Bra berkawat kerap menjadi pilihan saat ukuran payudara semakin besar seiring bertambahnya usia kehamilan. Jenis bra ini dianggap lebih nyaman untuk menopang payudara yang membesar, sehingga ibu hamil pun lebih nyaman beraktivitas. Namun, apakah bra berkawat aman digunakan saat hamil?
Selama kehamilan, payudara akan membesar dan ukurannya bertambah 1–2 ukuran cup bra yang biasa Bumil gunakan sebelum hamil. Adanya perubahan pada payudara ini membuat ibu hamil harus lebih memperhatikan penggunaan bra agar tetap nyaman saat beraktivitas selama masa kehamilan.
Perubahan Bentuk Payudara dan Pemakaian Bra Berkawat
Payudara mulai mengalami perubahan saat usia kehamilan memasuki 6 minggu, kemudian membesar dan terasa padat pada trimester pertama kehamilan. Hal ini karena sistem saluran susu mulai berkembang yang ditandai dengan semakin terlihatnya pembuluh darah di bawah kulit sekitar payudara.
Seiring terjadinya perubahan bentuk payudara, bisa jadi wanita yang kesehariannya menggunakan bra berkawat jadi bertanya-tanya, “Aman nggak sih, menggunakan bra berkawat saat hamil?”
Biasanya, penggunaan bra berkawat membuat Bumil merasa tidak nyaman. Apalagi kebanyakan Bumil lebih memilih untuk tidak menggunakan bra sama sekali karena merasa lebih leluasa. Selain kurang nyaman, penggunaan bra berkawat juga bisa mengganggu perubahan alami yang terjadi pada payudara.
Kawat pada bra dapat menghambat aliran darah dan menutup saluran susu yang sedang berkembang, sehingga dikhawatirkan dapat meningkatkan risiko terjadinya radang payudara atau mastitis.
Jadi, bila Bumil merasa tidak nyaman menggunakan bra berkawat dan kawat tersebut menekan payudara, sebaiknya jangan digunakan, ya.
Tips Memilih Bra Saat Hamil
Sebelum membeli bra, Bumil sebaiknya melakukan pengukuran payudara terlebih dahulu agar ukuran bra yang dipilih dapat sesuai dengan ukuran payudara. Berikut ini adalah cara mengukur payudara yang bisa Bumil lakukan:
Mengukur lingkar bawah dada
Siapkan meteran atau pita pengukur dalam satuan inci, kemudian lingkarkan ke sekeliling tubuh hingga melewati area di bagian bawah payudara. Jika hasil pengukuran mendapatkan angka ganjil, bulatkan ke angka di atasnya. Misalnya, bila ukuran yang Bumil peroleh 33,6 inci, bulatkan menjadi 34 inci.
Mengukur lingkar dada dan menentukan cup payudara
Caranya, gunakan kembali pita pengukur dan lingkarkan ke sekeliling tubuh sejajar dengan puting. Setelah itu, kurangi angka yang Bumil peroleh dengan nilai lingkar bawah dada yang telah diukur sebelumnya. Misal, ukuran lingkar dada 36 inci dan lingkar bawah dada 34 inci, 36 – 34 = 2.
Nah, untuk menentukan cup bra yang tepat, berikut ini adalah panduannya:
- <1 inci = cup AA
- 1 inci = cup A
- 2 inci = cup B
- 3 inci = cup C
- 4 inci = cup D
Setelah mengetahui ukuran dada yang tepat, berikut ini adalah beberapa tips memilih bra saat hamil yang tepat untuk Bumil:
1. Pilih bra yang memiliki tali elastis dan kuat
Pilih bra dengan tali pengikat yang lebar, baik pada sisinya, penyangga payudara, dan bagian lekukan. Tali bra yang elastis dan kuat juga diperlukan agar bisa menahan guncangan dan menopang payudara, sehingga Bumil lebih nyaman saat beraktivitas.
2. Pilih bra dengan ukuran cup yang pas
Carilah bra dengan ukuran cup yang pas dan bagian kain yang menutupi sebagian besar area payudara, terutama bagian atas payudara. Hal ini untuk membantu Bumil tetap nyaman saat payudara semakin terasa sensitif. Belilah ukuran yang sesuai dengan pertumbuhan payudara pada awal trimester kehamilan.
3. Sesuaikan ukuran saat dipakai
Pilih bra yang setidaknya memiliki empat pengait di bagian belakangnya, sehingga Bumil lebih leluasa untuk menyesuaikan ukuran bra dengan bentuk payudara dan tidak merasa terlalu sesak.
4. Pilih bahan bra yang tepat
Saat hamil, suhu tubuh akan meningkat lebih cepat sehingga Bumil akan lebih sering merasa kepanasan dan berkeringat. Oleh karena itu, pilihlah bra yang terbuat dari bahan katun. Bahan ini dapat menyerap keringat dengan baik dan bisa mengurangi risiko biang keringat atau iritasi kulit akibat keringat.
Selama hamil, Bumil juga bisa menggunakan bra khusus ibu hamil karena akan terasa lebih nyaman dibandingkan bra biasa. Jika Bumil merasa lebih nyaman dan terbiasa menggunakan bra berkawat dan ingin tetap menggunakannya, pastikan kawat tersebut tidak menekan payudara. Hindari pula memakai bra saat tidur.
Hal penting yang Bumil juga perlu lakukan adalah memeriksakan kondisi kehamilan secara rutin ke dokter, terlebih bila Bumil merasa tidak nyaman dengan perubahan bentuk tubuh yang dialami. Dokter mungkin akan melakukan pemeriksaan untuk mendeteksi risiko komplikasi pada kehamilan.