Sebagian wanita mungkin ada yang menganggap bahwa olahraga dapat memperparah nyeri haid. Padahal, faktanya tidak demikian, lho. Olahraga saat haid maupun tidak keduanya sama-sama memiliki manfaat yang baik bagi tubuh.

Saat menstruasi, biasanya muncul ragam keluhan yang membuat para wanita terpaksa absen bekerja atau bersekolah. Keluhan tersebut antara lain sakit kepala, nyeri otot dan sendi, perubahan mood, mudah lelah, nyeri payudara, hingga kram dan perut kembung.

Olahraga Saat Haid Menambah Nyeri? Baca Fakta Berikut! - Alodokter

Olahraga Tidak Memperparah Nyeri Haid

Berbagai riset menunjukkan bahwa olahraga menjelang atau selama menstruasi tidak berdampak pada semakin parahnya nyeri haid. Justru sebaliknya. Olahraga yang dilakukan saat haid bisa membantu mencegah atau mengurangi gejala PMS maupun nyeri haid.

Ini karena saat berolahraga, tubuh akan melepaskan hormon endorfin yang dapat mengurangi nyeri, termasuk nyeri haid. Selain mengurangi nyeri, hormon endorfin juga bisa meringankan kram akibat kontraksi otot rahim saat haid.

Selain itu, olahraga juga bisa memperbaiki mood atau suasana hati yang mudah berubah ketika kamu sedang haid. Bahkan, keluhan sakit kepala atau nyeri punggung saat haid juga bisa teredakan dengan olahraga, lho.

Olahraga yang Disarankan Saat Haid

Pada hari pertama hingga ketiga menstruasi, biasanya darah yang keluar sedang deras-derasnya, sehingga menimbulkan rasa tidak nyaman untuk beraktivitas. Meski begitu, jangan jadikan ini halangan untuk berolahraga, ya.

Ada beberapa pilihan olahraga yang bisa kamu lakukan selama haid, di antaranya:

Yoga

Yoga bisa membuat tubuh menjadi rileks dan mengurangi gejala haid, seperti kram, nyeri payudara, dan nyeri otot. Ini semua berkat gerakan yoga yang banyak terpusat pada otot-otot di sekitar panggul, yang biasanya kram selama menstruasi. Teknik pernapasan ala yoga juga baik untuk membuat otot-otot tubuh lebih rileks dan lentur.

Aerobik

Selain meningkatkan kekuatan jantung, latihan aerobik juga bermanfaat bagi kesehatan secara umum dan meningkatkan kemampuan tubuh dalam mengoptimalkan penggunaan oksigen dari udara yang kita hirup.

Olahraga aerobik yang dapat dilakukan selama haid antara lain jalan cepat, bersepeda, atau senam aerobik.

Jalan santai

Jalan santai bisa menjadi salah satu olahraga saat haid yang kamu pilih. Manfaat dari jalan santai cukup beragam, mulai dari meredakan kram, sakit kepala, hingga nyeri payudara.

Bahkan tak hanya itu, secara mental, jalan santai juga dapat membantu mengurangi stres dan perubahan mood, sehingga kamu tidak lekas marah dan emosi dalam menghadapi suatu hal.

Jika merasa tubuhmu kurang fit seperti saat sedang tidak haid, jangan memaksakan diri, ya. Cobalah luangkan waktu untuk beristirahat dan kurangi intensitas serta durasi olahraga yang biasa dilakukan.

Namun, ingat. Olahraga ini sebaiknya jangan hanya dilakukan ketika menstruasi saja. Kamu tetap disarankan untuk rutin berolahraga setidaknya 3 kali seminggu dengan durasi minimal 30 menit setiap kali berolahraga.

Olahraga membawa ragam manfaat untuk kesehatan, tak terkecuali saat haid. Oleh karena itu, kamu tetap disarankan untuk berolahraga meski sedang merasakan gejala tertentu. Namun, jika gejala haid tersebut semakin parah ketika kamu berolahraga, jangan paksakan diri dan konsultasikanlah hal tersebut ke dokter, ya.