Mengetahui tips berciuman dapat memaksimalkan manfaatnya. Selain sebagai cara untuk menunjukkan kasih sayang kepada pasangan dan membangkitkan keintiman, berciuman memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh.

Ciuman romantis di antara 2 orang yang saling memiliki ketertarikan merupakan salah satu indikator hubungan yang sehat dan mesra. Beragam penelitian mengungkap bahwa sering berciuman berhubungan dengan meningkatnya rasa percaya diri, serta kepuasan dalam hubungan seksual.

Tips Berciuman yang Sehat dan Romantis serta Manfaatnya - Alodokter

Ketika membahas tips berciuman, seperti teknik maupun persiapannya, setiap orang mungkin memiliki preferensi tertentu. Namun, ada beberapa tips berciuman yang perlu diperhatikan agar ciuman dilakukan dengan sehat dan menyenangkan.

Beragam Tips Berciuman yang Sehat

Berciuman dapat menjaga hubungan dengan pasangan tetap romantis. Berikut adalah beberapa tips berciuman:

1. Bersihkan mulut terlebih dahulu

Sebelum memulai ciuman, bersihkanlah mulut Anda terlebih dahulu agar napas segar dan gigi bersih. Tidak hanya itu, rutinlah membersihkan mulut dengan menggosok gigi minimal 2 kali sehari dan berkumur menggunakan mouthwash.

Selain dapat meninggalkan kesan yang baik pada pasangan Anda, tips berciuman dengan membersihkan mulut juga akan meminimalkan risiko terkena penyakit.

2. Jangan tergesa-gesa saat berciuman bibir

Ketika Anda berciuman bibir dengan pasangan, lakukanlah dengan santai dan tidak tergesa-gesa. Hal ini sangat berguna agar Anda menjadi makin rileks, sehingga pasangan juga merasakan hal yang sama.

Selain itu, tidak tergesa-gesa saat berciuman bibir juga bisa membuat Anda terhidnar dari risiko melukai bibir pasangan.

3. Hindari berciuman saat sakit

Tips berciuman selanjutnya adalah dengan tidak berciuman dalam kondisi sakit, seperti saat sariawan, sakit gigi, batuk, pilek, flu, dan herpes. Hal ini karena berciuman dapat meningkatkan risiko penularan infeksi maupun penyakit kepada pasangan.

Jadi, jika Anda datau pasangan memiliki luka di bibir, sebaiknya tahan diri untuk berciuman sampai lukanya sembuh.

4. Lakukan variasi ciuman dengan pasangan

Ketika sudah lama menikah, ciuman bibir mungkin tidak semendebarkan dulu. Namun, ungkapan kasih sayang masih dapat dilakukan melalui ciuman di pipi, dahi, bahu, hingga leher pasangan agar makin romantis.

Manfaat Kesehatan dari Berciuman

Tidak hanya dipandang dari sisi sensualitasnya, ciuman yang dilakukan secara rutin dengan pasangan turut memberikan manfaat kesehatan. Berikut adalah beberapa manfaat berciuman dengan pasangan:

Meningkatkan kebahagiaan

Berciuman akan memicu pelepasan hormon oksitosin, dopamin, dan serotonin yang dapat membuat Anda merasa bahagia dan menurunkan kadar kortisol yang merupakan hormon stres. Selain itu, berciuman juga dapat memperkuat ikatan emosional dengan pasangan.

Mengurangi kecemasan

Refleks seseorang secara alami saat sedang berciuman adalah memeluk pasangan. Saat berpelukan, tubuh akan melepaskan hormon oksitosin sehingga tubuh menjadi rileks. Hormon ini juga berperan dalam mengurangi kecemasan dan depresi.

Menurunkan tekanan darah

Berciuman akan meningkatkan detak jantung dengan cara melebarkan pembuluh darah. Ketika pembuluh darah melebar, aliran darah akan meningkat. Kondisi ini kemudian menyebabkan tekanan darah menurun.

Mengurangi nyeri

Efek pelebaran pembuluh darah dan pelepasan oksitosin juga berperan dalam mengurangi nyeri. Anda dapat mengurangi sakit kepala maupun kram menstruasi dengan berciuman bersama pasangan.

Anda dan pasangan dapat melakukan beragam tips berciuman di atas untuk menjaga hubungan tetap romantis, sekaligus memperoleh manfaat kesehatan.

Namun, jika Anda atau pasangan justru mengalami keluhan tertentu setelah berciuman, sebaiknya periksakan diri ke dokter. Dengan demikian, Anda akan mendapatkan penanganan yang sesuai.