Manfaat kulit melinjo berasal dari karbohidrat, protein, serat, serta vitamin dan mineral yang terkandung di dalamnya. Ini membuat kulit melinjo baik untuk kesehatan, mulai dari mencegah asam urat hingga mencegah penyakit jantung. lho. 

Manfaat kulit melinjo bisa didapatkan dengan mengonsumsi kulit melinjo yang telah diolah menjadi masakan, misalnya sayur asem, ditumis dengan ikan teri dan irisan cabai, atau dibuat menjadi keripik. Selain itu, kulit melinjo juga cukup banyak diolah menjadi obat herbal atau jamu.

10 Manfaat Kulit Melinjo untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui - Alodokter

Tidak hanya memiliki rasa yang enak, kulit dari buah tanaman Gnetum gnemon ini juga mengandung segudang nutrisi, seperti karbohidrat, protein, serat, kalsium, fosfor, zat besi, beta karoten, dan vitamin C. 

Daftar Manfaat Kulit Melinjo untuk Kesehatan

Nah, berkat kandungan gizinya yang cukup lengkap, mengonsumsi kulit melinjo bisa menyehatkan tubuh. Berikut adalah manfaat kulit melinjo untuk kesehatan:

1. Membuat tubuh lebih berenergi

Dalam seporsi kulit melinjo atau setara dengan 100 gram terdapat sekitar 111 kalori, 21 gram karbohidrat, 1 gram lemak, dan 4,5 gram protein. Semua nutrisi tersebut dapat memberikan pasokan energi pada tubuh sehingga kamu bisa lebih berenergi ketika beraktivitas.

2. Mencegah dan mengatasi sembelit

Kulit melinjo merupakan salah satu makanan yang tinggi akan kandungan serat. Dalam 100 gram kulit melinjo terdapat sekitar 5 gram serat.

Asupan serat penting untuk dipenuhi sehari-hari karena kandungan ini berperan penting untuk menyehatkan pencernaan. Dengan pencernaan yang baik, keluhan sembelit pun bisa dicegah dan diatasi. Tak hanya itu, serat juga bisa membuat perut kenyang lebih lama, sehingga nafsu makan bisa terkontrol dengan baik.

3. Mencegah anemia

Sama seperti bayam dan brokoli, kulit melinjo juga termasuk sumber zat besi. Zat besi merupakan mineral penting dalam pembentukan hemoglobin, yaitu bagian sel darah merah yang bertugas untuk mengantarkan oksigen ke seluruh jaringan tubuh.

Kekurangan mineral ini bisa menyebabkan kamu terkena anemia defisiensi besi. Kondisi ini akan menimbulkan sejumlah gejala, seperti lemah, lesu, kulit pucat, sakit kepala, mudah lelah, dan denyut jantung meningkat.

4. Mencegah asam urat

Melinjo kerap dijauhi oleh sebagian orang karena dianggap bisa menyebabkan asam urat. Namun, beberapa riset justru menunjukkan hal yang sebaliknya. Kulit dan biji melinjo justru bisa membantu mengurangi jumlah asam urat sehingga gejala asam urat bisa dicegah.

Meski demikian, manfaat kulit melinjo yang satu ini masih perlu diteliti lebih lanjut. Untuk mencegah asam urat, kamu juga dianjurkan untuk rutin olahraga, minum air putih yang cukup, dan menjauhi makanan tinggi purin serta minuman beralkohol.

Jika mengalami gejala asam urat atau asam urat sering kambuh, kamu juga sebaiknya berkonsultasi ke dokter untuk mendapatkan pengobatan, ya.

5. Meningkatkan daya tahan tubuh

Kulit melinjo mengandung beberapa nutrisi yang baik untuk menjaga daya tahan tubuh tetap kuat, seperti protein, zat besi, dan vitamin C. Dengan daya tahan tubuh yang kuat, kamu akan lebih fit dan tidak mudah jatuh sakit.

6. Memperkuat tulang

Kandungan protein, kalsium, dan fosfor yang terkandung pada kulit melinjo baik untuk menjaga kesehatan tulang. Dengan tulang yang sehat dan kuat, kamu pun bisa melakukan berbagai kegiatan yang disukai.

7. Mengontrol kadar gula darah 

Kulit melinjo kaya akan serat, vitamin, mineral, serta antioksidan. Berbagai kandungan di dalam kulit melinjo ini bisa membantu mengontrol kadar gula darah dan mencegahnya agar tidak melonjak tinggi. Manfaat kulit melinjo yang satu ini baik untuk mencegah diabetes dan membantu mengontrol kadar gula darah pada pasien diabetes.

Meski demikian, manfaat kulit melinjo sebagai pengobatan diabetes masih perlu diteliti lebih lanjut. Oleh karena itu, kulit melinjo tidak bisa dijadikan satu-satunya obat untuk diabetes.

8. Mencegah penyakit jantung

Flavonoid di dalam kulit melinjo terbukti bisa melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan mengurangi peradangan. Antioksidan juga bisa membuat pembuluh darah lebih elastis sehingga aliran darah tetap lancar. 

Kulit melinjo juga kaya akan serat dan kalium. Serat pada kulit melinjo berperan penting untuk mengurangi kolesterol jahat yang dapat menyebabkan plak di pembuluh darah jantung, sedangkan kalium berperan penting untuk mengontrol tekanan darah. Berkat manfaatnya ini, kulit melinjo baik dikonsumsi untuk mencegah penyakit jantung.

9. Menjaga kesehatan mata

Dalam 100 gram kulit melinjo mengandung lebih dari 1000 mikrogram beta karoten. Di dalam tubuh, nutrisi ini akan diubah menjadi vitamin A. Mengonsumsi sumber beta karoten bisa meningkatkan kesehatan mata dan melindungi indra penglihatan dari gangguan, seperti degenerasi makula. 

10. Membuat kulit lebih sehat

Mengonsumsi makanan tinggi antioksidan, seperti buah, sayur, dan kulit melinjo, bisa membuat kulit lebih sehat, mencegah terjadinya penuaan di kulit, serta melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar matahari dan polusi. Namun, untuk menjaga kesehatan kulit, kamu juga perlu melakukan perawatan kulit yang tepat secara rutin, ya.

Selain buah dan daun melinjo, rupanya kulit melinjo juga bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Mulai sekarang, kamu bisa nih memasukkan kulit melinjo ke dalam menu harian. Agar lebih nikmat, kreasikan kulit melinjo dengan lauk favoritmu, misalnya ikan, daging, atau ayam.

Selain itu, kamu juga bisa mencoba membuat teh herbal atau jamu dari kulit melinjo. Namun, manfaat kulit melinjo ini umumnya hanya untuk memelihara kesehatan tubuh, ya. 

Jika kamu ingin mencoba menggunakan kulit melinjo sebagai pengobatan penyakit, sebaiknya konsultasikan kepada dokter terlebih dahulu untuk memastikan apakah hal ini efektif dan aman dilakukan.