Cara mengeluarkan serangga dari telinga perlu dilakukan dengan benar agar terhindar dari cedera atau infeksi. Meski terkesan menakutkan atau menjijikkan, situasi ini sebenarnya bisa terjadi pada siapa saja. Tidak perlu panik, tetap tenang dan terapkanlah tindakan yang tepat sehingga serangga bisa keluar dengan aman tanpa memperparah kondisi telinga.
Telinga bisa kemasukan serangga saat kita melakukan aktivitas sehari-hari, seperti tidur di lantai, bermain di luar ruangan, atau berada di lingkungan yang terbuka dan kurang bersih. Kejadian ini cukup sering terjadi, terutama pada anak-anak atau orang yang memang perlu sering berada di luar rumah.

Jika ini terjadi, seseorang dapat merasakan sensasi seperti ada yang bergerak di dalam telinga, suara berdengung, atau rasa nyeri ringan maupun tajam. Kadang, telinga juga bisa terasa penuh atau pendengaran menurun. Nah, agar situasi ini tidak berujung pada luka parah atau infeksi, kamu perlu mengatasinya dengan mempelajari cara mengeluarkan serangga dari telinga yang benar.
Inilah Cara Mengeluarkan Serangga dari Telinga
Satu cara mengeluarkan serangga dari telinga yang paling utama adalah jangan memasukkan benda padat apa pun ke dalam lubang telinga, misalnya pinset atau cotton buds. Meskipun tampaknya bisa membantu mengeluarkan serangga dengan cepat, cara ini justru berisiko mendorong serangga semakin dalam dan makin susah keluar.
Berikut ini langkah yang tepat untuk mengeluarkan serangga yang masuk ke dalam telinga:
1. Tetap tenang
Iya, langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah tenang dan tidak tergesa-gesa dalam mengeluarkan serangga, misalnya dengan langsung mengorek kuping dengan jari. Hal ini justru bisa membuat serangga masuk makin dalam di lubang telinga.
2. Miringkan kepala dan goyangkan pelan-pelan
Miringkan kepala ke arah telinga yang kemasukan serangga, lalu goyangkan secara perlahan. Cara mengeluarkan serangga dari telinga yang satu ini memanfaatkan gravitasi agar serangga bisa keluar dengan sendirinya.
3. Teteskan minyak hangat
Teteskan beberapa tetes minyak hangat (bukan panas), seperti baby oil atau minyak zaitun, ke dalam telinga sambil kepala tetap dimiringkan. Minyak ini bisa membuat serangga tidak bergerak dan akhirnya keluar.
4. Tuangkan air hangat
Kamu juga bisa menggunakan air hangat yang bersih untuk mengeluarkan serangga dari telinga lho. Tuangkan air hangat ke telinga yang terkena, lalu miringkan kepala ke arah yang berlawanan agar air serta serangga bisa keluar. Kalau perlu, kamu juga bisa menggoyangkan kepala dengan perlahan untuk mempermudah keluarnya air dan serangga.
Perlu dicatat, jangan gunakan alkohol atau hidrogen peroksida pada telinga ya, termasuk untuk mengeluarkan serangga. Kedua zat tersebut tidak cocok digunakan pada telinga karena bisa memperparah iritasi, bahkan bisa memberikan sensasi terbakar.
Bila yang mengalami hal ini adalah bayi atau orang yang sedang sakit telinga, sebaiknya tunda dulu untuk meneteskan minyak ataupun air karena dikhawatirkan bisa memperburuk kondisi telinga. Lebih baik, langsung pergi ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang lebih tepat.
Serangga yang masuk ke telinga memang bisa membuat siapa pun panik maupun tidak nyaman. Namun, kondisi ini masih bisa ditangani dengan cara mengeluarkan serangga dari telinga yang aman dan tepat.
Agar situasi ini tidak terulang lagi, kamu bisa memastikan ruangan maupun area sekitar selalu bersih dari debu maupun remahan makanan yang bisa memancing datangnya serangga. Bila perlu, kamu bisa menggunakan penutup telinga untuk perlindungan tambahan, asalkan jangan terlalu sering.
Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter via chat bila kamu masih ragu saat ingin mengeluarkan serangga dari telinga ya. Bila sudah terlanjur menerapkan cara mengeluarkan serangga dari telinga di atas tapi keluhan pada telinga malah makin parah, segera kunjungi dokter THT di fasilitas kesehatan terdekat.