Cara mengobati telinga berair dan bau secara alami bisa menjadi pertolongan pertama yang dilakukan di rumah. Telinga berair dan bau umumnya menandakan infeksi telinga atau kotoran telinga yang menumpuk. Agar bisa sembuh lebih cepat dan mencegah kondisi yang lebih parah, ada beberapa perawatan alami yang dapat Anda lakukan.

Telinga berair dan bau sering disebabkan oleh penyumbatan kotoran telinga. Selain itu, infeksi telinga tengah atau otitis media juga biasanya ditandai dengan keluarnya cairan yang berbau tidak sedap dari dalam telinga. Tidak hanya telinga berair dan bau, kedua kondisi ini disertai juga dengan gejala sakit telinga serta kesulitan mendengar.

5 Cara Mengobati Telinga Berair dan Bau secara Alami - Alodokter

Bila infeksinya belum terlalu parah, Anda bisa coba berbagai cara mengobati telinga berair dan bau secara alami di rumah. Namun, penting untuk diingat bahwa pengobatan alami untuk telinga yang terinfeksi tidak boleh dilakukan kepada anak-anak di bawah usia 2 tahun karena dapat meningkatkan risiko terjadinya komplikasi.

Cara Mengobati Telinga Berair dan Bau secara Alami

Telinga berair dan bau yang menandakan infeksi biasanya sembuh dengan sendirinya selama kurang lebih 3 hari. Namun, untuk mempercepat penyembuhan, Anda bisa melakukan berbagai cara mengobati telinga berair dan bau secara alami di rumah, antara lain:

1. Bersihkan telinga dengan waslap

Cara mengobati telinga berair dan bau secara alami yang aman dan efektif adalah memastikan telinga bersih. Saat mandi, bersihkan telinga perlahan-lahan dengan waslap yang berbahan lembut. Hindari penggunaan cotton bud yang justru bisa mendorong kotoran lebih dalam dan meningkatkan risiko gendang telinga tertusuk.

2. Kompres dingin

Cara mengobati telinga berair dan bau yang disertai dengan nyeri bisa dengan kompres dingin. Cara ini berguna untuk meredakan rasa nyeri dan panas pada telinga serta mengurangi peradangan.

Untuk membuat kompres dingin di rumah, masukkanlah es batu ke dalam sebuah kantung dan balut dengan handuk basah. Tempelkan kompres es tersebut ke telinga yang nyeri selama 10–15 menit sebagai cara mengobati telinga berair dan bau secara alami.

3. Tidur dalam posisi yang tepat

Posisi tidur yang kurang tepat bisa menyebabkan telinga lebih sakit dan infeksi yang tak kunjung sembuh. Tidurlah dengan menaruh 2 buah bantal atau lebih di bawah kepala, sehingga posisi telinga lebih tinggi daripada bagian tubuh lain. Jika telinga kiri yang mengalami infeksi, tidurlah miring ke kanan, dan begitu juga sebaliknya.

4. Gunakan jus jahe

Penggunaan jahe juga menjadi salah satu cara mengobati telinga berair dan bau secara alami karena memiliki sifat antibakteri dan antiradang. Menurut penelitian, mengoleskan jus jahe atau minyak yang mengandung jahe ke telinga bagian luar dapat meredakan nyeri.

Namun, penelitian yang membuktikan manfaat jahe untuk infeksi telinga masih sangat terbatas dan perlu diuji lebih lanjut efektivitasnya pada manusia. Selain itu, perlu diingat juga bahwa Anda tidak boleh mengoleskan jahe ke bagian dalam telinga karena justru memperparah infeksi.

5. Oleskan bawang putih

Cara mengobati telinga berair dan bau secara alami juga bisa dengan bawang putih. Sebuah penelitian mengatakan bahwa menumbuk bawang putih mentah dan mengoleskannya di bagian luar telinga dapat membantu melawan infeksi. Dengan catatan, jangan sampai bawang putih tersebut masuk ke dalam telinga.

Manfaat bawang putih untuk infeksi telinga karena kandungan allicin di dalamnya yang memiliki sifat antimikroba. Namun, penggunaan bawang putih untuk infeksi telinga masih perlu diteliti lebih mendalam.

Jika berbagai cara mengobati telinga berair dan bau secara alami di atas tidak cukup ampuh mengatasi keluhan yang Anda alami atau justru membuat keluhan menjadi makin parah, sebaiknya jangan tunda memeriksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang sesuai.

Dokter biasanya akan meresepkan antibiotik untuk mengobati infeksi. Selain itu, dokter juga bisa menghilangkan penumpukan kotoran di telinga menggunakan pengait khusus atau alat penyedot.