Terapi lintah dipercaya mampu mencegah pembekuan darah sehingga dapat memperlancar peredaran darah. Tak hanya itu, berbagai enzim yang ada pada liur lintah juga membuat terapi ini memberikan banyak manfaat untuk kesehatan. 

Terapi lintah merupakan praktik pengobatan tradisional yang dilakukan dengan cara menempelkan beberapa lintah pada bagian tubuh tertentu. Saat lintah menggigit kulit, beberapa zat dalam air liur lintah akan memasuki pembuluh darah.

Terapi Lintah, Ini 5 Manfaatnya untuk Kesehatan - Alodokter

Kandungan zat dalam air liur lintah inilah yang dapat mengobati berbagai keluhan, seperti diabetes dan varises, serta mengurangi nyeri osteoartritis. Praktik pengobatan tradisional ini sudah lama digunakan di beberapa negara, seperti Mesir dan Arab Saudi.

Lintah yang digunakan untuk pengobatan adalah jenis khusus, yaitu Hirudo medicinalis, Hirudo troctina, dan Hirudo nipponia.

Beragam Manfaat Terapi Lintah untuk Kesehatan

Saat menggigit, lintah akan melepaskan zat tertentu yang dipercaya memiliki manfaat untuk kesehatan. Berikut ini adalah beberapa manfaat terapi lintah:

1. Melancarkan peredaran darah

Terapi lintah dapat melancarkan peredaran darah dalam tubuh. Manfaat ini dikarenakan sifat antikoagulan pada air liur lintah yang mampu mencegah penggumpalan darah. 

Berkat sifat antikoagulan tersebut, terapi lintah juga banyak digunakan pada tindakan bedah plastik maupun operasi mikro. Meski demikian, efektivitas dan keamanan penggunaan terapi lintah dalam tindakan bedah masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

2. Mengobati penyakit kardiovaskular

Terapi lintah efektif dalam melancarkan peredaran darah. Hal ini membuat terapi lintah banyak dimanfaatkan untuk mengobati penyakit kardiovaskular. Manfaat terapi ini dikarenakan kandungan hirudin pada air liur lintah.

3. Menurunkan risiko amputasi pada penderita diabetes

Penyakit diabetes memiliki risiko komplikasi, termasuk terhambatnya aliran darah ke tangan, kaki, dan jari-jari. Kondisi ini bisa menyebabkan luka dan kematian jaringan, yang merupakan salah satu penyebab dilakukannya amputasi pada penderita diabetes.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa terapi lintah bermanfaat untuk mengurangi risiko amputasi. Hal ini karena lintah mengandung hirudin yang mampu memperbaiki sirkulasi darah dalam tubuh.

4. Meredakan nyeri osteoarthritis

Osteoarthritis merupakan radang sendi akibat kerusakan pada tulang rawan yang dapat menimbulkan gesekan antartulang, sehingga menyebabkan timbulnya rasa nyeri. Osteoarthritis bisa ditangani dengan berbagai cara, salah satunya dengan terapi lintah. 

Ini karena sifat anestesi air liur lintah bisa mengurangi rasa nyeri. Tak hanya itu, air liur lintah yang bersifat antiradang juga dapat mengurangi peradangan dan pembengkakan sendi.

5. Mencegah pertumbuhan sel kanker

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa air liur lintah dapat menghambat pertumbuhan sel kanker tertentu, seperti kanker paru-paru dan kanker payudara. Hal ini karena sifat antikanker dan antikoagulan, serta kandungan hirustasin di dalam liur lintah yang baik untuk mencegah perkembangan sel kanker. 

Kandungan pada air liur lintah tersebut juga bermanfaat untuk mencegah sel kanker agar tidak menyebar atau bermetastasis. 

Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Terapi Lintah

Meski menawarkan banyak manfaat, terapi lintah juga dapat menyebabkan infeksi bakteri. Selain itu, ada beberapa kelompok orang dengan kondisi medis tertentu yang tidak disarankan melakukan terapi lintah, antara lain:

  • Penderita hemofilia
  • Sedang menjalani terapi antikoagulan
  • Penderita anemia kronis
  • Sedang menjalani prosedur cuci darah, kemoterapi, dan radioterapi
  • Memiliki alergi terhadap protein lintah
  • Wanita hamil 
  • Penderita penyakit autoimun

Selain beberapa manfaat di atas, air liur lintah juga mulai digunakan sebagai campuran obat tekanan darah tinggi, wasir, dan varises.

Namun, sebelum memutuskan untuk menjalani terapi lintah atau mengonsumsi obat dengan kandungan air liur lintah, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu guna memastikan keamanannya.