Herbal untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak bisa menjadi pilihan alami agar Si Kecil nggak gampang sakit ya, Bunda. Daya tahan tubuh yang kuat sangat penting untuk mendukung tumbuh kembang anak supaya ia tetap aktif dan ceria. 

Ada banyak pilihan herbal untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak yang dapat Bunda berikan kepada buah hati, seperti madu, kunyit, jahe, sampai temulawak. Semua herbal ini mengandung zat yang dapat memperkuat sistem imun agar tubuh anak mampu melawan kuman penyebab penyakit.

8 Herbal untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Anak yang Menyehatkan - Alodokter

Meski demikian, manfaat herbal ini tidak bisa menggantikan pentingnya peran asupan gizi dari makanan sehat dan bergizi seimbang, istirahat yang cukup, serta olahraga rutin dalam mendukung pembentukan imunitas tubuh anak serta tumbuh kembangnya ya.

Berbagai Herbal untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Anak

Berikut ini ada beragam herbal untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak yang perlu Bunda ketahui, yaitu:

1. Madu

Madu mengandung antioksidan yang terbukti mampu menangkal radikal bebas penyebab penyakit pada tubuh anak. Rasanya yang manis juga kerap menjadikannya salah satu bahan herbal yang disukai anak. 

Namun, tidak semua anak bisa diberikan madu ya. Madu hanya bisa diberikan kepada anak berusia di atas 1 tahun. Hal ini penting untuk mencegah terjadinya botulisme, Bun.

2. Jahe

Jahe menjadi salah satu pilihan herbal untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak agar buah hati tidak mudah tertular penyakit infeksi, seperti flu dan batuk. Ini karena jahe memiliki khasiat antiradang dan antibakteri, sehingga mampu membantu tubuh melawan kuman penyebab penyakit. 

Selain itu, jahe juga bisa dimanfaatkan sebagai obat herbal alami untuk mengatasi berbagai keluhan, seperti mual, muntah, dan batuk, pada anak.

Meski bermanfaat untuk kesehatan anak, jahe memiliki rasa cukup pedas yang mungkin tidak disukai oleh anak. Agar Si Kecil lebih mudah mengonsumsinya, Bunda bisa menyeduh jahe dengan campuran lemon dan madu atau mengolah jahe jadi minuman tradisional, seperti wedang jahe, sekoteng, atau bajigur.

3. Kunyit

Selain digunakan sebagai bumbu dapur untuk memasak menu kari dan soto, kunyit juga sering digunakan sebagai jamu untuk meningkatkan daya tahan tubuh lho. 

Manfaat ini berasal dari senyawa kurkumin di dalam kunyit yang bersifat antiradang dan antioksidan. Senyawa ini terbukti mampu menangkal radikal bebas penyebab penyakit dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Untuk memberikan kunyit kepada anak, Bunda bisa menambahkan bumbu dapur ini ke dalam menu harian anak atau mengolahnya menjadi jamu kunyit asam.

4. Temulawak

Temulawak sering kali diberikan kepada anak yang susah makan. Alasannya, karena tanaman ini mengandung antioksidan yang dapat menambah nafsu makan pada anak.

Selain itu, kandungan antioksidan dan nutrisi di dalam temulawak juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah tertular virus dan bakteri penyebab penyakit.

5. Kayu manis

Kayu manis mengandung zat cinnamaldehyde yang bermanfaat untuk melawan berbagai jenis infeksi. Selain itu, kayu manis juga dilengkapi dengan antioksidan polifenol yang terbukti dapat menangkal radikal bebas penyebab penyakit di tubuh anak. 

Bahkan, kayu manis juga memiliki efek antimikroba untuk membantu mengurangi kerusakan gigi dan bau mulut buah hati lho, Bunda.

Untuk memberikan kayu manis kepada Si Kecil, Bunda bisa mencampurkannya ke dalam aneka masakan dalam menu hariannya. Selain itu, Bunda juga bisa memberikan 1 cangkir air rebusan kayu manis yang dicampur gula merah dan susu favorit Si Kecil.

6. Bawang putih

Bawang putih mengandung senyawa aktif allicin yang bersifat antimikroba, antivirus, dan antioksidan. Senyawa ini terbukti mampu meningkatkan daya tahan tubuh dan melawan kuman penyebab penyakit. Jadi, bumbu dapur ini bermanfaat untuk memperkuat sistem imun anak, Bunda.

Untuk mendapatkan manfaat ini, Bunda bisa menumis bawang putih sebagai bumbu dasar menu harian buah hati. Meski bermanfaat untuk kesehatan anak, hindari memberikan bawang putih mentah langsung kepada anak ya, Bunda. 

Selain aroma dan rasanya yang kuat, bawang putih yang dikonsumsi dalam kondisi mentah justru bisa bikin perut anak kembung dan mulas.

7. Sereh

Sereh juga termasuk herbal untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak nih, Bunda. Bumbu dapur ini mengandung antioksidan, antiradang dan antimikroba yang dapat melawan kuman penyebab penyakit pada tubuh anak.

Selain bisa dicampurkan ke dalam masakan favorit anak, seperti soto ayam, sereh juga nikmat dibuat menjadi minuman hangat, seperti teh sereh atau wedang jahe sereh.

8. Cengkeh

Herbal untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak selanjutnya adalah cengkeh. Herbal ini mengandung senyawa eugenol yang bersifat antioksidan dan antimikroba, serta sejumlah vitamin dan mineral yang baik untuk imunitas anak.

Bunda bisa mencampurkan cengkeh ke dalam menu harian anak, seperti sop daging atau kuah kaldu ya. 

Semua herbal untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak di atas bisa Bunda berikan kepada buah hati ya. Namun, pastikan Bunda berkonsultasi terlebih dahulu melalui Chat Bersama Dokter sebelum memberikan herbal kepada anak untuk mengetahui keamanan dan porsi yang pas.

Umumnya, Bunda bisa memberikan Si Kecil rebusan atau teh herbal yang mengandung bahan-bahan di atas sebanyak 1 cangkir per hari. 

Selain itu, agar daya tahan tubuh anak selalu terjaga dengan baik sehingga anak tidak mudah sakit, pastikan Bunda memberikan Si Kecil makanan bergizi setiap hari, ajaklah anak untuk rutin berolahraga, pastikan anak selalu tidur yang cukup selama 8 jam per hari ya, serta jangan melewatkan jadwal imunisasi anak ya.