Apa Itu Obat Cacing?

Obat cacing digunakan untuk mengatasi infeksi yang disebabkan oleh cacing. Obat ini dapat melumpuhkan saraf cacing sehingga cacing tidak bisa menyerap nutrisi dari usus dan akhirnya mati. Obat cacing juga berfungsi untuk mencegah cacing dewasa menghasilkan telur.

Obat cacing yang bisa Anda gunakan antara lain pirantel pamoat, mebendazole, dan albendazole. Beberapa obat cacing juga memiliki kandungan bahan herbal, seperti bawang putih, propolis, virgin coconut oil, dan probiotik.

Sediaan obat cacing bermacam-macam, bisa berupa tablet, serbuk, suspensi, atau sirop.

Kapan Obat Cacing Digunakan?

Obat cacing digunakan untuk mengatasi kondisi atau gejala berikut:
  • Infeksi cacing kremi (enterobiasis)
  • Infeksi cacing gelang (ascariasis)
  • Infeksi cacing tambang 
  • Infeksi cacing pita (taeniasis atau sistiserkosis)
  • Infeksi cacing hati
  • Kaki gajah (elephantiasis)
  • Perut buncit dan sering kembung atau diare
  • Banyak makan tetapi berat badan tidak kunjung naik
  • Terdapat cacing pada feses saat buang air besar
  • Anus terasa gatal pada malam hari
Apa yang Harus Diketahui Sebelum Menggunakan Obat Cacing?
  • Jika Anda memiliki alergi terhadap kandungan di dalam suatu produk obat cacing, jangan menggunakan produk tersebut. Pilihlah produk lain dengan kandungan berbeda tetapi menawarkan manfaat serupa.
  • Jika Anda memiliki penyakit tertentu, seperti penyakit liver, radang usus, atau penyakit ginjal, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum minum obat cacing.
  • Setelah minum obat cacing, hindari melakukan aktivitas yang membutuhkan kewaspadaan, seperti mengemudi atau mengoperasikan mesin. Obat cacing bisa menyebabkan pusing atau kantuk.
  • Jika Anda mengonsumsi obat tertentu secara rutin, termasuk suplemen atau herbal, konsultasikan dengan dokter sebelum minum obat cacing. Hal ini untuk menghindari risiko terjadinya interaksi antarobat.
  • Jika Anda sedang hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan, tanyakan kepada dokter sebelum minum obat apa pun, termasuk produk herbal dan suplemen.
  • Gunakan obat cacing sesuai aturan pakai, dosis, dan durasi konsumsi yang dianjurkan oleh dokter. Hal ini agar terapi efektif dan untuk mencegah infeksi kambuh atau bahkan lebih sulit diobati.
  • Jangan minum obat cacing yang sudah lewat tanggal kedaluwarsa.
  • Obat cacing bentuk sirop tidak boleh digunakan lebih dari 14 hari setelah kemasan dibuka, sedangkan obat sirop kering (dry syrup) tidak boleh digunakan jika sudah 7 hari setelah obat dicampur dengan air atau pelarut.
Apa Efek Samping Obat Cacing?

Obat cacing umumnya aman jika digunakan sesuai aturan pakai. Namun, Anda tetap perlu mewaspadai efek samping yang mungkin muncul, seperti:
  • Sakit perut
  • Mual dan muntah
  • Diare
  • Pusing 
  • Sakit kepala
  • Kantuk 
Kapan Harus ke Dokter?

Anda dianjurkan untuk menjalani pemeriksaan ke dokter jika:
  • Kondisi yang disebabkan oleh infeksi cacing tidak membaik atau malah memburuk setelah obat cacing habis diminum
  • Masih melihat ada cacing saat buang air besar setelah minum obat cacing
  • Muncul efek samping yang tidak segera membaik atau malah memberat
  • Timbul reaksi alergi yang berat setelah menggunakan obat cacing, misalnya sulit bernapas, wajah bengkak, gatal di seluruh tubuh, atau pusing berat seperti akan pingsan