Apa Itu Vitamin Anak?

Vitamin anak merupakan suplemen untuk mengoptimalkan tumbuh kembang, mendukung perkembangan otak, meningkatkan daya tahan tubuh, menjaga stamina, dan meningkatkan nafsu makan anak. Suplemen ini juga berfungsi untuk membantu proses pemulihan setelah sakit. 

Suplemen vitamin anak mengandung berbagai vitamin, mineral, dan herbal yang terbukti aman dan bermanfaat untuk kesehatan anak. Vitamin anak tersedia dalam berbagai bentuk sediaan, mulai dari jelly kunyah (gummy), tablet isap, tablet kunyah, kapsul, drops, dan sirop.

Kapan Vitamin Anak Digunakan?

Vitamin anak bisa digunakan selama masa tumbuh kembangnya hingga usia 18 tahun. Selain itu, vitamin anak dapat digunakan jika anak mengalami kondisi atau keluhan berikut:
  • Jarang mengonsumsi makanan bergizi seimbang, seperti sayuran atau buah-buahan 
  • Sering malas makan atau tidak nafsu makan
  • Sulit untuk makan secara teratur 
  • Picky eater atau mengonsumsi jenis makanan itu-itu saja setiap hari
  • Sering mengonsumsi makanan cepat saji atau olahan
  • Memiliki pola makan vegetarian, misalnya tidak mengonsumsi daging, unggas, dan ikan 
  • Alergi terhadap jenis makanan tertentu atau susu sapi dan olahannya
  • Sering mengonsumsi minuman yang berkarbonasi
  • Berat badan sulit naik
Apa yang Harus Diketahui Sebelum Menggunakan Vitamin Anak?
  • Jika anak memiliki alergi terhadap kandungan dalam suatu produk suplemen vitamin anak, sebaiknya jangan memberikan produk tersebut. Gunakan produk lain dengan kandungan berbeda yang menawarkan manfaat serupa.
  • Jika anak memiliki kondisi medis tertentu, seperti penyakit ginjal atau epilepsi, konsultasikan dengan dokter sebelum memberikan vitamin anak.
  • Jika anak mengonsumsi obat rutin, seperti obat asma atau obat gangguan pencernaan, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk menghindari interaksi antarobat.
  • Gunakan suplemen vitamin anak sesuai aturan pakai dan dosis yang tercantum pada kemasan produk.
  • Simpan suplemen vitamin anak di tempat yang kering dan terhindar dari paparan sinar matahari, atau sesuai petunjuk pada kemasan produk.
  • Jangan menggunakan suplemen vitamin anak yang sudah lewat tanggal kedaluwarsa. Vitamin anak bentuk sirop tidak boleh digunakan lebih dari 14 hari setelah kemasan dibuka.
Apa Efek Samping Vitamin Anak?

Kebanyakan suplemen vitamin anak jarang menyebabkan efek samping bila dikonsumsi sesuai cara penggunaan atau dosis yang dianjurkan oleh dokter. Namun, Anda tetap perlu mewaspadai efek samping yang mungkin muncul pada anak akibat pemakaian suplemen ini, seperti:
  • Mual dan muntah
  • Perih atau nyeri di ulu hati
  • Diare 
  • Sembelit
  • Sakit perut
Kapan Harus ke Dokter?

Anda dianjurkan untuk memeriksakan anak ke dokter jika:
  • Berat badan anak tidak kunjung naik atau malah turun
  • Efek samping tidak membaik atau malah memberat
  • Suplemen vitamin anak menimbulkan efek samping atau reaksi alergi berat, seperti gatal di seluruh tubuh, bengkak di wajah dan bibir, sulit bernapas, atau pingsan