Amoxicillin 500 mg Tablet bermanfaat untuk mengatasi berbagai jenis infeksi bakteri. 

Amoxicillin 500 mg Tablet berkerja dengan cara menghambat pertumbuhan bakteri yang menyebabkan infeksi di organ paru-paru, saluran kemih, kulit, serta di bagian telinga, hidung, dan tenggorokan.

Golongan
Obat resep

Kategori
Obat antibiotik

Komposisi
Amoxicillin 500 mg

Dikonsumsi oleh
Dewasa dan anak-anak

Kategori B: Studi pada binatang percobaan tidak memperlihatkan adanya risiko terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada ibu hamil.

Amoxicillin 500 mg Tablet terserap ke dalam ASI. Bila Anda sedang menyusui, jangan gunakan obat ini tanpa persetujuan dokter.

Bentuk obat
Kaplet

Kemasan
Dus, 10 strip @ 10 kaplet

Pabrik/Manufaktur
Kimia Farma

No. BPOM
GKL9312412804A1

Hal yang Perlu Diperhatikan

• Jangan menggunakan Amoxicillin 500 mg Tablet jika menderita asma, penyakit ginjal, penyakit hati, mononukleosis, dan rhinitis alergi.
  
• Beri tahu dokter jika memiliki riwayat diare yang disebabkan oleh obat antibiotik.
• Beri tahu dokter jika berencana untuk menjalani vaksinasi dalam waktu dekat. Amoxicillin 500 mg Tablet dapat menghambat kerja vaksin, terutama vaksin tifoid.
• Beri tahu dokter jika akan menjalani operasi. Dokter akan meminta konsumsi Amoxicillin 500 mg Tablet dihentikan setidaknya 2 minggu sebelum operasi.
• Segera ke dokter jika terjadi reaksi alergi atau overdosis setelah mengonsumsi Amoxicillin 500 mg Tablet.

Dosis dan Aturan pakai Amoxicillin 500 mg Tablet

• Dewasa: 250–500 mg tiap 8 jam
  
• Anak berat badan ≤8 kg: 20 mg tiap 8 jam

Cara Mengonsumsi Amoxicillin 500 mg Tablet dengan Benar

• Pastikan Anda mengonsumsi Amoxicillin 500 mg Tablet sesuai dosis yang dianjurkan dokter atau keterangan yang tertera pada kemasan obat. Jangan menambah dosis tanpa seizin dokter.
• Konsumsilah Amoxicillin 500 mg Tablet sebelum atau sesudah makan. Gunakan segelas air putih untuk menelan Amoxicillin 500 mg Tablet. Usahakan untuk mengonsumsi Amoxicillin 500 mg Tablet pada jam yang sama setiap harinya agar hasil pengobatan maksimal.
• Jangan berhenti mengonsumsi Amoxicillin 500 mg Tablet sebelum waktu pengobatan yang ditentukan oleh dokter selesai meskipun gejala yang dialami telah membaik.
• Simpan Amoxicillin 500 mg Tablet di tempat bersuhu ruangan, terhindar dari panas dan lembap. Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak.

Interaksi Amoxicillin 500 mg Tablet dengan Obat Lain

Jika digunakan bersama obat-obat tertentu, Amoxicillin 500 mg Tablet dapat menyebabkan interaksi berupa:

• Peningkatan risiko perdarahan, jika digunakan bersama dengan obat pengencer darah
  
• Peningkatan risiko alergi, jika digunakan dengan allopurinol
• Penurunan efek samping Amoxicillin 500 mg Tablet, jika digunakan dengan probenecid
• Penurunan efektivitas Amoxicillin 500 mg Tablet, jika digunakan dengan chloramphenicol, makrolid, sulfonamida, dan tetracycline HCl
• Penurunan efektivitas pil KB

Efek Samping dan Bahaya Amoxicillin 500 mg Tablet 

Meski jarang terjadi, hentikan konsumsi obat dan hubungi dokter jika Anda mengalami efek samping Amoxicillin 500 mg Tablet berikut ini:

• Mual
  
• Muntah
• Sakit kepala
• Ruam
• Diare