Becantex 100 mg 10 Tablet

Rp51.710

Per STRIP

Dijamin Orisinal
Tiba dalam 1 Jam
Diskon Ongkir
Obat Ini Memerlukan Resep Dokter
Untuk mendapatkan resep obat ini, Anda harus chat dengan dokter terlebih dahulu.


Deskripsi

Becantex Tablet bermanfaat untuk mengatasi penyakit lambung, seperti tukak lambung dan gastritis. 

Becantex Tablet mengandung rebamipide yang bekerja dengan cara meningkatkan produksi lendir pelindung lambung. Rebamipide juga bisa merangsang perbaruan sel dan mendukung penyembuhan luka di dinding lambung.

Golongan
Obat resep

Kategori
Obat maag

Komposisi
Rebamipide 100 mg

Dikonsumsi oleh
Dewasa 

Kategori C: Belum ada cukup bukti dari studi pada binatang percobaan maupun manusia yang menjelaskan keamanan obat terhadap ibu hamil maupun janin.

Oleh karena itu, obat ini sebaiknya tidak dikonsumsi oleh ibu hamil, kecuali jika disarankan oleh dokter.

Belum diketahui apakah rebamipide terserap ke dalam ASI atau tidak. Bila Anda sedang menyusui, jangan menggunakan obat ini tanpa persetujuan dokter.

Bentuk obat
Tablet salut selaput

Kemasan
Blister @ 10 Tablet 

Pabrik/Manufaktur
Pharos Indonesia - Prima Medika Laboratories

No. BPOM
DKL2140406917A1

Hal yang Perlu Diperhatikan 

  • Jangan mengonsumsi Becantex Tablet jika Anda alergi terhadap rebamipide. Beri tahu dokter riwayat alergi yang Anda miliki.
  • Hindari mengonsumsi minuman beralkohol selama menggunakan Becantex Tablet. Beri tahu dokter jika Anda kecanduan alkohol atau kesulitan menghentikan konsumsi minuman beralkohol.
  • Jangan memberikan Becantex Tablet kepada lansia tanpa berkonsultasi dulu dengan dokter. Pasien lansia berisiko lebih tinggi mengalami efek samping.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat, termasuk suplemen atau produk herbal, untuk mengantisipasi terjadinya interaksi obat.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil atau menyusui sebelum mengonsumsi Becantex Tablet.
  • Jangan langsung berkendara atau melakukan kegiatan lain yang memerlukan kewaspadaan setelah mengonsumsi Becantex Tablet, karena kandungan obat ini dapat menyebabkan pusing atau kantuk.
  • Segera ke dokter jika muncul reaksi alergi obat setelah mengonsumsi Becantex Tablet.

Dosis dan Aturan Pakai Becantex Tablet

Dosis umum rebamipide untuk mengatasi tukak lambung dan gastritis pada orang dewasa adalah 100 mg 3 kali sehari. 

Cara Mengonsumsi Becantex Tablet dengan Benar

Selalu ikuti anjuran dokter dan baca informasi yang terdapat pada kemasan obat sebelum mengonsumsi Becantex Tablet.

Becantex Tablet dapat dikonsumsi sebelum atau setelah makan. Telan tablet secara utuh dengan air putih. Jangan membelah, mengunyah, atau menghancurkan tablet, karena dapat memengaruhi efektivitasnya.

Jika Anda lupa mengonsumsi obat ini, segera segera konsumsi obat ini begitu teringat. Namun, bila jadwal minum obat berikutnya sudah dekat, abaikan dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis selanjutnya.

Selain mengonsumsi Becantex Tablet, Anda juga disarankan untuk menjaga pola makan. Hindari makanan penyebab maag yang dapat menyebabkan iritasi lebih lanjut pada dinding lambung dan jaga jadwal makan yang teratur setiap harinya.

Simpan Becantex Tablet di tempat yang sejuk dan terhindar dari sinar matahari langsung, serta jauhkan obat dari jangkauan anak-anak.

Interaksi Becantex Tablet dengan Obat Lain

Sampai saat ini, belum diketahui efek interaksi yang mungkin terjadi jika obat yang mengandung rebamipide digunakan bersamaan dengan obat lain. Agar aman, selalu beri tahu dokter obat, suplemen, atau produk herbal yang Anda gunakan sebelum mengonsumsi Becantex Tablet.

Efek Samping dan Bahaya Becantex Tablet

Mengingat Becantex Tablet mengandung rebamipide, terdapat beberapa efek samping yang mungkin timbul setelah obat ini dikonsumsi, antara lain mulut kering, sembelit, diare, mual, muntah, sendawa, rasa logam pada lidah, kembung, atau gatal-gatal.

Lakukan pemeriksaan ke dokter jika efek samping yang disebutkan di atas tidak kunjung mereda atau justru memberat. Segera ke dokter jika muncul reaksi alergi obat, atau efek samping serius, seperti perdarahan atau memar yang tidak jelas penyebabnya, urine berwarna gelap, nyeri perut, atau penyakit kuning.

Lihat Selengkapnya