Crestor 40 Mg 10 Tablet

Rp455.392

Per BLISTER

Obat Ini Memerlukan Resep Dokter
Untuk mendapatkan resep obat ini, Anda harus chat dengan dokter terlebih dahulu.


Deskripsi

Golongan

Obat Keras

Crestor 40 Mg 10 Tablet bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol LDL (low density lipoprotein) dan meningkatkan kadar kolesterol (high density lipoprotein) HDL dalam darah.

Crestor 40 Mg 10 Tablet bekerja dengan cara mengurangi pembentukan kolesterol oleh hati dan menguraikan kolestrol dalam darah, sehingga menurunkan kadar kolesterol.

Agar lebih efektif dalam menurunkan kolesterol, penggunaan obat ini harus diimbangi dengan olahraga rutin dan diet rendah lemak atau rendah kolesterol.

Golongan
Obat resep

Kategori
Statin

Komposisi
Rosuvastatin 40 Mg 

Dikonsumsi oleh
Dewasa

Kategori X: Resuvastatin yang terkandung di dalam Crestor 40 Mg 10 Tablet pada studi binatang percobaan dan manusia telah memperlihatkan adanya abnormalitas terhadap janin atau adanya risiko terhadap janin. Obat dalam kategori ini tidak boleh digunakan oleh wanita yang sedang atau memiliki kemungkinan untuk hamil.

Kandungan Crestor 40 Mg 10 Tablet yaitu rosuvastatin dapat terserap ke dalam ASI, sehingga tidak boleh digunakan selama menyusui.

Bentuk Obat
Tablet salut selaput

Kemasan
Dus, 3 blister @ 10 tablet salut selaput

Pabrik/Manufaktur
AstraZeneca Indonesia dan IPR Pharmaceutical Inc-United Kingdom

No. BPOM
DKI1435300817D1

Hal yang Perlu Diperhatikan

  • Jangan mengonsumsi Crestor 40 Mg 10 Tablet jika Anda alergi terhadap obat ini. Beri tahu dokter tentang riwayat alergi yang Anda miliki.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang atau pernah menderita penyakit liver, kecanduan alkohol, penyakit tiroid, gangguan otot, atau penyakit ginjal.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang menggunakan obat, suplemen, atau produk herbal tertentu.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau sedang merencanakan kehamilan. Gunakan alat kontrasepsi selama mengonsumsi Crestor 40 Mg 10 Tablet untuk mencegah kehamilan.
  • Batasi konsumsi alkohol selama menjalani pengobatan dengan Crestor 40 Mg 10 Tablet.
  • Segera temui dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat, overdosis, atau efek samping serius setelah mengonsumsi Crestor 40 Mg 10 Tablet.

Dosis dan Aturan Pakai Crestor 40 Mg 10 Tablet

Dosis awal adalah 5 mg atau 10 mg, 1 kali sehari untuk pasien yang belum diobati dengan obat golongan statin atau pasien yang sebelumnya menggunakan HMG-CoA reductase inhibitor. Dosis dapat ditingkatkan setelah 4 minggu jika dibutuhkan.

Cara Mengonsumsi Crestor 40 Mg 10 Tablet dengan Benar

Selalu ikuti anjuran dokter dan baca petunjuk yang terdapat pada kemasan obat sebelum mengonsumsi Crestor 40 Mg 10 Tablet. Telan Crestor 40 Mg 10 Tablet secara utuh dengan bantuan air putih. Jangan mengunyah atau menghancurkan tablet sebelum ditelan.

Obat ini dapat dikonsumsi sebelum makan atau saat makan. Usahakan untuk mengonsumsi Crestor 40 Mg 10 Tablet pada waktu yang sama setiap harinya agar obat efektif.  

Tetap konsumsi obat ini meski Anda sudah merasa lebih baik. Jangan menghentikan konsumsi Crestor 40 Mg 10 Tablet tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. 

Interaksi Crestor 40 Mg 10 Tablet dengan Obat Lain

  • Penurunan kadar rosuvastatin dalam darah jika digunakan dengan antasida atau erythromycin
  • Peningkatan kadar warfarin atau pil KB dalam darah
  • Peningkatan kadar rosuvastatin dalam darah jika digunakan dengan itraconazole atau obat antivirus, seperti lopinavir-ritonavir
  • Peningkatan risiko kerusakan otot (miopati) jika digunakan dengan fenofibrate atau niacin
  • Peningkatan risiko terjadinya rhabdomyolysis yang bisa berakibat fatal jika digunakan dengan gemfibrozil dan ciclosporin

Efek Samping dan Bahaya Crestor 40 Mg 10 Tablet

Jika digunakan sesuai aturan pakai dan anjuran dokter, Crestor 40 Mg 10 Tablet, jarang menyebabkan efek samping. Namun, segera ke dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat atau efek samping yang lebih serius, seperti:  

  • Nyeri otot, otot terasa lemah, atau otot terasa lebih lembut dibanding biasanya
  • Penyakit liver yang bisa ditandai dengan lelah yang tidak biasa, hilang nafsu makan, nyeri perut yang berat, urine yang berwarna gelap, atau penyakit kuning 


Lihat Selengkapnya