Dermovate 0,05% Salep 10 gr

Rp135.673

Per TUBE

Obat Ini Memerlukan Resep Dokter
Untuk mendapatkan resep obat ini, Anda harus chat dengan dokter terlebih dahulu.


Deskripsi

Golongan

Obat Keras

Dermovate salep bermanfaat untuk meredakan berbagai penyakit kulit yang umumnya sulit diobati, seperti eksim, psoriasis, dermatitis, lichen planus, atau lupus kulit.

Dermovate Salep mengandung clobetasol propionate yang bekerja dengan cara mengaktifkan protein khusus yang dapat meredakan gejala pembengkakan, gatal, dan kemerahan pada kulit.

Apa Itu Dermovate Salep 10 gr

Golongan
Obat resep

Kategori
Kortikosteroid

Komposisi
Clobetasol propionate 0,05%

Dikonsumsi oleh
Dewasa dan anak-anak

Clobetasol di dalam Dermovate Salep untuk ibu hamil dan menyusui
Kategori C:
Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada wanita hamil.
Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.
Clobetasol dapat terserap ke dalam ASI. Bila sedang menyusui, jangan menggunakan obat ini tanpa berkonsultasi dulu dengan dokter.

Bentuk obat
Salep

Kemasan
Dus, tube @ 10 gr

Pabrik/Manufaktur
Glaxo Wellcome Indonesia

No. BPOM
DKL9232000330A1

Hal yang Harus Diperhatikan

  • Jangan menggunakan Dermovate Salep jika Anda memiliki riwayat alergi dengan clobetasol atau obat golongan kortikosteroid lain.
  • Jangan menggunakan Dermovate Salep pada wajah, pangkal paha, atau ketiak, kecuali atas arahan dari dokter.
  • Jangan gunakan Dermovate Salep pada kulit yang luka, tergores, atau mengalami luka bakar. 
  • Saat menggunakan Dermovate Salep, jangan sampai terkena mata, hidung, mulut, atau vagina. Jika tanpa sengaja terkena, segera bilas dengan air bersih.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang menggunakan obat-obatan lain, termasuk suplemen dan produk herbal. Jika Anda sedang menggunakan obat oles lain, pastikan juga untuk memberi tahu dokter. 
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang menderita infeksi pada kulit atau masalah kulit lain, seperti jerawat atau rosacea, serta jika Anda memiliki riwayat diabetes, sindrom Cushing, atau penyakit hati.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, berencana untuk hamil, atau sedang menyusui.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang menggunakan Dermovate Ointment sebelum menjalani operasi, termasuk operasi gigi.
  • Jika setelah menggunakan Dermovate Ointment terjadi reaksi alergi obat, segera temui dokter.

Dosis dan Aturan Pakai Dermovate Salep 10 gr

Oleskan 1–2 kali sehari.

Cara Menggunakan Dermovate Salep 10 gr dengan Benar

Ikuti anjuran dokter dalam menggunakan Dermovate Salep. Jangan mengubah dosis dan lama penggunaan Dermovate Ointment, kecuali atas saran dokter.

Cuci dan keringkan tangan Anda sebelum menggunakan Dermovate Salep. Oleskan krim atau salep pada semua bagian kulit yang teriritasi. Cuci tangan sesudah mengoleskan Dermovate Sslep, kecuali jika Anda mengobati bagian tangan.

Jangan menggunakan Dermovate Salep bersamaan dengan krim atau salep lain, seperti pelembab. Jika ingin menggunakan krim atau salep lain, tunggu setidaknya 30 menit setelah penggunaan Dermovate Salep.

Jika Anda perlu menggunakan perban atau plester, tunggu setidaknya 10 menit setelah pengunaan Dermovate Salep. Jangan menutupi permukaan kulit dengan perban jika Anda menggunakan Dermovate Salep pada anak.

Simpan Dermovate Salep pada suhu ruangan dan jauhkan dari paparan sinar matahari serta kelembapan berlebih.

Interaksi Dermovate Salep 10 gr dengan Obat Lain

Dermovate Salep dapat meningkatkan potensi terjadinya efek samping serius jika digunakan bersama obat infeksi HIV, seperti ritonavir, dan obat infeksi jamur, seperti itraconazole. 

Walaupun belum diketahui efek interaksinya, pastikan untuk selalu memberi tahu dokter jika Anda sedang menggunakan obat kortikosteroid lain, seperti prednison, dan juga obat yang menurunkan sistem kekebalan tubuh, seperti ciclosporin atau kemoterapi.

Efek Samping dan Bahaya Dermovate Salep 10 gr

Efek samping yang mungkin timbul akibat penggunaan Dermovate Salep antara lain:

  • Kulit gatal (pruritus)
  • Nyeri
  • Kulit terasa terbakar

Konsultasikan ke dokter jika efek samping tersebut tidak kunjung membaik atau justru semakin memberat. Segera temui dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat.

Lihat Selengkapnya