Inhaler Cap Kapak 1,7 gr
Rp21.000
Per PIECE
Dijamin Orisinal
Tiba dalam 1 Jam
Diskon Ongkir Deskripsi
Inhaler Cap Kapak bermanfaat untuk membantu melegakan hidung tersumbat akibat flu dan pilek.
Inhaler Cap Kapak merupakan inhaler dengan kandungan utama menthol, camphor, dan eucalyptus oil. Kombinasi bahan tersebut diyakini dapat membantu meredakan gejala flu dan pilek.
Golongan
Consumer product
Kategori
Obat pilek
Komposisi
Menthol 1190 mg, camphor 102 mg, Eucalyptus oil 85 mg
Digunakan oleh
Dewasa
Bentuk Obat
Inhalasi
Kemasan
Blister tabung plastik @ 1,7 gram
Pabrik/Manufaktur
PT Yahi Utami – Kab. Tangerang, Banten
No. BPOM
QD212637941
Hal yang Perlu Diperhatikan
- Jangan menggunakan Inhaler Cap Kapak jika Anda alergi terhadap salah satu kandungan dalam produk ini.
- Konsultasikan dengan dokter perihal penggunaan Inhaler Cap Kapak jika Anda memiliki asma.
- Konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter perihal penggunaan Inhaler Cap Kapak pada anak untuk menghindari risiko terjadinya efek samping.
- Beri tahu dokter jika Anda sedang menggunakan obat lain, termasuk suplemen dan produk herbal, untuk mengantisipasi interaksi obat.
- Segera ke dokter jika Anda mengalami reaksi alergi atau efek samping serius setelah menggunakan Inhaler Cap Kapak.
Cara Menggunakan Inhaler Cap Kapak dengan Benar
Baca petunjuk penggunaan yang tertera pada keterangan dalam kemasan sebelum menggunakan Inhaler Cap Kapak.
Gunakan Inhaler Cap Kapak dalam posisi tegak. Hirup Inhaler Cap Kapak melalui satu lubang hidung dan tutup lubang hidung yang lain. Lakukan secara bergantian.
Simpan Inhaler Cap Kapak dalam wadah tertutup di tempat bersuhu ruangan dan jauhkan dari jangkauan anak-anak.
Interaksi Inhaler Cap Kapak dengan Obat Lain
Belum diketahui efek interaksi yang bisa terjadi jika Inhaler Cap Kapak digunakan bersama obat-obatan tertentu.
Agar aman, pastikan untuk memberi tahu dokter jika Anda sedang menggunakan obat apa pun sebelum menggunakan Inhaler Cap Kapak.
Efek Samping dan Bahaya Inhaler Cap Kapak
Inhaler Cap Kapak umumnya tidak menyebabkan efek samping. Hentikan penggunaan jika Anda mengalami reaksi alergi yang bisa ditandai dengan sesak napas, bengek, atau bengkak di mata maupun bibir.