Monecto 20 mg Tablet bermanfaat untuk mencegah dan mengobati nyeri dada akibat penyakit jantung koroner dan sebagai obat tambahan dalam pengobatan gagal jantung.

Isosorbid mononitrat di dalam Monecto 20 mg Tablet bekerja dengan cara merelaksasi otot pembuluh darah. Dengan begitu, pembuluh darah dapat melebar dan aliran darah dapat lebih lancar. Cara kerja ini juga akan menurunkan tekanan darah.

Golongan
Obat resep

Kategori
Obat jantung 

Komposisi
Isosorbid mononitrat 20 mg

Digunakan oleh
Dewasa

Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada ibu hamil.
Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.
Belum diketahui apakah kandungan isosorbid mononitrat di dalam obat ini dapat terserap ke dalam ASI atau tidak. Bila Anda sedang menyusui, jangan menggunakan obat ini tanpa seizin dokter.

Bentuk obat
Tablet 

Kemasan
Strip @ 10 Tablet

Pabrik/Manufaktur
Pratapa Nirmala

No. BPOM
DKL9531510610B1

Hal yang Harus Diperhatikan

• Jangan mengonsumsi Monecto 20 mg Tablet jika Anda alergi terhadap isosorbid mononitrat ini atau obat golongan nitrat lainnya, seperti nitrogliserin. 
• Jangan mengonsumsi Monecto 20 mg Tablet jika Anda sedang menggunakan obat riociguat dan obat golongan inhibitor fosfodiesterase tipe 5 (PDE5), seperti sildenafil.
• Beri tahu dokter jika Anda pernah atau sedang menderita gagal jantung kongestif, penyakit ginjal, penyakit hati, hipotensi, hipoksemia, hipertiroidisme, glaukoma, anemia, cedera kepala, atau serangan jantung.
• Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan.
• Beri tahu dokter jika Anda sedang menggunakan obat-obat lain, termasuk suplemen, atau produk herbal, untuk mengantisipasi interaksi obat.
• Beri tahu dokter bahwa Anda sedang menjalani pengobatan dengan Monecto 20 mg Tablet jika Anda berencana menjalani operasi, termasuk operasi gigi.
• Segera ke dokter jika mengalami reaksi alergi obat, efek samping yang serius, atau overdosis, setelah mengonsumsi Monecto 20 mg Tablet.

Dosis dan Aturan Pakai Monecto 20 mg Tablet

Dosis awal 5 mg, dapat ditingkatkan menjadi 10 mg pada hari ke-2 atau ke-3. Dosis pemeliharaan 1 tablet, 2 kali per hari.

Cara Mengonsumsi Monecto 20 mg Tablet dengan Benar

Gunakan Monecto 20 mg Tablet sesuai anjuran dokter dan jangan lupa untuk membaca aturan penggunaan yang tertera pada kemasan obat. Jangan menambah atau mengurangi dosis, dan jangan menghentikan pengobatan tanpa persetujuan dokter.

Konsumsilah Monecto 20 mg Tablet pada jam yang sama setiap harinya agar pengobatan optimal. Monecto 20 mg Tablet sebaiknya dikonsumsi pada pagi hari setelah bangun tidur. Telan tablet secara utuh dengan bantuan air putih, jangan membelah atau mengunyah apalagi menghancurkan tablet.

Jangan menghentikan penggunaan Monecto 20 mg Tablet tanpa seizin dokter walaupun kondisi dirasa telah membaik. Menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba dapat membuat kondisi makin parah.

Interaksi Monecto 20 mg Tablet dengan Obat Lain

Ada beberapa efek interaksi obat yang dapat terjadi bila isosorbid mononitrat di dalam Monecto 20 mg Tablet digunakan bersama obat lain, yaitu:

• Peningkatan risiko terjadinya hipotensi berat jika digunakan dengan riociguat atau obat inhibitor fosfodiesterase tipe 5 (PDE5), seperti avanafil, sildenafil, tadalafil, atau vardenafil
• Peningkatan efek penurunan tekanan darah dan memperlambat denyut jantung jika digunakan dengan obat ACE inhibitor, seperti captopril, enalapril, atau lisinopril
• Peningkatan kadar isosorbid mononitrat jika digunakan bersama clarithromycin, itraconazole, atau ketoconazole
• Penurunan efektivitas isosorbid mononitrat jika digunakan bersama carbamazepine, phenobarbital, atau phenytoin

Efek Samping dan Bahaya Monecto 20 mg Tablet

Berikut ini adalah beberapa efek samping yang dapat terjadi setelah mengonsumsi Monecto 20 mg Tablet:

• Sakit kepala
• Pusing
• Mual
• Rasa hangat di leher, dada, atau wajah (flushing)

Lakukan pemeriksaan ke dokter jika keluhan yang disebutkan di atas tidak kunjung mereda atau makin buruk. Segera ke dokter jika mengalami reaksi alergi obat atau efek samping yang lebih serius, seperti:

• Sakit kepala parah
• Warna bibir, kuku, atau telapak tangan menjadi kebiruan
• Detak jantung tidak teratur, jantung berdebar kencang (palpitasi), atau denyut jantung cepat
• Nyeri dada yang makin berat
• Rasa melayang atau pusing seperti akan pingsan