Seretide Diskus 50/250 Mcg 60 Dosis
Rp436.565
Per BOTOL
Deskripsi
Golongan
Obat Keras
Seretide Diskus 50/250 Mcg 60 Inhalations bermanfaat untuk mengobati gangguan pernapasan, seperti asma dan gejala penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).
Seretide Diskus 50/250 Mcg 60 Inhalations mengandung salmeterol dan kortikosterorid fluticasone. Salmeterol dapat melebarkan saluran napas sehingga udara dapat mengalir keluar-masuk paru-paru dengan lancar. Sementara itu, fluticasone membantu meredakan peradangan di saluran napas.
Golongan
Obat resep
Kategori
Bronkodilator
Komposisi
Salmeterol 50 Mcg, Fluticasone propionate 250 Mcg
Digunakan oleh
Dewasa
Seretide Diskus 50/250 Mcg 60 Inhalations untuk ibu hamil dan menyusui
Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, tapi belum ada studi terkontrol pada wanita hamil.
Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.
Belum diketahui apakah kandungan obat ini dapat terserap ke dalam ASI atau tidak. Bila Anda sedang menyusui, jangan menggunakan obat ini tanpa memberi tahu dokter.
Bentuk obat
Serbuk inhalasi
Kemasan
Dus, 60 dosis
Pabrik/Manufaktur
Glaxco Wellcome Indonesia
No. BPOM
DKI1629600267B1
Hal yang Perlu Diperhatikan
- Jangan menggunakan Seretide Diskus 50/250 Mcg 60 Inhalations jika Anda alergi terhadap salmeterol atau fluticasone.
- Jangan menggunakan Seretide Diskus 50/250 Mcg 60 Inhalations untuk menangani serangan asma.
- Beri tahu dokter jika Anda pernah atau sedang menderita penyakit jantung, hipertiroidisme, tekanan darah tinggi, diabetes, hipokalemia, glaukoma, katarak, sindrom Cushing, osteoporosis, dan penyakit infeksi paru, terutama TBC.
- Beri tahu dokter mengenai penggunaan Seretide Diskus 50/250 Mcg 60 Inhalations jika Anda sedang menggunakan obat, suplemen, atau produk herbal tertentu.
- Beri tahu dokter perihal penggunaan Seretide Diskus 50/250 Mcg 60 Inhalations jika Anda sedang hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan.
- Segera temui dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat atau overdosis setelah menggunakan Seretide Diskus 50/250 Mcg 60 Inhalations.
Dosis dan Aturan Pakai Seretide Diskus 50/250 Mcg 60 Inhalations
Dosis Seretide Diskus 50/250 Mcg 60 Inhalations untuk orang dewasa adalah 1 inhalasi 2 kali sehari.
Cara Menggunakan Seretide Diskus 50/250 Mcg 60 Inhalations dengan Benar
Selalu ikuti anjuran dokter dan baca informasi yang terdapat pada kemasan Seretide Diskus 50/250 Mcg 60 Inhalations sebelum menggunakan obat ini.
Seretide Diskus 50/250 Mcg 60 Inhalations digunakan dengan cara dihirup melalui mulut dengan bantuan inhaler. Jangan menambah atau mengurangi dosis tanpa berkonsultasi dengan dokter.
Jangan menghentikan pengobatan dengan Seretide Diskus 50/250 Mcg 60 Inhalations secara tiba-tiba. Ikuti jadwal kontrol yang ditetapkan oleh dokter dan pastikan Anda sudah kontrol sebelum obat ini habis.
Simpan Seretide Diskus 50/250 Mcg 60 Inhalations pada suhu ruangan, di tempat yang kering, dan terhindar dari sinar matahari langsung. Jauhkan dari jangkauan anak-anak.
Interaksi Seretide Diskus 50/250 Mcg 60 Inhalations dengan Obat Lain
Efek interaksi yang bisa terjadi jika salmeterol di dalam Seretide Diskus 50/250 Mcg 60 Inhalations digunakan bersama obat lain adalah:
- Penurunan efektivitas kedua obat jika digunakan dengan obat penghambat beta
- Peningkatan risiko terjadinya efek samping dari fluticasone jika digunakan dengan itraconazole, ketoconazole, atau ritonavir
- Peningkatan risiko terjadinya gangguan irama jantung jika digunakan dengan amiodarone, quinidine, atau erythromycin
- Peningkatan risiko terjadinya efek samping dari salmeterol jika digunakan bersama obat golongan MAOI atau antidepresan trisiklik
- Peningkatan risiko terjadinya hipokalemia jika digunakan dengan obat diuretik
Efek Samping dan Bahaya Seretide Diskus 50/250 Mcg 60 Inhalations
Efek samping yang bisa terjadi setelah menggunakan Seretide Diskus 50/250 Mcg 60 Inhalations adalah:
- Suara serak
- Candidiasis mulut dan tenggorokan
- Sakit kepala
- Kram otot
- Nyeri sendi
Periksakan diri ke dokter jika efek samping tersebut bertambah parah atau tidak kunjung membaik. Segera temui dokter jika Anda mengalami reaksi alergi atau efek samping yang lebih serius, seperti tremor, sakit kepala yang berat, dan jantung berdebar-debar.