Urispas 200 mg 10 Tablet

Rp105.862

Per BLISTER

Obat Ini Memerlukan Resep Dokter
Untuk mendapatkan resep obat ini, Anda harus chat dengan dokter terlebih dahulu.


Deskripsi

Golongan

Obat Keras

Urispas 200 mg bermanfaat untuk mengatasi gejala yang disebabkan oleh iritasi atau peradangan dari saluran kemih. 

Urispas 200 mg mengandung flavoxate yang akan melemaskan otot-otot kandung kemih dan saluran kemih yang biasanya akan terlalu aktif ketika terjadi peradangan atau iritasi. Dengan begitu, gejala seperti nyeri saat buang air kecil, sulit menahan kencing, anyang-anyangan, atau nyeri perut bawah dapat teratasi.

Selain itu, obat ini juga dapat digunakan untuk mengatasi penyempitan saluran kemih yang disebabkan oleh pemasangan kateter urine, prosedur sistokopi, atau operasi saluran kemih.

Golongan
Obat resep

Kategori
Antimuskarinik

Komposisi
Flavoxate hydrochloride

Dikonsumsi oleh
Dewasa dan anak-anak usia ≥12 tahun

Kategori B:  Studi pada binatang percobaan tidak memperlihatkan adanya risiko terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada wanita hamil.

Flavoxate yang terkandung di dalam Urispas 200 mg belum diketahui dapat terserap ke dalam ASI atau tidak. Bila Anda sedang menyusui, jangan menggunakan obat ini tanpa berkonsultasi dulu dengan dokter.

Bentuk obat
Tablet Salut Selaput

Kemasan
Blister @ 10 Tablet

Pabrik/Manufaktur
Indofarma

No. BPOM
DKL9620920417A1

Hal yang Perlu Diperhatikan

  • Jangan mengonsumsi Urispas 200 mg bila Anda alergi terhadap kandungan dalam obat ini.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang menderita retensi urine, perdarahan atau sumbatan di lambung atau usus, atau sumbatan di kandung kemih. Flavoxate yang terkandung di dalam Urispas 200 mg tidak boleh digunakan pada pasien dengan kondisi tersebut.
  • Beri tahu dokter jika Anda pernah atau sedang menderita glaukoma, penyakit jantung, penyakit ginjal, infeksi lambung atau usus, gangguan saluran pencernaan, pembesaran prostat, hipertiroidisme, atau gangguan otot dan saraf, seperti myasthenia gravis.
  • Hindari beraktivitas terlalu lama di bawah paparan sinar matahari langsung selama menjalani pengobatan dengan Urispas 200 mg, karena kandungan flavoxate dalam obat ini dapat mengurangi kemampuan Anda untuk berkeringat, sehingga bisa memicu terjadinya hipertermia.
  • Jangan mengemudikan kendaraan atau melakukan aktivitas yang membutuhkan kewaspadaan setelah mengonsumsi Urispas 200 mg, karena kandungan flavoxate dalam obat ini dapat menyebabkan kantuk, pusing, dan penglihatan buram.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat lain, suplemen, atau produk herbal apa pun.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan.
  • Segera ke dokter jika terjadi reaksi alergi obat, efek samping yang serius, atau overdosis, setelah mengonsumsi obat ini.

Dosis dan Aturan Pakai Urispas 200 mg 10 Tablet

1 tablet, 3 kali sehari.

Cara Mengonsumsi Urispas 200 mg 10 Tablet dengan Benar

Ikuti anjuran dokter dan baca aturan pakai yang tertera pada kemasan Urispas 200 mg sebelum mengonsumsinya. Jangan mengurangi atau menambahkan dosis obat ini tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

Urispas 200 mg bisa dikonsumsi dengan atau tanpa makanan. Untuk mengurangi risiko munculnya rasa tidak nyaman pada perut, Anda bisa mengonsumsi obat ini pada saat makan. Telan tablet secara utuh dengan segelas air putih.

Interaksi Urispas 200 mg 10 Tablet dengan Obat Lain

Belum diketahui secara pasti apakah Urispas menimbulkan interaksi obat jika digunakan dengan obat-obatan lain. Namun, flavoxate yang terkandung di dalam obat ini sebaiknya tidak digunakan bersama:

  • Obat penenang, seperti benzodiazepine, barbiturat, dan opioid, atau dikonsumsi bersama minuman beralkohol, karena bisa meningkatkan risiko terjadinya gangguan pada sistem saraf pusat
  • Suplemen kalium, karena dapat meningkatkan risiko perdarahan saluran cerna

Efek Samping dan Bahaya Urispas 200 mg 10 Tablet

Efek samping yang mungkin timbul setelah mengonsumsi Urispas 200 mg adalah: 

  • Kantuk, pusing, sakit kepala
  • Mulut kering, sulit menelan
  • Penglihatan buram
  • Mual, muntah, sakit maag
  • Vertigo
  • Detak jantung cepat (takikardia)

Periksa ke dokter jika efek samping tersebut tidak mereda atau makin memberat. Hentikan penggunaan obat dan segera ke dokter jika mengalami reaksi alergi obat atau efek samping yang lebih berat, seperti kebingungan, nyeri mata, rasa kantuk atau pusing yang sangat berat, atau halusinasi.

Lihat Selengkapnya