Benjolan di kelopak mata tapi bukan bintitan dapat menimbulkan rasa cemas, terutama jika ukurannya makin besar atau terasa nyeri. Meski tampak sepele, benjolan ini bisa disebabkan oleh berbagai kondisi yang perlu diwaspadai agar tidak makin parah.
Benjolan di kelopak mata tapi bukan bintitan biasanya tidak terasa sakit dan tumbuh secara perlahan. Kondisi ini berbeda dengan bintitan yang umumnya muncul tiba-tiba, disertai rasa nyeri dan kemerahan di tepi kelopak.
Meski tidak selalu disebabkan oleh kondisi serius dan bersifat ringan, benjolan di kelopak mata tapi bukan bintitan juga bisa menandakan masalah kesehatan tertentu. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengenali berbagai penyebab terjadinya kondisi ini agar penanganan yang tepat bisa segera dilakukan.
Benjolan di Kelopak Mata tapi Bukan Bintitan dan Penyebabnya
Berikut ini adalah beberapa penyebab benjolan di kelopak mata tapi bukan bintitan:
1. Kalazion
Kalazion adalah benjolan di kelopak mata yang terbentuk akibat saluran kelenjar minyak di kelopak tersumbat sehingga menimbulkan peradangan ringan. Biasanya, kondisi ini tidak berbahaya dan tidak menimbulkan nyeri. Kalazion tumbuh secara perlahan, terasa keras saat disentuh, dan ukurannya bisa lebih besar daripada bintitan.
Kalazion biasanya muncul di tengah atau tepi kelopak atas maupun bawah, dan jarang menimbulkan kemerahan. Penyebab utama kalazion adalah kebiasaan menyentuh mata dengan tangan kotor atau produksi minyak berlebih di kelopak mata.
2. Xanthelasma
Xanthelasma adalah bercak kuning keemasan yang sedikit menonjol di kelopak mata. Penyebabnya adalah penumpukan lemak di bawah permukaan kulit yang sering dialami oleh penderita kolesterol tinggi. Selain berwarna kuning keemasan, benjolan akibat xanthelasma biasanya tidak terasa sakit atau gatal.
Namun, benjolan akibat xanthelasma biasanya akan bertahan lama di kulit bila dibiarkan tanpa penanganan. Meski tidak berbahaya, kondisi ini bisa menjadi petunjuk adanya masalah kolesterol atau risiko penyakit jantung dan dapat mempengaruhi penampilan pada sebagian orang.
3. Papiloma
Penyebab benjolan di kelopak mata tapi bukan bintitan lainnya adalah papiloma. Benjolan ini terbentuk akibat pertumbuhan jaringan kulit berlebih yang dipicu oleh infeksi human papillomavirus (HPV). Papiloma umumnya bersifat jinak, tidak terasa sakit, dan pertumbuhannya lambat.
Selain itu, benjolan akibat papiloma biasanya berwarna serupa dengan kulit atau sedikit lebih gelap. Meski begitu, Anda perlu waspada bila benjolan yang terjadi makin membesar, berubah bentuk, atau menimbulkan gangguan penglihatan.
4. Tumor kelopak mata
Benjolan di kelopak mata tapi bukan bintitan juga bisa menandakan penyakit tumor kelopak mata meski jarang terjadi. Tumor di area ini bisa bersifat jinak maupun ganas, dan sering kali ditandai dengan benjolan yang tumbuh cepat, permukaannya tidak rata, terasa keras, bahkan dapat berdarah.
Kondisi ini umumnya disebabkan oleh pertumbuhan sel kulit yang tidak normal akibat paparan sinar matahari berlebihan, faktor genetik, atau riwayat infeksi tertentu. Oleh karena itu, Anda disarankan memeriksakan diri ke dokter bila muncul benjolan di kelopak mata bila gejalanya mengarah pada penyakit tumor.
Benjolan di Kelopak Mata tapi Bukan Bintitan dan Penanganannya
Pada beberapa kondisi, benjolan di kelopak mata bukan bintitan akan sembuh atau kempis dalam beberapa waktu. Namun, Anda juga bisa menerapkan beberapa upaya sederhana sebagai langkah awal untuk membantu meredakan ketidaknyamanan dan mencegah kondisi makin buruk.
Berikut ini adalah beberapa penanganan benjolan di kelopak mata tapi bukan bintitan yang bisa Anda coba di rumah:
- Kompres hangat pada kelopak mata selama 10–15 menit guna mengurangi peradangan dan nyeri.
- Jaga kebersihan mata dan cuci tangan sebelum menyentuh area mata.
- Hindari penggunaan make up sampai benjolan sembuh.
- Jangan memencet atau mengorek benjolan di kelopak mata.
- Lakukan pemeriksaan kadar kolesterol secara berkala.
- Oleskan salep antibiotik sesuai anjuran dokter.
- Lakukan vaksin HPV.
- Jalani prosedur medis tertentu, seperti krioterapi atau pembedahan sesuai anjuran dokter.
Jika Anda sudah menerapkan beberapa tips sederhana di atas tetapi benjolan di kelopak mata tapi bukan bintitan tidak kunjung kempis, jangan tunda untuk berkonsultasi ke dokter melalui Chat Bersama Dokter di aplikasi ALODOKTER. Dengan begitu, dokter dapat memastikan penyebab dan memberikan penanganan yang tepat.
Namun, bila benjolan di kelopak mata tapi bukan bintitan belum juga membaik dalam 1–2 minggu disertai gejala lain, seperti bertambah besar, nyeri hebat, bahkan mengganggu penglihatan, jangan tunda untuk pergi ke IGD atau klinik terdekat untuk mendapatkan penanganan sesuai kondisi Anda.