Berat badan bayi 7 bulan yang berada di bawah angka normal bisa menjadi pertanda adanya masalah pada status gizinya. Hal ini akan berdampak pada tumbuh kembang bayi. Oleh karena itu, penting bagi setiap orang tua untuk mengetahui berat badan normal bayi usia 7 bulan.

Berat badan Si Kecil bisa bertambah dengan cepat, melambat, atau bahkan terhenti untuk sementara ketika ia sakit. Meski demikian, Bunda tetap harus mengawasi angka timbangan Si Kecil untuk mewaspadai kemungkinan gagal tumbuh karena kurang gizi.

Berat Badan Bayi 7 Bulan yang Normal - Alodokter

Berat Badan Normal Bayi 7 Bulan

Berat badan bayi 7 bulan dipengaruhi oleh jenis kelamin, panjang tubuh bayi, faktor keturunan, asupan gizi yang dikonsumsi, serta riwayat kesehatan ibu dan janin di masa kehamilan.

Normalnya, bayi perempuan usia 7 bulan memiliki berat rata-rata 6–9,5 kg, dengan panjang kira-kira 63–71 cm. Sementara itu, bayi laki-laki usia 7 bulan memiliki berat 7–10 kg, dengan panjang kira-kira 65–73 cm.

Pada usia 7 bulan, berat bayi rata-rata akan bertambah 450–550 gram. Namun, angka ini bukanlah patokan. Sebagai acuan, Bunda bisa menggunakan Kartu Menuju Sehat (KMS) untuk mengecek apakah berat badan Si Kecil tergolong normal.

Penyebab Berat Badan Bayi 7 Bulan di Bawah Normal

Terdapat beberapa kemungkinan yang menyebabkan berat badan bayi 7 bulan di bawah normal:

1. Masalah menyusui

Masalah menyusui, misalnya bayi kelelahan sehingga sering tertidur saat disusui atau refleks mengisap puting yang lemah, membuat bayi tidak mendapatkan cukup asupan ASI.

2. Kurang gizi

Asupan gizi yang tidak optimal dapat disebabkan oleh berbagai hal, baik dari pola makan Si Kecil yang kurang baik atau karena tidak mendapatkan asupan makanan yang cukup.

Ada juga orang tua yang bingung memilih menu pada masa transisi dari ASI ke MPASI atau berhenti menyuapi padahal anak masih lapar. Hal ini membuat anak berisiko kekurangan gizi karena tidak mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan.

3. Infeksi

Virus, bakteri, dan parasit yang dapat menyebabkan infeksi pada bayi dapat menurunkan nafsu makannya dan menimbulkan gangguan penyerapan nutrisi. Kondisi ini sering menjadi penyebab tidak naiknya berat badan bayi.

4. Susah makan

Bayi yang lahir prematur atau memiliki masalah tumbuh kembang cenderung mengalami keterlambatan perkembangan, sehingga tak jarang menjadi susah makan. Tekstur atau rasa makanan yang tidak disukai anak juga bisa membuat anak makan lebih sedikit.

5. Intoleransi makanan

Intoleransi makanan membuat anak tidak bisa menyerap nutrisi tertentu, misalnya intoleransi protein susu sapi atau gluten. Kondisi ini membuat tubuh tidak mampu menyerap nutrisi dengan baik sehingga berat badan sulit naik, meski anak makan banyak.

6. Gangguan kesehatan

Beberapa gangguan kesehatan dapat menyebabkan berat badan anak 7 bulan sulit naik, misalnya gangguan yang melibatkan pencernaan, seperti penyakit hati, diare kronis, dan penyakit asam lambung.

Selain itu, gangguan yang berhubungan dengan proses menyusui, seperti bibir sumbing dan tali lidah pendek (tongue-tie), juga dapat menyebabkan berat badan bayi sulit naik.

Makanan agar Berat Badan Bayi 7 Bulan Ideal

Pada usia 7 bulan, bayi sudah bisa mengonsumsi makanan padat. Meski demikian, Bunda dianjurkan untuk tetap memberikan dan menjadikan ASI sebagai nutrisi utama bayi. Berikan ASI setidaknya setiap 3 atau 4 jam.

Selain ASI, berikut ini adalah frekuensi dan porsi makan bayi 7 bulan agar mencapai berat badan ideal.

Susu formula

Bila bayi mengonsumsi susu formula, berikan setidaknya 180–240 ml susu formula sebanyak 4–6 kali sehari guna memenuhi kebutuhan nutrisinya.

ASI pompa

Bayi yang memperoleh ASI perah atau pompa membutuhkan 750 ml ASI tiap harinya. Jika dalam sehari bayi bisa menyusui sampai 6 kali, maka dibutuhkan 125 ml ASI setiap kali ia menyusui.

Makanan padat

Makanan padat bisa diberikan sebanyak 3 kali sehari. Porsinya tergantung dari kemampuan makan bayi dan bisa dicampur ASI atau susu formula. Pemberian makanan bayi bisa berkisar antara 1–2 sendok makan hingga 8 sendok makan.

Pada bayi usia 7 bulan, makanan bertesktur bisa diberikan untuk melatih kemampuan mengunyah. Namun, Bunda belum dianjurkan memberikan finger food untuk menghindari risiko tersedak.

Finger food bisa mulai diberikan saat usia bayi 8 bulan. Pastikan finger food yang diberikan bertekstur lembut, empuk, dan telah dipotong kecil-kecil.

Waspadai Berat Badan Bayi Kurang

Berat badan bayi 7 bulan kurang, apalagi yang disebabkan oleh kurang gizi, dapat menghambat tumbuh kembang Si Kecil. Namun, selama ia berada di kisaran berat rata-rata, Bunda tidak perlu khawatir. Terlebih, jika perkembangan motorik dan sosialnya tidak bermasalah.

Periksakan ke dokter jika berat badan bayi 7 bulan tidak mengalami peningkatan selama 3 bulan berturut-turut. Selain melakukan pemeriksaan fisik dan status gizi, dokter akan mengevaluasi kebiasaan makan bayi dan riwayat kesehatannya, serta melakukan pemeriksaan penunjang jika diperlukan.

Apabila terdapat penyakit atau kondisi medis tertentu, dokter akan memberikan penanganan yang sesuai untuk mengatasi penyebabnya dan memperbaiki status gizi bayi.