Veneer Gigi

Berapa Biaya Veneer Gigi

Biaya untuk melakukan veneer gigi berbeda-beda, tergantung kepada bahan veneer yang digunakan, jumlah gigi yang dilakukan veneer, jenis veener yang dilakukan, dan rumah sakit yang menyelenggarakannya. Di rumah sakit swasta di Indonesia, biaya veneer gigi dapat dimulai dari Rp. 650.000 hingga lebih dari Rp. 5.000.000 per gigi. Dianjurkan untuk mempersiapkan dana lebih guna kebutuhan tambahan yang tidak terduga, yaitu sekitar 20-30% dari biaya yang diperkirakan.

Apa Itu Veneer Gigi?

Veneer gigi adalah prosedur medis yang bertujuan memperbaiki penampilan gigi seseorang dengan cara menempelkan veneer di bagian depan gigi. Veneer bertujuan untuk menutupi kekurangan pada gigi seperti bentuk, warna dan ukuran yang tidak sesuai dengan keinginan pasien. Veneer umumnya terbuat dari resin atau porselen, dan akan menempel secara pada gigi untuk waktu tahunan.

Apa Beda Vaneer Gigi dengan Metode Perbaikan Gigi Lainnya?

Berbeda dengan implan gigi atau crown gigi, veneer hanya menutupi bagian depan saja, tidak mengganti gigi seluruhnya. Implan gigi mengganti gigi hingga ke akarnya, sedangkan crown gigi menutupi seluruh mahkota gigi, tidak hanya bagian depan saja.

Kapan Seseorang Boleh Memasang Veneer Gigi?

Veneer gigi umumnya diminta pasien untuk alasan kosmetik dan memperbaiki penampilan. Dengan veneer, warna gigi dapat dijadikan lebih cerah serta dapat membuat senyum seseorang lebih simetris. Veneer gigi dapat juga dilakukan untuk memperbaiki:

  • Gigi patah atau rusak.
  • Rongga antar gigi yang tidak seragam.
  • Gigi runcing atau berbentuk tidak wajar.
  • Gigi lebih kecil dari gigi sekitarnya.
  • Perubahan warna pada gigi yang tidak dapat dihilangkan dengan pemutih gigi.

Bilamana Venner Gigi Tidak Boleh Dilakukan?

Veneer tidak bisa sembarangan dipasang pada setiap orang. Beberapa orang yang sebaiknya tidak menjalani veneer gigi adalah :

  • Orang yang giginya tidak sehat, seperti penderita penyakit gusi.
  • Orang yang enamel giginya sudah tergerus, sehingga tidak bisa dipasang veneer.
  • Orang yang giginya rapuh diakibatkan oleh pembusukan, patah, atau adanya tambalan gigi yang cukup besar.
  • Memiliki kebiasaan menggeretak gigi.

Apa Itu Veneer Gigi Prep atau No-Prep?

Pada pemasangan veneer gigi prep, bagian gigi yang akan dipasang veneer akan digerus terlebih dahulu hingga mencapai lapisan bawah enamel gigi agar veneer terpasang dengan baik. Sedangkan pemasangan veneer gigi no-prep hanya mengubah sedikit enamel gigi dan tidak sampai menggerus bagian bawah enamel gigi.

Gigi yang Sudah Digerus Apa Dapat Kembali Seperti Semula?

Tidak. Gigi yang digerus akan berubah bentuknya secara permanen.

Adakah Risiko Memasang Veneer Gigi?

Gigi Anda yang digerus sebelum pemasangan veneer gigi mungkin terasa lebih sensitif dibanding gigi yang tidak digerus.

Bagaimana Persiapan Pemasangan Veneer Gigi?

Sebelum veneer gigi dilakukan, pasien akan menjalani pengecekan awal. Dokter gigi akan mengevaluasi kondisi gigi dan mulut pasien untuk memastikan tidak ada tanda-tanda penyakit gigi atau gusi, seperti gigi berlubang, penyakit gusi, perdarahan gusi, atau penyakit akar gigi. Dokter juga akan melakukan foto Rontgen panoramik gigi untuk memastikan kesehatan gigi. Setelah pemeriksaan, gigi pasien akan digerus terlebih dahulu untuk menghilangkan lapisan enamel gigi. Gigi pasien yang akan dipasangi veneer kemudian diukur menggunakan alat cetakan khusus dan cetakan ini akan menjadi dasar pembuatan veneer yang akan dipasang pada pasien. Waktu pembuatan veneer gigi di laboratorium adalah sekitar 2-4 minggu.

Bagaimana Prosedur Pemasangan Veneer Gigi?

Langkah pertama pemasangan veneer gigi adalah menyocokkan ukuran, bentuk, dan warna gigi dengan veneer gigi yang akan dipasang. Bila diperlukan, veneer gigi akan dikikis sehingga terlihat sesuai. Setelah dicocokkan, dokter akan membersihkan permukaan gigi yang akan dipasangi veneer dengan saksama untuk memastikan permukaan gigi bersih dari bakteri dan terhindar dari kerusakan.

Dokter gigi akan melakukan penggerusan enamel gigi kembali, agar permukaan gigi menjadi kasar, sehingga memudahkan veneer menempel di permukaan gigi dan menempel lebih lama. Veneer kemudian ditempelkan pada gigi menggunakan zat semen khusus agar menempel dengan kuat. Sinar ultraviolet dapat digunakan untuk membantu mengeringkan zat semen tersebut lebih cepat. Proses pemasangan veneer ini kurang lebih sekitar 30 menit.

Jika dirasa sudah menempel dengan baik, dokter akan melakukan pengaturan veneer terakhir untuk memastikan veneer menempel dengan baik dan membuang zat semen yang tersisa. Dokter akan menguji kemampuan menggigit pasien setelah dipasangi veneer. Dokter juga akan mengatur jadwal kontrol untuk memastikan veneer terpasang dengan baik.  

Bagaimana setelah Veneer Gigi Terpasang?

Masa pemulihan pasien pasca prosedur veneer gigi tidak membutuhkan waktu lama dibanding tindakan medis gigi lainnya. Pasien yang sudah menjalani pemasangan veneer gigi dapat langsung makan atau minum.

Berapa Lama Umur Veneer Gigi?

Veneer porselen umumnya dapat bertahan hingga 10-15 tahun, sedangkan veneer komposit dapat bertahan selama 5-7 tahun.

Hal-Hal yang Perlu Saya Lakukan untuk Menjaga Umur Veneer?

  • Jangan menggunakan gigi untuk membuka bungkusan.
  • Jangan mengunyah benda keras, seperti es batu.
  • Usahakan untuk tidak mengunyah makanan menggunakan gigi depan.
  • Hilangkan kebiasaan buruk suka menggigit kuku.
  • Jaga gigi pada saat berolahraga dengan mengenakan pelindung mulut.