Faktu adalah obat oles untuk meredakan nyeri, gatal, dan rasa panas di area anus, serta mempercepat penyembuhan kulit yang rusak. Obat ini digunakan dengan cara dioleskan langsung pada area anus sesuai anjuran dokter.
Faktu mengandung policresulen dan cinchocaine. Policresulen berfungsi sebagai antiseptik yang membantu menghentikan perdarahan ringan dan mempercepat penyembuhan luka di sekitar anus, sedangkan cinchocaine merupakan obat bius lokal untuk meredakan nyeri dan perih akibat wasir atau luka robek.

Apa Itu Faktu
| Bahan Aktif | Policresulen 50 mg dan cinchocaine 10 mg |
| Golongan | Obat resep |
| Kategori | Antiinflamasi lokal & anestesi lokal |
| Manfaat | Meredakan nyeri, inflamasi, gatal, sensasi panas, serta mempercepat penyembuhan luka pada hemoroid (wasir), fisura ani, dan iritasi di sekitar anus |
| Digunakan oleh | Dewasa |
| Faktu untuk ibu hamil | Kategori C: Belum ada cukup bukti dari studi pada binatang percobaan maupun manusia yang menjelaskan keamanan obat terhadap ibu hamil maupun janin. |
| Penggunaan obat ini sebaiknya dihindari saat hamil, kecuali jika dokter menilai manfaatnya lebih besar daripada risiko yang dapat terjadi pada janin. | |
| Faktu untuk ibu menyusui | Jika Anda sedang menyusui, konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan obat ini. |
| Bentuk obat | Salep |
Peringatan sebelum Menggunakan Faktu
Sebelum menggunakan Faktu, penting untuk memahami hal-hal berikut agar hasil pengobatan aman dan efektif:
- Beri tahu dokter jika Anda memiliki riwayat alergi. Faktu tidak boleh digunakan oleh orang yang alergi terhadap policresulen atau cinchocaine.
- Hindari penggunaan Faktu jika Anda alergi terhadap anestesi lokal.
- Konsultasikan ke dokter jika Anda memiliki riwayat penyakit ginjal, gangguan sirkulasi darah, gangguan sistem kekebalan tubuh atau diabetes.
- Informasikan kepada dokter bila Anda sedang hamil, menyusui, atau berencana untuk hamil.
- Beri tahu dokter jika Anda sedang menggunakan obat lain, terutama obat oles kulit, suplemen, atau produk herbal, untuk mencegah interaksi obat.
- Sampaikan kepada dokter bahwa Anda sedang menggunakan Faktu bila akan menjalani tindakan medis, termasuk operasi gigi.
- Gunakan Faktu hanya di anus dan area sekitarnya. Jangan gunakan melebihi durasi atau dosis yang dianjurkan dokter.
- Tetap lanjutkan pengobatan dengan Faktu jika Anda mengalami efek gatal ataupun sensasi terbakar saat penggunaan obat ini. Efek ini wajar terjadi dan akan hilang dengan sendirinya.
- Selama Anda menjalani terapi dengan Faktu, hindari mengaplikasikan obat lain di area yang sama.
- Konsumsi cukup air dan makanan tinggi serat untuk mendukung efektivitas pengobatan.
- Jangan memberikan Faktu kepada anak-anak di bawah usia 12 tahun, kecuali atas anjuran dokter.
- Segera hentikan penggunaan dan temui dokter bila muncul reaksi alergi obat setelah memakai Faktu.
Dosis dan Aturan Pakai Faktu
Penggunaan Faktu harus mengikuti petunjuk dokter, karena takarannya bisa berbeda-beda, tergantung pada kondisi kulit. Untuk menangani wasir atau fisura ani, oleskan Faktu secukupnya 2-3 kali sehari.
Jika kondisi tersebut tidak menunjukkan perbaikan, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Cara Menggunakan Faktu dengan Benar
Gunakan Faktu sesuai anjuran dokter dan aturan pakai pada kemasan. Jangan menambah atau mengurangi dosis tanpa persetujuan dokter.
Agar manfaat Faktu dapat dirasakan secara maksimal, penting untuk menggunakannya dengan cara yang tepat. Berikut panduannya:
- Cuci tangan dengan sabun dan air bersih sebelum dan sesudah mengoleskan Faktu.
- Pastikan area yang akan diolesi bersih dan kering. Keluarkan salep secukupnya dari tube.
- Untuk penggunaan luar anus, oleskan Faktu tipis pada area yang sakit atau meradang. Hindari kontak dengan mata, hidung, atau mulut. Jika terkena, bilas segera dengan air bersih.
- Sebelum pemakaian Faktu, sebaiknya buang air besar terlebih dahulu. Pasang aplikator pada ujung tube, masukkan perlahan ke anus, lalu tekan tube agar salep keluar secukupnya. Putar aplikator agar salep merata, lalu lepaskan dan cuci tangan kembali.
- Gunakan Faktu pada waktu yang sama setiap harinya. Jika lupa, segera oleskan begitu teringat. Namun, bila waktu penggunaan berikutnya sudah dekat, abaikan dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis.
- Lakukan kontrol sesuai jadwal dokter agar kondisi dan respons Anda terhadap terapi dapat dipantau.
- Jangan gunakan Faktu dalam jangka panjang tanpa pengawasan dokter.
- Jangan menggunakan Faktu yang sudah lewat tanggal kedaluwarsa.
- Simpan Faktu di tempat sejuk, kering, terhindar dari sinar matahari langsung, dan jauh dari jangkauan anak-anak.
Jika setelah seminggu pemakaian Faktu kulit masih belum membaik, sebaiknya langsung tanyakan ke dokter lewat Chat Bersama Dokter agar Anda mendapatkan saran yang sesuai.
Interaksi Faktu dengan Obat Lain
Interaksi Faktu dengan obat lain belum sepenuhnya dipastikan. Meski demikian, penggunaan Faktu bersamaan dengan produk kulit lain tetap berpotensi menimbulkan interaksi. Hal ini bisa memengaruhi efektivitas obat atau meningkatkan risiko efek samping, seperti:
- Peningkatan risiko iritasi atau reaksi lokal jika digunakan bersamaan dengan obat topikal lain di area anus.
Hindari penggunaan obat lain yang berbentuk krim, salep, atau lotion pada area yang sama tanpa petunjuk dokter.
Selain itu, untuk menghindari efek samping atau iritasi yang tidak diinginkan, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakan Faktu bersama dengan produk kulit lainnya.
Efek Samping dan Bahaya Faktu
Penggunaan Faktu umumnya aman. Namun, efek samping mungkin terjadi, seperti:
- Iritasi di area yang diobati
- Kemerahan, gatal, atau sensasi terbakar ringan
Hentikan penggunaan Faktu dan segera ke dokter bila Anda mengalami efek samping serius, seperti:
- Reaksi alergi berat, seperti bengkak atau ruam luas
- Tanda infeksi yang menyebar atau makin parah
Konsultasikan ke dokter jika efek samping di atas tak kunjung reda atau memburuk. Anda bisa menggunakan fitur Chat Bersama Dokter di aplikasi Alodokter atau buat janji konsultasi di rumah sakit.