Reply To: Mengenai minus mata ukuran 2,75

Home komunitas Penyakit Mengenai minus mata ukuran 2,75 Reply To: Mengenai minus mata ukuran 2,75

Hai Dati,

Mata minus atau miopia merupakan gangguan penglihatan dimana terjadi kesulitan untuk melihat benda jarak jauh. Hal ini dapat disebabkan oleh karena kornea mata terlalu cembung atau bola mata terlalu panjang. Besarnya keparahan mata minus diukur dengan dioptri (D), dan dibagi menjadi miopia rendah (minus 0.5D hingga minus 3D), sedang (minus 3D hingga 6D), dan berat (diatas 6D). Minus Anda yang 2,75D termasuk miopia rendah, namun karena usia Anda masih muda masih terdapat resiko bahwa minus Anda dapat bertambah bila tidak ditangani dengan tepat. Mata minus tidak dapat turun dan sembuh dengan sendirinya, kecuali bila menjalani operasi laser mata.

Ada beberapa faktor resiko yang meningkatkan terjadinya rabun jauh seperti:

  • Riwayat keluarga dengan rabun jauh
  • Banyak membaca dengan cara yang tidak baik
  • Kondisi lingkungan seperti kurangnya keluar rumah

Beberapa gejala yang dapat dirasakan oleh orang dengan mata minus adalah kesulitan melihat sesuatu yang jauh, mata terasa tegang dan lelah, sakit kepala, dll. Bila Anda merasa hal-hal berikut, ada kemungkinan minus Anda menambah sehingga sebaiknya Anda periksa ke dokter mata. Dokter akan melakukan pemeriksaan mata dan diberi penyesuaian lensa korektif bila diperlukan. Sebaiknya Anda kontrol ke dokter mata setidaknya sekali setahun.

Mata minus dapat ditangani dengan menggunakan kacamata atau lensa kontak. Dapat juga dilakukan operasi LASIK atau implan lensa (untuk minus lebih berat) untuk mengkoreksi mata secara permanen. Namun ini tidak dianjurkan untuk orang berusia dibawah 21 tahun karena minus mata Anda masih dapat berubah. Mata minus yang berat dapat meningkatkan resiko terjadinya penyakit mata serius seperti terlepasnya retina, glaukoma, dan katarak.

Berikut adalah beberapa tindakan yang Anda dapat lakukan untuk menjaga kesehatan mata dan mencegah dan memperlambat pertambahan minus:

  • Gunakan kacamata atau lensa kontak secara rutin dengan perawatan yang baik
  • Konsumsi makanan sehat terutama yang kaya vitamin A seperti wortel, tomat, sayuran hijau, buah-buahan, kuning telur, susu, dll. Ikan yang kaya omega 3, seperti tuna, salmon, dan makarel, juga baik untuk kesehatan mata.
  • Gunakan kacamata hitam dengan pelindung UV saat beraktifitas diluar
  • Istirahatkan mata secara berkala terutama saat membaca atau menggunakan komputer dalam jangka waktu lama
  • Jangan merokok
  • Rutin periksakan mata Anda

Semoga informasi tersebut dapat membantu Anda.

Salam,

dr. Deslia