Fungsi tulang hasta, yaitu salah satu tulang di lengan bawah, sangatlah penting dalam menggerakan tangan. Bukan hanya tangan, tulang hasta juga berfungsi untuk membantu gerakan siku. Jika fungsi tulang hasta terganggu, lengan bawah dan tangan menjadi sulit untuk bergerak.

Tulang hasta atau ulna adalah tulang berbentuk panjang dan tipis yang letaknya di lengan bawah, antara siku dan pergelangan tangan, tepatnya di sisi yang sejajar dengan jari kelingking. Dalam menjalankan fungsinya, tulang hasta bekerja sama dengan tulang pengumpil (radius) yang berada di sisi ibu jari.

Mengenal Fungsi Tulang Hasta dan Gangguan yang Dapat Terjadi - Alodokter

Gangguan pada tulang hasta terjadi akibat berbagai kondisi, seperti kelainan bentuk, retak, patah, atau bergeser akibat cedera, bisa menyebabkan fungsi tulang hasta terganggu.

Fungsi Tulang Hasta dan Gangguannya

Tulang hasta merupakan tulang terpanjang kedua di lengan. Pada orang dewasa, panjang tulang hasta sekitar 28 cm. Fungsi tulang hasta pada dasarnya adalah sebagai rangka untuk menyangga struktur di lengan bawah, memperkokoh lengan bawah, dan membantu gerakan tangan.

Berikut ini adalah penjelasan fungsi tulang hasta dan gangguan yang dapat mengganggu fungsinya:

1. Membentuk lengan bawah

Bersama tulang pengumpil, tulang hasta membentuk rangka bagi lengan bawah. Pangkal kedua tulang ini bertumpu di sendi siku dan ujungnya di sendi pergelangan tangan.

Bentuk lengan bawah bisa berubah bila tulang hasta mengalami gangguan yang merubah bentuk atau posisinya, misalnya cedera akibat terjatuh dengan posisi badan ditopang atau ditahan oleh lengan bawah. Kondisi ini bisa membuat tulang hasta bergeser, retak, atau bahkan patah, sehingga bentuk lengan bawah pun berubah.

Kelainan pada proses pembentukan tulang, seperti deformitas Madelung, juga bisa menyebabkan gangguan bentuk dan fungsi tulang hasta. Meski jarang terjadi, kondisi ini bisa menyebabkan posisi tulang hasta bergeser (dislokasi) dan bentuk lengan bawah tidak normal.

2. Menggerakkan pergelangan tangan

Tumpuan antara tulang hasta dan tulang radius pada sendi pergelangan tangan mendukung berbagai gerakan di area ini, seperti memutar pergelangan tangan serta menekuk pergelangan tangan ke atas dan ke bawah.

Dengan fungsi tulang hasta tersebut, manusia dapat menggunakan pergelangan tangan untuk melakukan berbagai hal, seperti menulis, membawa barang, dan memutar gagang pintu.

Namun, aktivitas yang bertumpu pada pergelangan tangan bisa menimbulkan gangguan, terutama jika aktivitas tersebut dilakukan terus-menerus dalam jangka waktu yang lama..

Salah satu gangguan yang dapat terjadi adalah carpal tunnel syndrome (CTS). CTS muncul karena saraf median yang membentang dari lengan bawah ke telapak tangan tertekan atau terjepit. Hal ini menimbulkan berbagai gejala, seperti kesemutan, sensasi terbakar, nyeri, dan mati rasa, di area pergelangan tangan.

3. Menggerakkan siku

Tidak hanya pergelangan tangan, tumpuan tulang hasta dan tulang radius pada sendi siku juga berfungsi untuk mengatur dan menggerakkan siku. Adanya tumpuan ini memungkinkan Anda untuk menekuk dan meluruskan lengan.

Fungsi tulang hasta untuk menggerakkan siku paling sering terganggu akibat peradangan di sendi siku, misalnya rheumatoid arthritis, osteoarthritis, atau pembentukan kristal asam urat di sendi.

Pada umumnya, sendi siku yang meradang akan menunjukkan tanda-tanda berupa nyeri, bengkak, kemerahan, dan sulit digerakkan.

4. Menjadi tempat perlekatan jaringan ikat dan otot

Fungsi tulang hasta lainnya adalah menjadi tempat melekatnya otot dan jaringan ikat, seperti ligamen dan tendon, pada lengan bawah. Ligamen merupakan jaringan yang menghubungkan tulang dengan tulang, sedangkan tendon adalah terusan dari otot yang menempel ke tulang.

Salah satu ligamen di tulang hasta yang sering mengalami gangguan akibat cedera adalah ligamen colateral ulna, yang mempertemukan tulang lengan atas (humerus) dengan tulang hasta.

Cedera ligamen kolateral ulna paling umum terjadi karena gerakan melempar yang terlalu kencang atau berulang, misalnya pada atlet bisbol dan lempar lembing. Gejalanya meliputi bunyi “pop” pada siku saat cedera terjadi, yang kemudian diikuti kemerahan, bengkak, dan nyeri di siku.

Itulah berbagai fungsi tulang hasta bagi tubuh dan gangguan yang bisa terjadi di lengan bawah. Jika peran tulang hasta terganggu, keluhan yang muncul akan berkaitan dengan bentuk lengan bawah atau hambatan gerak pada siku maupun pergelangan tangan.

Bila Anda mengalami berbagai gejala akibat gangguan fungsi tulang hasta, sebaiknya periksakan diri ke dokter, apalagi bila keluhannya muncul setelah terjatuh atau berolahraga, dan tidak membaik dengan penanganan secara mandiri, seperti kompres dingin.