Keramas, apalagi bila dilakukan di malam hari, memang bisa membuat tubuh menjadi relaks. Tak heran, setelah keramas kerap timbul rasa kantuk, sehingga banyak orang tidur dengan rambut basah. Namun, sebenarnya tidur dengan rambut basah aman atau tidak, ya? Yuk, simak penjelasannya di artikel ini.

Kamu termasuk salah satu orang yang kerap tidur dengan rambut basah? Jika iya, cobalah untuk mengurangi kebiasaan tersebut mulai sekarang. Pasalnya, tidur dengan rambut basah ternyata dapat meningkatkan risiko timbulnya berbagai masalah kesehatan lho, apalagi jika kamu memiliki rambut yang panjang.

Tidur dengan Rambut Basah, Amankah? - Alodokter

Risiko Tidur dengan Rambut Basah

Di bawah ini adalah beberapa risiko yang dapat timbul jika kamu sering tidur dengan kondisi rambut yang masih basah:

Menyebabkan rambut rusak

Saat tidur, rambutmu tentu akan mengalami gesekan dengan alas tidur, seperti bantal atau seprai. Nah, jika kamu kerap tidur dengan rambut basah, terutama dengan keadaan diikat, dikepang, atau disanggul ketat, gesekan tersebut dapat membuat rambutmu lebih rentan mengalami kerusakan, seperti:

  • Mudah kusut
  • Mudah patah
  • Terlihat kusam

Berbagai kerusakan di atas lebih mungkin terjadi saat kamu tidur dengan rambut basah, karena jika basah, rambut akan berada dalam kondisi terlemahnya.

Meningkatkan risiko terjadinya infeksi jamur

Tidur dengan rambut basah dapat menyebabkan alas tidur juga menjadi basah dan lembap, sehingga memungkinkan jamur untuk berkembang biak pada alas tidurmu.

Hal tersebut kemudian dapat meningkatkan risikomu mengalami berbagai penyakit akibat infeksi jamur, seperti aspergillosis, folikulitis malassezia yang bisa memicu ketombe dan rasa gatal pada kulit kepala, dan tinea capitis, yaitu infeksi jamur pada kulit kepala dengan gejala berupa ruam merah, gatal, bahkan kebotakan.

Tips Mencegah Masalah Kesehatan Akibat Tidur dengan Rambut Basah

Untuk menurunkan risiko terjadinya berbagai masalah akibat tidur dengan rambut basah, tentunya kamu perlu menghindari keramas sesaat sebelum tidur. Namun, jika tidak memungkinkan, kamu bisa coba lakukan beberapa tips di bawah ini:

  • Untuk mencegah kerusakan pada rambut, gunakan kondisioner atau minyak kelapa pada batang rambut setelah keramas. Ini bermanfaat untuk membuat rambut menjadi lebih lembut dan mudah terurai.
  • Gunakan seprai atau sarung bantal berbahan lembut, seperti sutra. Ini berguna untuk mengurangi gesekan rambut dengan alas tidur.
  • Keringkan dan urai rambut dengan semaksimal mungkin.
  • Hindari mengikat, mengepang, atau menyanggul rambut sebelum tidur.

Itulah beberapa cara yang bisa kamu coba untuk mencegah timbulnya masalah kesehatan akibat tidur dengan rambut basah. Namun, jika setelah melakukan cara-cara di atas tetapi masalah kesehatan akibat tidur dengan rambut basah tetap terjadi, sebaiknya berkonsultasilah dengan dokter.