Penyebab sinusitis kambuh adalah hal-hal yang menyebabkan lubang sinus tersumbat. Kondisi ini bahkan bisa muncul kembali meski telah mengonsumsi obat-obatan yang diresepkan dokter. Oleh karena itu, langkah pengobatan perlu disesuaikan dengan penyebabnya. 

Sinusitis bisa dikatakan berulang atau kambuh jika terjadi hingga 4 kali atau bahkan lebih dalam setahun dan berlangsung kurang dari 2 minggu sekali. 

6 Penyebab Sinusitis Kambuh dan Cara Mengatasinya - Alodokter

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, penyebab sinusitis kambuh beragam. Ketika lubang sinus tersumbat, bakteri dan kuman lain akan lebih mudah berkembang biak dan menginfeksi sinus. Akibatnya, sinus pun mengalami peradangan.

Berbagai Penyebab Sinusitis Kambuh 

Berikut ini adalah berbagai hal yang bisa memicu terjadinya penyumbatan di dalam rongga sinus dan menyebabkan keluhan sinusitis muncul kembali:

1. Infeksi virus

Berbagai jenis virus, mulai dari rhinovirus, adenovirus, virus influenza, hingga virus Corona, dapat menjadi penyebab sinusitis kambuh. Ini karena ketika virus masuk ke dalam rongga sinus dan menyebabkan infeksi, dinding sinus bisa mengalami peradangan dan bengkak, sehingga menyumbat lubang kecil yang menjadi tempat keluarnya lendir dari sinus ke hidung (ostium). 

Selain itu, infeksi virus juga dapat meningkatkan produksi lendir di sinus. Nah, kombinasi keduanya bisa menyebabkan lendir menumpuk di dalam rongga sinus. Akibatnya, bakteri dan kuman lain jadi lebih mudah berkembang dan menimbulkan infeksi di sinus.

2. Alergi

Ketika Anda mengalami alergi terhadap zat tertentu, seperti serbuk sari, bulu hewan, tungau, atau jamur, sistem kekebalan tubuh akan bereaksi dengan melepaskan sejumlah zat kimia yang menyebabkan produksi lendir di sinus meningkat. Akibatnya, terjadi penumpukan lendir yang sulit dikeluarkan dari dalam sinus.

Kondisi inilah yang mendorong pertumbuhan kuman di dalam sinus dan menyebabkan sinusitis kambuh.

3. Polip di saluran hidung

Pertumbuhan jaringan tidak normal, seperti polip, di dalam hidung atau sinus juga dapat menjadi penyebab sinusitis kambuh. Ini karena polip bisa menyebabkan ostium tersumbat sehingga menghalangi keluarnya lendir dari sinus. 

Kondisi ini kemudian akan menyebabkan lendir menumpuk di sinus dan memicu terjadinya sinusitis berulang.

4. Sering berada di ruangan dengan udara kering

Udara yang terlalu kering bisa menyebabkan lendir di rongga sinus menjadi lebih kental. Akibatnya, lendir sulit dikeluarkan dan menumpuk di sinus. Nah, penumpukan lendir inilah yang kemudian menyebabkan sinus tersumbat dan sinusitis kambuh.

5. Asap rokok

Asap rokok tidak hanya dapat meningkatkan risiko terjadinya PPOK dan kanker, tetapi juga menjadi penyebab sinusitis kambuh. Ini karena senyawa aktif di dalam asap rokok dapat mengiritasi sinus dan menyebabkan sel-sel yang melapisi sinus (silia) tidak berfungsi maksimal dalam mengeluarkan partikel berbahaya dari hidung. Akibatnya, rongga sinus menjadi rentan mengalami infeksi.

Tidak hanya asap rokok, polutan lain di udara yang berasal dari asap pabrik atau kendaraan bermotor juga bisa membuat sinusitis kambuh kembali.

6. Tulang hidung yang bengkok

Memiliki tulang hidung yang bengkok juga dapat memicu terjadinya sinusitis berulang. Soalnya, septum yang bengkok atau miring dapat mempersempit saluran di salah satu sisi hidung, sehingga ostium menjadi tersumbat dan lendir sulit keluar dari sinus. 

Kondisi yang dikenal dengan deviasi septum ini kemudian akan menyebabkan lendir menumpuk di dalam rongga sinus dan mendorong pertumbuhan kuman penyebab sinusitis.

Cara Mengatasi Sinusitis Kambuh

Sinusitis yang mengalami kekambuhan umumnya bisa sembuh dengan sendirinya dalam waktu 10 hari. Namun, untuk meredakan gejalanya dan mempercepat proses penyembuhan, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan secara mandiri di rumah, yaitu:

  • Kompres area sinus, seperti dahi, hidung, dan pipi, selama beberapa kali sehari menggunakan handuk atau kain yang telah direndam dalam air hangat. 
  • Hirup uap hangat dari mangkok atau baskom berisi air hangat sebanyak 2–4 kali sehari.
  • Bilas hidung dengan larutan air garam.
  • Gunakan pelembap udara bila memungkinkan. 
  • Istirahat yang cukup.
  • Minum air putih yang cukup, setidaknya 2 liter atau 8 gelas per hari.
  • Konsumsi obat antihistamin atau gunakan obat semprot hidung yang bisa dibeli di apotek tanpa resep dokter.

Selain itu, Anda juga disarankan untuk melakukan berbagai upaya pencegahan agar sinusitis tidak kambuh terus-menerus. Berikut ini adalah beberapa upaya pencegahan yang bisa Anda lakukan:

  • Hindari paparan alergen jika memiliki alergi tertentu.
  • Jangan merokok dan sebisa mungkin hindari paparan asap rokok dari orang lain.
  • Jaga kebersihan diri dan lingkungan dengan sering mencuci tangan dan membersihkan area rumah.
  • Hindari kontak langsung dengan penderita pilek atau flu.
  • Gunakan masker saat keluar rumah saat polusi udara sedang tinggi.
  • Gunakan pembersih udara (air purifier) dan pelembap udara (air humidifier) di rumah bila memungkinkan.

Bila Anda sudah melakukan beberapa tips untuk mengatasi dan mencegah sinusitis kambuh tetapi keluhan tetap kambuh kembali, segera periksakan diri ke dokter. Dengan melakukan pemeriksaan, dokter dapat memastikan penyebab sinusitis kambuh dan memberikan penanganan yang sesuai, termasuk operasi bila diperlukan.