Sakit perut yang perlu diwaspadai gejalanya penting untuk dikenali. Hal ini dapat membantu Anda membedakan mana sakit perut ringan yang bisa ditangani di rumah dan mana yang memerlukan penanganan medis segera..
Sakit perut umumnya terjadi karena gangguan pencernaan ringan, seperti makan berlebihan, masuk angin, atau infeksi ringan pada lambung. Namun, jika sakit perut disertai beberapa gejala tertentu atau berlangsung terus-menerus, kondisi ini bisa menandakan adanya penyakit yang lebih serius.

Memahami gejala sakit perut yang perlu diwaspadai dapat membantu Anda mengambil keputusan yang tepat.
Ciri-Ciri Sakit Perut yang Perlu Diwaspadai
Ciri-ciri sakit perut yang perlu diwaspadai bisa menjadi tanda kondisi serius, seperti aneurisma aorta, radang usus buntu, obstruksi usus, divertikulitis, kehamilan ektopik, batu empedu, batu ginjal, atau serangan jantung. Jika tidak segera ditangani, kondisi ini dapat membahayakan nyawa.
Berikut ini adalah beberapa tanda sakit perut yang perlu diwaspadai dan sebaiknya segera diperiksakan ke dokter:
1. Nyeri perut yang hebat dan mendadak
Nyeri hebat dan mendadak pada perut bisa menjadi tanda penyakit berbahaya, seperti usus buntu pecah, sumbatan usus, atau perdarahan dalam rongga perut. Kondisi ini sering datang tiba-tiba dan rasa sakitnya sangat berat, sampai-sampai sulit untuk berdiri, berjalan, atau bergerak.
2. Demam tinggi atau menggigil
Demam tinggi atau menggigil bersamaan dengan sakit perut menandakan adanya infeksi serius dalam tubuh. Ini adalah tanda sakit perut yang perlu diwaspadai, karena bisa disebabkan oleh radang usus buntu, infeksi saluran kemih, atau peritonitis.
3. Muntah terus-menerus atau muntah darah
Sakit perut yang perlu diwaspadai bisa disertai dengan muntah berulang atau muntah darah. Muntah darah atau cairan hitam pekat seperti kopi bisa menjadi pertanda perdarahan di lambung atau kerongkongan.
4. Perubahan pada BAB
Jika Anda mengalami sakit perut yang disertai perubahan pada buang air besar (BAB), seperti diare berdarah, tinja hitam, atau kesulitan BAB selama beberapa hari, ini termasuk dalam kategori sakit perut yang perlu diwaspadai. Perubahan ini bisa menandakan adanya perdarahan atau sumbatan pada saluran pencernaan.
5. Perut membengkak, terasa kaku, atau nyeri saat ditekan
Perut yang tiba-tiba membesar, terasa kaku, atau sakit jika disentuh, menunjukkan ada masalah serius di dalam perut. Kondisi ini bisa disebabkan oleh penumpukan cairan, infeksi berat, usus tersumbat, atau adanya darah di rongga perut.
6. Disertai lemas atau pingsan
Lemas berat, pingsan, atau keringat dingin saat sakit perut bisa menandakan tubuh kekurangan darah atau cairan akibat perdarahan atau infeksi parah. Kondisi ini berbahaya karena organ tubuh tidak mendapat cukup oksigen.
7. Perdarahan dari vagina
Pada ibu hamil, sakit perut yang perlu diwaspadai dapat muncul bersamaan dengan perdarahan dari vagina. Ini bisa menjadi tanda keguguran, kehamilan ektopik, atau komplikasi lain yang membahayakan ibu dan janin.
Tidak semua sakit perut membutuhkan penanganan darurat. Namun, jika Anda atau anggota keluarga mengalami gejala di atas, segera periksa ke IGD rumah sakit terdekat.
Perhatikan juga jika sakit perut berlangsung lebih dari beberapa jam tanpa perbaikan, semakin parah, atau terjadi pada anak-anak, lansia, maupun penderita penyakit kronis, karena kondisi tersebut bisa menandakan masalah kesehatan yang serius.
Sakit perut yang sering kambuh, muncul setelah cedera, atau disertai penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas juga perlu diperiksakan ke dokter, agar penyebabnya diketahui dan komplikasi dapat dicegah.
Mengenali ciri-ciri sakit perut yang perlu diwaspadai penting agar kondisi tidak bertambah parah. Jika Anda ragu dengan gejala yang dialami, konsultasikan segera dengan dokter melalui Chat Bersama Dokter di aplikasi ALODOKTER.
Responsnya cepat, praktis, dan bisa diakses kapan saja untuk membantu Anda mendapatkan penanganan yang tepat.