Warna gelang pasien rumah sakit bukan sekadar aksesori, melainkan bagian penting dari sistem keselamatan dan pelayanan kesehatan. Setiap warna gelang memiliki arti tertentu yang membantu tenaga medis mengenali kondisi, alergi, atau risiko pasien dengan cepat dan akurat.

Sistem warna gelang pasien merupakan standar internasional yang juga diterapkan di banyak rumah sakit di Indonesia. Tujuannya adalah mempermudah komunikasi antar tenaga medis dan mencegah kesalahan, seperti pemberian obat atau tindakan medis yang tidak sesuai.

7 Warna Gelang Pasien dan Artinya yang Perlu Diketahui - Alodokter

Selain memuat identitas dasar, warna gelang pasien juga menandakan kondisi khusus, seperti alergi obat, risiko jatuh, kebutuhan isolasi, atau pembatasan tindakan medis tertentu. Meski arti warna dapat sedikit berbeda di tiap rumah sakit, fungsinya tetap sama, yaitu menjaga keselamatan dan kualitas pelayanan pasien.

Berbagai Warna Gelang Pasien dan Artinya

Berikut ini penjelasan arti warna gelang pasien yang paling umum digunakan beserta fungsinya:

1. Putih

Gelang putih biasanya dipasang di pergelangan tangan semua pasien yang dirawat di rumah sakit. Gelang ini berisi informasi dasar, seperti nama lengkap, tanggal lahir, dan nomor rekam medis pasien. Fungsinya adalah sebagai tanda pengenal utama agar tenaga kesehatan tidak salah mengenali pasien, terutama saat memberikan obat atau melakukan tindakan medis.

Keberadaan gelang putih sangat penting untuk mencegah kesalahan identifikasi, apalagi jika pasien tidak bisa berbicara atau dalam kondisi tidak sadar. Dengan membaca gelang putih, dokter dan perawat langsung mengetahui identitas seseorang tanpa perlu bertanya lebih lanjut.

2. Merah

Gelang merah digunakan untuk menandai pasien yang memiliki alergi, baik terhadap obat-obatan, makanan, maupun bahan tertentu seperti lateks atau cairan disinfektan. Informasi ini sangat penting agar dokter dan perawat ekstra hati-hati sebelum memberikan terapi atau melakukan tindakan medis yang berisiko menimbulkan reaksi alergi.

Adanya gelang merah mencegah terjadinya kejadian serius akibat pemberian obat atau bahan yang dapat memicu alergi. Petugas kesehatan akan langsung melakukan pemeriksaan tambahan sebelum memberikan apapun kepada pasien yang memakai gelang ini.

3. Kuning

Warna gelang pasien kuning diberikan kepada orang dengan risiko tinggi untuk terjatuh, seperti lansia, pasien dengan gangguan keseimbangan, atau yang baru menjalani operasi. Warna ini menjadi pengingat bagi tenaga kesehatan agar lebih waspada dan selalu mendampingi pasien, terutama saat berpindah tempat atau berjalan.

Dengan penggunaan warna gelang pasien ini, tenaga medis dapat melakukan tindakan pencegahan tambahan, seperti menyediakan alat bantu jalan atau mengatur posisi tempat tidur agar pasien tetap aman. Langkah sederhana ini terbukti efektif dalam mencegah kecelakaan di rumah sakit dan menjaga keselamatan pasien.

4. Hijau

Gelang hijau biasanya diberikan kepada pasien yang membutuhkan prosedur khusus atau memiliki jalur perawatan tertentu. Misalnya, pasien yang boleh dipindahkan ke ruang rawat tertentu atau pasien noninfeksi yang sudah bisa menjalani perawatan lebih lanjut tanpa risiko penularan penyakit.

Warna hijau pada gelang ini membantu tenaga medis mengatur alur penanganan pasien yang berbeda dari pasien lain. Dengan begitu, proses pemindahan dan perawatan bisa berjalan lebih lancar dan aman, terutama dalam kondisi rumah sakit yang sibuk dan banyak pasien.

5. Ungu

Gelang ungu menandakan adanya pembatasan atau larangan tertentu dalam tindakan medis, salah satunya adalah penolakan tindakan resusitasi (DNR). Artinya, jika pasien mengalami henti napas atau henti jantung, tim medis tidak akan melakukan tindakan penyelamatan seperti CPR atau alat kejut jantung, sesuai permintaan pasien atau keluarganya.

Pemberian warna gelang pasien ungu membantu mencegah tindakan medis yang tidak diinginkan atau bertentangan dengan keputusan pasien dan keluarga. Dengan begitu, seluruh tenaga kesehatan dapat menghormati keinginan pasien, sehingga proses perawatan tetap sesuai etika dan kebutuhan individu.

6. Biru

Gelang biru sering digunakan untuk pasien anak-anak atau bayi agar lebih mudah dikenali oleh tenaga kesehatan. Dengan menggunakan warna gelang pasien ini, petugas dapat memberikan perhatian khusus sesuai kebutuhan pasien usia muda yang biasanya memerlukan perawatan lebih hati-hati.

Selain itu, di beberapa rumah sakit, gelang biru juga bisa digunakan untuk menunjukkan pasien yang memerlukan isolasi karena infeksi tertentu. Informasi ini sangat penting agar penularan penyakit bisa dicegah dan pasien lain tetap terlindungi.

7. Oranye

Gelang oranye dipasang pada pasien yang menderita penyakit menular atau yang membutuhkan isolasi khusus selama perawatan. Warna gelang pasien ini menjadi peringatan bagi tenaga kesehatan dan pengunjung agar berhati-hati saat berinteraksi dengan pasien, serta untuk menjalankan protokol pencegahan infeksi yang ketat.

Penggunaan gelang oranye membantu rumah sakit memutus rantai penularan penyakit di lingkungan perawatan. Tenaga medis akan lebih cermat menggunakan alat pelindung diri dan pasien lain juga akan terhindar dari risiko penularan.

Perlu diingat, arti warna gelang pasien dapat sedikit berbeda antara satu rumah sakit dengan yang lain. Jika ragu tentang arti warna gelang yang digunakan, sebaiknya tanyakan langsung kepada petugas kesehatan di rumah sakit. 

Berikut beberapa hal penting terkait penggunaan gelang pasien di rumah sakit:

  • Gelang pasien hanya boleh dipasang dan dilepas oleh petugas medis. Jangan melepasnya sendiri tanpa izin.
  • Jika gelang pasien rusak, hilang, atau tulisannya tidak terbaca, segera laporkan ke perawat atau petugas jaga untuk diganti.
  • Keluarga dan pendamping pasien perlu diberitahu fungsi gelang pasien agar tidak terjadi salah paham.
  • Pasien dengan kondisi khusus seperti alergi berat atau penyakit menular harus memiliki identifikasi yang jelas untuk mencegah komplikasi atau penularan.
  • Tidak ada risiko atau komplikasi serius akibat penggunaan gelang pasien, asalkan digunakan sesuai prosedur dan berfungsi hanya sebagai alat identifikasi.

Sangat penting bagi pasien maupun keluarga untuk aktif berkomunikasi dengan tenaga kesehatan. Jangan ragu untuk bertanya jika ada warna gelang pasien yang belum dipahami. Penggunaan kode warna pada gelang pasien adalah bagian dari upaya rumah sakit untuk meningkatkan keselamatan pasien dan mempercepat penanganan medis yang tepat.

Keterlibatan keluarga dalam memahami arti kode warna ini juga membantu memperlancar proses perawatan. Pastikan gelang pasien selalu dalam kondisi baik dan informasinya terbaca jelas. Jika ada keraguan atau informasi pada gelang tidak sesuai dengan kondisi pasien, segera konsultasikan kepada tim medis.

Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut mengenai kode warna gelang pasien atau prosedur di rumah sakit, Anda bisa memanfaatkan fitur Chat Bersama Dokter di aplikasi ALODOKTER untuk mendapatkan jawaban cepat dan tepat.