Katanya, potong rambut saat hamil bisa menyebabkan bayi lahir cacat. Anggapan ini cukup populer di masyarakat, sehingga banyak wanita yang akhirnya menahan diri untuk memotong rambut saat hamil. Lantas, benarkah hal tersebut ataukah hanya mitos? 

Selama hamil, perubahan hormon tak hanya memicu munculnya gejala kehamilan, tetapi juga memengaruhi kondisi rambut. Pada beberapa wanita, perubahan hormon ini membuat rambutnya menjadi lebih mudah rontok. Selain itu, untuk mengatasinya sekaligus untuk mengubah gaya rambut, banyak yang ingin potong rambut saat hamil. 

Bolehkah Potong Rambut Saat Hamil? - Alodokter

Belum lagi, suhu tubuh selama hamil cenderung meningkat yang membuat Bumil sering merasa gerah. Bagi pemilik rambut panjang, tentunya potong rambut menjadi cara termudah untuk mengatasi rasa gerah ini.    

Sayangnya, mungkin banyak ibu hamil yang dilarang oleh orang-orang terdekat untuk memotong rambut karena diyakini bisa membawa hal buruk bagi bayi. Apakah Bumil termasuk salah satunya? Nah, agar tak salah informasi, simak kebenarannya lewat artikel ini. 

Fakta Potong Rambut Saat Hamil 

Mitos seputar kehamilan begitu menjamur di masyarakat, salah satunya potong rambut saat hamil yang bisa menyebabkan bayi lahir cacat atau menjadi botak. Faktanya, kepercayaan tersebut tidak benar, lho. 

Dalam dunia medis, tidak ada hubungannya antara potong rambut saat hamil dengan kondisi janin di dalam kandungan. Ini artinya, potong rambut tidak membahayakan ibu dan bayi sehingga aman dilakukan, kok. 

Justru, potong rambut bisa membuat Bumil merasa lebih nyaman. Rambut yang panjang sering kali membuat Bumil merasa kepanasan, apalagi suhu tubuh selama hamil juga meningkat. Supaya tak lagi kegerahan, Bumil diperbolehkan untuk memotong rambut sesuai dengan gaya dan panjang rambut yang dirasa nyaman.  

Potong rambut secara teratur, yakni 10–12 minggu sekali, juga baik untuk menjaga kesehatan rambut, termasuk mencegah rambut rontok dan bercabang. Hal ini sekaligus membantu mengatasi masalah rambut yang muncul akibat perubahan hormon selama hamil. 

Yang Perlu Diperhatikan Sebelum Potong Rambut Saat Hamil

Supaya potong rambut saat hamil aman untuk Bumil, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, nih, di antaranya:

Mintalah bantuan orang lain untuk memotong rambut

Bumil sebaiknya meminta bantuan orang lain untuk memotong rambut. Bisa dengan ke salon atau meminta bantuan anggota keluarga di rumah. Soalnya, kondisi tubuh selama hamil mungkin menyulitkan Bumil untuk menjangkau area kepala belakang, sehingga dikhawatirkan gunting rambut yang digunakan akan mencelakai kulit.

Hindari perawatan rambut dengan paparan kimia berlebih

Ketika melakukan potong rambut saat hamil di salon, kapster biasanya akan menawarkan perawatan rambut lainnya untuk menunjang penampilan, seperti pewarnaan atau creambath. Kalau Bumil menginginkannya, hal ini boleh-boleh saja dilakukan, kok. Namun, jangan berlebihan, ya. 

Soalnya, paparan bahan kimia dari produk perawatan rambut diketahui bisa masuk ke dalam tubuh dan jika berlebihan akan mengganggu kesehatan ibu serta bayi di dalam kandungan. Jadi, cukup lakukan sesekali saja apabila Bumil ingin mewarnai atau merawat rambut di salon kecantikan.    

Kalau ingin mewarnai rambut, mintalah kepada penata rambut agar cat hanya dioleskan ke helai rambut, tidak sampai menyentuh kulit kepala. Nah, supaya lebih aman lagi, pewarnaan atau perawatan rambut di salon sebaiknya dilakukan setelah Bumil memasuki trimester kedua atau ketiga kehamilan.

Pilih salon dengan ventilasi udara yang baik 

Indra penciuman ibu hamil sangatlah sensitif. Sementara itu, salon biasanya dipenuhi dengan produk perawatan rambut berbahan kimia, yang otomatis membuat aroma ruangan terasa menyengat. 

Aroma menyengat ini bisa membuat Bumil mual dan tidak nyaman saat memotong rambut di salon. Nah, untuk mencegahnya, sebisa mungkin pilihlah salon dengan ventilasi udara yang baik, supaya sirkulasi udara senantiasa terjaga.  

Sudah jelas, ya. Tidak ada larangan untuk potong rambut saat hamil. Namun, pastikan Bumil tidak melakukannya seorang diri, batasi penggunaan bahan kimia dalam produk perawatan rambut, serta memilih salon dengan ventilasi yang baik. 

Kehamilan merupakan momen paling membahagiakan bagi seorang calon ibu. Jadi, jangan biarkan mitos kehamilan yang belum tentu kebenarannya, termasuk mitos potong rambut saat hamil, membuat Bumil takut untuk beraktivitas. Bijaklah dalam memilah informasi dan selalu konsultasikan ke dokter sebelum memercayai mitos kehamilan.