Kaki lecet karena sepatu bisa menimbulkan rasa perih. Ini tentu membuatmu menjadi tidak nyaman saat beraktivitas. Nah, agar lukanya cepat pulih, ada beberapa cara sederhana yang bisa dilakukan. Kamu juga perlu tahu cara mencegahnya supaya kakimu nggak lecet lagi.

Kaki lecet merupakan luka yang terjadi akibat kulit kaki bergesekan dengan permukaan yang kasar, seperti sepatu atau sandal, dalam jangka waktu yang lama. Selain itu, penggunaan sepatu baru atau yang berukuran lebih kecil juga berisiko menyebabkan kaki menjadi lecet.

Ini Lho Cara Mengatasi dan Mencegah Kaki Lecet karena Sepatu - Alodokter

Tak hanya lecet, gesekan kulit akibat menggunakan sepatu yang ukurannya tidak pas ini juga dapat menimbulkan blister atau kulit melepuh berisi cairan yang dapat pecah sewaktu-waktu.

Cara Mengatasi Kaki Lecet karena Sepatu

Kaki lecet biasanya akan ditandai dengan munculnya kemerahan, rasa perih, dan luka. Kondisi ini juga seringkali meninggalkan bekas luka. Saat kamu mengalami kaki lecet, beberapa cara berikut bisa dilakukan untuk mengatasinya:

  • Bersihkan area kaki lecet dengan air mengalir lalu keringkan.
  • Oleskan madu, gel lidah buaya, atau petroleum jelly untuk mempercepat penyembuhan serta mencegah peradangan dan infeksi.
  • Jika muncul lepuhan, jangan dipecahkan karena dapat meningkatkan risiko terjadinya infeksi. Namun, kamu bisa mencoba mengompres lepuhan dengan kompres dingin untuk meringankan rasa perih dan terbakar.
  • Sebisa mungkin hindari menggunakan sepatu yang menyebabkan kaki lecet dan pilihlah alas kaki yang lebih lembut dan terbuka sehingga tidak menutupi kaki lecet.
  • Jika beraktivitas di luar ruangan, sebaiknya balut luka dengan kasa steril agar luka tetap bersih dan terhindar dari infeksi.

Bila rasa sakitnya tak tertahankan, kamu bisa minum obat pereda nyeri, seperti paracetamol. Pastikan minum obat sesuai dosis yang tertera pada kemasan atau anjuran dokter, ya.

Cegah Kaki Lecet karena Sepatu dengan Cara Ini

Agar kamu bisa beraktivitas dengan nyaman tanpa menimbulkan lecet di kaki, berikut ini adalah beberapa cara yang bisa dilakukan:

1. Gunakan sepatu dengan ukuran yang pas dan bahan yang nyaman

Ukuran sepatu yang tidak pas bisa meningkatkan risiko terjadinya kaki lecet. Oleh karena itu, pastikan untuk memilih sepatu dengan ukuran yang pas dan bahan yang nyaman.

Saat kamu membeli sepatu baru, kamu juga bisa menggunakan pembentuk sepatu kayu (shoetrees) atau memasukkan plastik sampai penuh agar sepatu bisa lebih renggang. Biarkan sepatu dalam keadaan ini selama 1–2 hari.

Selain itu, mengoleskan leather conditioner atau minyak kelapa dan minyak zaitun di area sepatu yang paling sering bergesekan dengan kaki juga dapat membuat permukaan sepatu yang kasar menjadi lebih lembut.

2. Gunakan kaus kaki

Menggunakan kaus kaki juga bisa melindungi dan mencegah terjadinya kaki lecet. Pastikan kaus kaki yang dipakai dapat menyerap keringat dengan baik, seperti bahan katun. Jangan lupa mengganti kaus kaki jika dirasa sudah lembap atau basah, ya.

3. Gunakan bantalan atau plester

Kamu bisa menggunakan bantalan tambahan di sepatu untuk menjaga kaki dari gesekan, sehingga luka lecet dapat dicegah. Selain itu, kamu juga bisa menempelkan plester atau lakban kertas di atas tumit atau jari-jari kaki agar tidak lecet.

4. Pakai petroleum jelly

Sebelum memakai sepatu atau high heels, oleskan petroleum jelly di bagian kaki yang rentan lecet. Cara ini bisa mencegah luka akibat gesekan kulit dengan permukaan kasar.

Meski bukan tergolong berbahaya, kaki lecet karena sepatu perlu diatasi dengan benar supaya lukanya tidak semakin parah atau malah mengalami infeksi. Lakukan juga cara mencegahnya supaya kaki bebas lecet dan kamu bisa beraktivitas dengan leluasa.

Jika lecet kaki tidak kunjung sembuh atau luka malah semakin meluas dan bernanah, sebaiknya segera periksakan ke dokter supaya mendapatkan pengobatan.