Gerakan janin 6 bulan yang sehat bisa menjadi salah satu pertanda bahwa tumbuh kembang janin berjalan dengan baik. Oleh karena itu, mengetahui gerakan normalnya merupakan langkah awal untuk memastikan janin tumbuh normal.
Memasuki usia kehamilan 6 bulan, hampir semua orhan dan sistem penting dalam tubuh janin sudah terbentuk. Hal ini membuat janin 6 bulan sudah terlihat seperti bayi, tetapi dalam versui lebih kecil. Tubuhnya pun semakin besar dari usia kehamilan sebelumnya, dengan panjang sekitar 32–37 cm dan memiliki berat sekitar 670 gram hingga 1 kg.
Perkembangan tubuhnya yang optimal menandakan bahwa janin dalam keadaan sehat. Tidak hanya dengan pemeriksaan USG, janin yang sehat juga bisa dinilai dari gerakan janin 6 bulan yang sehat, yakni aktif, teratur, dan konsisten.
Begini Gerakan Janin 6 Bulan yang Sehat
Pada bulan ke-6, pergerakan janin akan semakin terasa. Selain gerakan yang semakin terasa, ada beberapa gerakan janin 6 bulan yang sehat lain yang bisa Bumil rasakan, antara lain:
1. Gerakan janin lebih aktif
Bila bulan sebelumnya gerakan janin belum begitu terasa, memasuki bulan ke 6 kehamilan janin akan lebih aktif bergerak, sehingga Bumil bisa lebih merasakannya sebagai gerakan janin 6 bulan yang aktif. Hal ini terjadi karena tubuh janin yang hampir sempurna membuatnya dapat bergerak lebih aktif. Bahkan, di akhir bulan ke-6, Bumil sudah dapat menghitung gerakan janin, yaitu sebanyak 10 kali dalam waktu 2 jam.
2. Gerakan menendang dan memukul
Gerakan janin 6 bulan yang sehat juga ditandai dengan adanya gerakan seperti menendang atau memukul pada perut. Gerakan ini merupakan respons dari janin saat ia mendengar suara atau gerakan yang Bumil lakukan. Jadi, Bumil jangan kaget ya kalau merakan gerakan yang lebih kuat dari biasanya.
Selain itu, otot serta tulangnya yang semakin bertambah kuat juga menjadi alasan gerakan yang janin timbulkan terasa lebih kuat, seperti menendang atau memukul.
3. Gerakan memutar atau berguling
Selain menendang dan memukul, gerakan janin 6 bulan yang sehat lainnya adalah berguling atau berputar. Janin bisa berguling atau memutar karena air ketuban yang semakin banyak pada usia kehamilan ini.
Umumnya janin 6 bulan akan lebih menyukai posisi sungsang, yaitu ketika posisi bokong atau kaki bayi berada di bagian bawah rahim. Namun, Bumil tidak perlu khawatir karena janin akan sering mengubah posisi tubuhnya hingga usianya memasuki 8 bulan.
4. Gerakan menyentak
Gerakan menyentak ini sering diartikan bahwa janin sedang cegukan. Umumnya cegukan mulai terasa pada usia kehamilan 4 bulan dan belum diketahui secara pasti apa penyebabnya. Namun, cegukan yang terjadi sebagai gerakan janin 6 bulan yang sehat ini merupakan tanda bahwa paru-parunya sudah semakin matang dan berfungsi dengan baik.
Tanda lain janin 6 bulan yang sehat
Tidak hanya dari gerakan janin 6 bulan yang sehat, Bumil bisa mengetahui kesehatannya melalui berbagai tanda berikut:
- Tumbuh kembang janin sesuai dengan usia kehamilan, memiliki berat badan 670 gram–1 kg dan panjang 32–37 cm
- Detak jantung janin sebanyak 110–160x/menit
- Peningkatan berat badan Ibu hamil
- Tidak ada keluhan yang menandakan adanya komplikasi kehamilan
Itulah beberapa gerakan janin 6 bulan yang sehat serta tanda anin 6 bulan sehat lainnya. Meski semua gerakan serta tanda di atas merupakan hal yang normal terjadi, tetapi Bumil perlu ingat bahwa setiap kehamilan adalah unik. Oleh karena itu, Bumil tidak perlu khawatir dan berkecil hati jika tanda-tanda di atas tidak sepenuhnya Bumil rasakan atau muncul secara perlahan.
Namun, bila gerakan janin 6 bulan yang sehat tiba-tiba berkurang atau Bumil tidak merasakan pergerakan pada janin selama 2 jam, segera periksakan diri ke dokter. Dengan begitu, dokter dapat memastikan kondisi janin serta melakukan penanganan yang diperlukan demi menjaga kesehatan janin maupun Bumil.