Mengalami gejala hamil tapi test pack negatif memang sering kali membuat banyak wanita bingung dan kecewa, apalagi jika kehamilan sudah dinantikan sejak lama. Namun, hasil test pack yang negatif belum tentu berarti Anda tidak hamil lho. Untuk memastikannya, penting memahami penyebab kondisi ini.

Setiap wanita yang aktif secara seksual dan mengalami gejala hamil, seperti terlambat haid, mual, payudara lebih sensitif, atau mudah lelah, tentu berharap hasil test pack sesuai harapan. Namun, bagaimana jika saat memastikan kondisi tersebut dengan test pack justru menunjukkan hasil negatif?

Mengalami Gejala Hamil tapi Test Pack Negatif? Ini Mungkin Penyebabnya - Alodokter

Perlu diketahui bahwa test pack bekerja dengan cara mendeteksi hormon hCG dalam urine. Nah, kadar hormon ini biasanya baru muncul sekitar 10–11 hari setelah pembuahan. Lantas, apakah itu artinya tidak ada pembuahan karena hasil test pack negatif? Eits, belum tentu ya, karena ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan timbulnya gejala hamil tapi test pack negatif.

Penyebab Gejala Hamil tapi Test Pack Negatif

Apabila Anda mengalami gejala hamil tapi hasil test pack negatif, beberapa hal berikut ini mungkin yang menjadi penyebabnya:

1. Tes dilakukan terlalu dini

Anda mengalami gejala hamil tapi test pack negatif? Ini mungkin terjadi karena Anda melakukan tes terlalu dini. Pasalnya, kadar hormon hCG pada awal kehamilan masih sangat rendah, sehingga test pack bisa saja tidak mampu mendeteksinya jika pemeriksaan dilakukan terlalu cepat.

Oleh karena itu, jika Anda merasa mengalami gejala hamil tapi test pack negatif, cobalah ulangi tes beberapa hari kemudian untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat.

2. Kesalahan penggunaan test pack

Agar hasil test pack akurat, penting untuk mengikuti petunjuk pemakaian yang tertera pada kemasan. Pasalnya, kesalahan umum, seperti tidak menggunakan urine pagi hari, terlalu terburu-buru membaca hasilnya, atau tidak menampung urine dengan benar bisa menyebabkan hormon hCG tidak terdeteksi. Efeknya, meski gejala hamil terasa, test pack bisa menunjukkan hasil negatif.

Oleh karena itu, untuk menghindari gejala hamil tapi test pack negatif akibat kesalahan ini, pastikan Anda mengikuti semua instruksi yang tertera di kemasan test pack dengan teliti ya.

3. Kualitas test pack kurang baik

Kualitas alat test pack sangat memengaruhi hasil pemeriksaan. Test pack yang sudah disimpan terlalu lama, terkena suhu ekstrem, atau kemasannya terbuka dapat menurunkan sensitivitas alat ini untuk mendeteksi hormon hCG. Akibatnya, meski Anda mengalami gejala hamil tapi test pack negatif. 

Oleh sebab itu, sebelum membeli dan menggunakan test pack, pilihlah test pack dari merek terpercaya dan periksa kondisi serta tanggal kedaluwarsanya guna meminimalkan risiko hasil negatif yang tidak sesuai kondisi sebenarnya.

4. Minum air putih terlalu banyak

Minum air putih dalam jumlah berlebihan sebelum melakukan tes kehamilan dengan test pack dapat membuat urine menjadi sangat encer. Akibatnya, kadar hormon hCG di dalam urine jadi sangat rendah, sehingga sulit terdeteksi oleh test pack dan memicu timbulnya gejala hamil tapi test pack negatif.

Guna mendapatkan hasil yang lebih akurat, hindari minum air putih sebelum tes dan lakukanlah tes kehamilan dengan test pack di pagi hari karena biasanya lebih pekat dan kandungan hormon hCG lebih tinggi. 

5. Pengaruh obat tertentu

Beberapa jenis obat, seperti obat diuretik, antihistamin, dan antikonvulsan bisa memengaruhi kadar hormon hCG dalam tubuh sehingga sulit terdeteksi oleh test pack. Akibatnya, hasil tes bisa jadi negatif palsu, padahal Anda sedang hamil. Oleh karena itu, jika Anda sedang mengonsumsi obat tertentu dan mengalami gejala hamil tapi test pack negatif, informasikan hal ini kepada dokter saat konsultasi.

6. Kondisi kesehatan tertentu

Beberapa masalah kesehatan juga dapat menyebabkan gejala yang mirip dengan kehamilan, misalnya telat haid, mual, perubahan suasana hati, atau payudara terasa nyeri. Contohnya, gangguan tiroid, sindrom ovarium polikistik (PCOS), stres berat, hingga perubahan berat badan yang drastis bisa menyebabkan gangguan hormon yang memicu gejala tersebut meski bukan disebabkan oleh kehamilan. 

Jadi, jika Anda merasakan gejala hamil tapi test pack negatif, pertimbangkan juga kemungkinan kondisi medis lain yang berperan di balik gejala tersebut.

Mengalami gejala hamil tapi test pack negatif memang membingungkan dan membuat khawatir. Namun, jangan terburu-buru mengambil kesimpulan hanya berdasarkan satu kali tes ya. 

Jika hasil tes pertama negatif, cobalah ulangi tes kehamilan dengan test pack 3–7 hari kemudian, terutama jika haid belum juga datang. Selain itu, gunakanlah urine di pagi hari karena kadar hormon hCG lebih tinggi, sehingga mudah terdeteksi oleh test pack.

Namun, jika test pack tetap menunjukkan hasil negatif meski sudah diulang dan haid belum datang, segera konsultasi ke dokter, baik melalui chat atau membuat janji langsung lewat aplikasi ALODOKTER untuk pemeriksaan lebih lanjut.