Penggunaan bawang putih untuk mengatasi hipertensi telah menjadi hal yang umum dilakukan bagi sebagian orang. Tak hanya meredakan gejala hipertensi, kandungan senyawa aktif dalam bawang putih juga diketahui mampu menjaga tekanan darah tetap stabil.

Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan salah satu penyakit yang paling banyak terjadi. Hingga tahun 2021, diperkirakan sekitar 1,2 miliar orang dewasa berusia 30–79 tahun di seluruh dunia menderita hipertensi atau tekanan darah tinggi.

Mengenal Manfaat Bawang Putih untuk Mengatasi Hipertensi - Alodokter

Seseorang dikatakan mengalami hipertensi jika tekanan darahnya mencapai 140/90 mmHg atau lebih. Hipertensi dapat menyebabkan komplikasi berbahaya, misalnya gagal ginjal, serangan jantung, atau stroke, jika tidak ditangani.

Oleh karena itu, hipertensi harus diatasi agar tidak menyebabkan komplikasi serius. Nah, sejauh ini anjuran pengobatannya adalah perubahan pola hidup atau konsumsi obat-obatan medis, tapi ada pula kepercayaan bahwa bawang putih bisa mengatasi hipertensi.

Manfaat Bawang Putih untuk Mengatasi Hipertensi

Manfaat bawang putih untuk mengatasi hipertensi diperoleh dari kemampuannya dalam menurunkan kadar kolesterol, yang menjadi salah satu faktor penyebab meningkatnya tekanan darah.

Bawang putih juga mengandung berbagai senyawa yang dapat menghambat kerja enzim pembentuk kolesterol, yaitu enzim HMG-CoA reduktase dan hepatic cholesterol 7α-hydroxylase. Dengan begitu, produksi kolesterol dalam tubuh akan menurun.

Selain menurunkan kadar kolesterol, manfaat bawang putih untuk mengatasi tekanan darah juga diperoleh dari kandungan alisin dan kalium yang banyak terdapat pada bawang putih.

Alisin adalah senyawa aktif yang dapat menghambat produksi angiotengsin II, senyawa yang memicu kontraksi pembuluh darah sehingga tekanan darah meningkat. Sementara itu, kalium dalam bawang putih bisa menurunkan tekanan darah dengan cara melemaskan dinding pembuluh darah.

Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut mengenai manfaat bawang putih untuk mengatasi hipertensi. Pasalnya, kandungan senyawa dan zat aktif di dalam 1 siung bawang putih dengan yang lainnya belum tentu sama, sehingga efek terapi yang diperoleh pun dikhawatirkan berbeda.

Oleh karena itu, sebelum menggunakan bawang putih sebagai terapi tambahan untuk mengatasi hipertensi, Anda dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter lebih dulu. Hal ini bertujuan untuk menghindari interaksi obat yang bisa saja muncul.

 

Ditulis oleh:

dr. Diani Adrina, Sp.GK

Dokter Spesialis Gizi Klinik