Pertolongan pertama sakit telinga pada anak penting diketahui oleh orang tua, karena kondisi ini bisa muncul tiba-tiba dan membuat Si Kecil rewel. Dengan langkah sederhana di rumah, orang tua dapat membantu meredakan rasa tidak nyaman sebelum membawa buah hati ke dokter.

Sakit telinga pada anak dapat disebabkan oleh beberapa hal, seperti infeksi, penumpukan kotoran telinga, atau masuknya benda asing ke dalam telinga. Gejala yang sering muncul antara lain nyeri, demam ringan, atau keluarnya cairan dari telinga. 

Pertolongan Pertama Sakit Telinga pada Anak yang Perlu Diketahui Orang Tua - Alodokter

Walaupun sebagian kasus tampak ringan, Bunda dan Ayah tetap perlu waspada karena kondisi ini bisa berkembang menjadi masalah lebih serius jika tidak segera ditangani. Inilah sebabnya, memahami pertolongan pertama sakit telinga pada anak sangat penting bagi orang tua untuk menjaga kenyamanan dan kesehatan Si Kecil.

Langkah-Langkah Pertolongan Pertama Sakit Telinga pada Anak

Sebelum panik berlebihan, ada langkah-langkah pertolongan pertama sakit telinga pada anak yang bisa Bunda lakukan di rumah secara bertahap dan aman:

1. Menenangkan anak

Bunda bisa memulai pertolongan pertama sakit telinga pada anak dengan memangku atau memeluk Si Kecil, lalu mengajaknya berbicara lembut, membacakan cerita, atau memberikan mainan favoritnya. 

Suasana yang tenang sangat membantu agar anak tidak semakin stres akibat rasa sakit telinganya, sehingga pertolongan pertama sakit telinga pada anak bisa berjalan lebih efektif.

2. Mengompres hangat pada telinga anak

Langkah selanjutnya, Bunda dapat menyiapkan handuk kecil yang bersih, lalu celupkan ke air hangat. Pastikan airnya tidak terlalu panas ya, Bun. Setelah diperas, tempelkan handuk tersebut secara perlahan pada bagian luar telinga anak selama 10–15 menit.

Langkah pertolongan pertama sakit telinga pada anak ini dapat membantu mengurangi nyeri tanpa menimbulkan iritasi pada kulit telinga Si Kecil.

3. Mengatur posisi tidur anak

Saat Si Kecil beristirahat, Bunda bisa memosisikan kepala anak sedikit lebih tinggi dengan menambahkan bantal tipis. Cara ini membantu mengurangi tekanan di telinga dan membuat rasa sakit terasa lebih ringan. 

Jika memungkinkan, biarkan anak tidur pada sisi telinga yang tidak sakit untuk mendukung efektivitas pertolongan pertama sakit telinga pada anak.

4. Menghindari memasukkan benda ke telinga anak

Bunda sebaiknya tidak membersihkan telinga Si Kecil menggunakan cotton bud, minyak, atau cairan apa pun tanpa anjuran dokter. Tindakan tersebut justru bisa memperparah iritasi atau meningkatkan risiko infeksi pada telinga anak.

5. Memberikan obat pereda nyeri pada anak sesuai dosis

Jika Si Kecil tampak sangat kesakitan atau tidak bisa tidur, Bunda boleh memberikan paracetamol atau ibuprofen sesuai dosis yang tertera di kemasan atau sesuai petunjuk dokter. Hindari memberikan obat tetes telinga tanpa resep dokter ya, Bunda.

6. Mengamati munculnya tanda bahaya

Bunda juga perlu selalu waspada terhadap gejala serius, seperti keluarnya cairan, nanah, atau darah dari telinga, demam tinggi, leher kaku, atau wajah Si Kecil yang tampak tidak simetris. 

Jika Bunda menemukan tanda-tanda ini, segera bawa anak ke dokter agar mendapatkan penanganan yang tepat.

Hal-Hal yang Perlu Diwaspadai ketika Anak Sakit Telinga

Meski pertolongan pertama sakit telinga pada anak dapat membantu meredakan keluhan, Bunda tetap perlu waspada terhadap hal-hal yang lebih serius berikut ini:

  • Anak mengalami demam tinggi atau nyeri telinga yang sangat hebat
  • Keluar cairan, nanah, atau darah dari telinga anak, yang mengindikasikan kemungkinan infeksi serius atau kerusakan pada gendang telinga
  • Anak mengalami kehilangan pendengaran secara tiba-tiba, walaupun hanya pada satu telinga
  • Anak tampak sangat lemas, sulit dibangunkan, atau kehilangan nafsu makan dan minum
  • Wajah anak tampak tidak simetris atau lehernya terasa kaku

Jika Bunda menemukan salah satu tanda di atas, segera bawa anak ke dokter di rumah sakit terdekat agar Si Kecil mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat. Selain itu, hindari memberikan ramuan tradisional atau obat tetes yang belum jelas keamanannya tanpa anjuran dokter, demi menghindari risiko yang bisa memperburuk kondisi telinga anak.

Ingat ya Bunda, pertolongan pertama sakit telinga pada anak memang membutuhkan ketenangan dan ketelitian dari Bunda dan Ayah. Jika setelah melakukan langkah di atas keluhan Si Kecil belum juga membaik, atau muncul gejala yang mengkhawatirkan, jangan tunda untuk memeriksakan anak ke dokter.

Dengan memahami dan melakukan pertolongan pertama sakit telinga pada anak secara benar, Bunda sudah membantu Si Kecil merasa lebih nyaman serta mengurangi risiko komplikasi yang lebih serius.

Jangan ragu mencari bantuan jika Bunda merasa bingung atau khawatir dengan kondisi Si Kecil. Bunda bisa memanfaatkan fitur Chat Bersama Dokter di aplikasi ALODOKTER untuk mendapatkan saran medis yang cepat dan praktis dari dokter terpercaya. 

Dengan langkah pertolongan pertama sakit telinga pada anak yang tepat, serta konsultasi dengan dokter, Bunda dapat memberikan perlindungan terbaik untuk kesehatan Si Kecil.