Positif hamil adalah momen yang bisa saja penuh harapan maupun membuat perempuan merasa cemas. Hasil tes ini menandai awal perjalanan baru yang membawa berbagai perubahan dalam hidup, mulai dari fisik, emosi, hingga rutinitas sehari-hari. Dengan tahu apa yang perlu dilakukan sejak awal, kamu bisa menjalani masa kehamilan lebih tenang dan sehat.
Mengetahui bahwa kamu positif hamil sering kali menimbulkan perasaan campur aduk: baik itu bahagia, cemas, maupun bingung. Tidak semua calon ibu mengalami hal yang sama selama menjalani kehamilan, sehingga penting untuk mencari informasi yang benar agar tidak mudah percaya pada mitos.

Pemeriksaan kehamilan dan dukungan dari orang terdekat sangat berperan dalam menjaga kesehatan ibu dan janin selama kehamilan berlangsung. Kamu juga perlu mencari informasi seputar kehamilan dari sumber yang terpercaya.
Langkah Awal setelah Positif Hamil
Setelah mendapatkan hasil tes positif hamil, ada beberapa langkah penting yang bisa membantu kamu menjalani kehamilan dengan lebih percaya diri dan terarah. Berikut ini adalah langkah-langkah awal yang sebaiknya dilakukan:
1. Konfirmasi kehamilan di fasilitas kesehatan
Setelah tes kehamilan di rumah menunjukkan hasil positif, jadwalkan pemeriksaan ke bidan atau dokter. Pemeriksaan dapat mencakup tes urine/serum β-hCG dan USG untuk memastikan kehamilan serta menentukan usia janin.
USG biasanya dilakukan pada usia kehamilan 8–12 minggu untuk menentukan usia janin, dan 18–22 minggu untuk pemeriksaan anatomi.
2. Mulai konsumsi asam folat
Berdasarkan rekomendasi WHO, konsumsi 400 µg (0,4 mg) asam folat setiap hari sejak mengetahui hamil atau saat merencanakan kehamilan. Jika pernah memiliki kehamilan dengan cacat tabung saraf, dosis dapat mencapai 4 mg sesuai resep dokter.
3. Jadwalkan pemeriksaan kehamilan rutin
Secara garis besar, WHO merekomendasikan minimal 8 kali kunjungan selama kehamilan. Kunjungan pertama biasanya meliputi pemeriksaan tekanan darah, berat badan, tinggi fundus, tes laboratorium (golongan darah & rhesus, hemoglobin, urine, HIV, sifilis, hepatitis B), serta USG untuk menentukan usia kehamilan.
4. Perhatikan pola makan dan asupan gizi
Konsumsi makanan kaya protein, zat besi, kalsium, dan vitamin. Batasi kafein tidak lebih dari 200 mg/hari serta hindari makanan mentah atau setengah matang, ikan tinggi merkuri, dan produk susu tidak dipasteurisasi.
5. Jaga kebersihan dan hindari risiko infeksi
Cuci tangan sebelum makan dan setelah kontak dengan hewan. Hindari membersihkan kotak kotoran kucing tanpa sarung tangan untuk mencegah toksoplasmosis. Gunakan sarung tangan saat mengolah daging mentah.
6. Hindari zat berbahaya bagi janin
Segera hentikan konsumsi alkohol, rokok, dan obat-obatan terlarang. Jika sedang mengonsumsi obat untuk kondisi tertentu, konsultasikan keamanan penggunaannya dengan dokter.
Hal yang Perlu Diperhatikan Selama Positif Hamil
Setelah mengetahui langkah awal yang harus dilakukan, ada hal-hal lain yang penting diperhatikan agar ibu dan janin tetap sehat selama kehamilan berlangsung. Berikut adalah hal-hal yang perlu mulai diperhatikan sejak positif hamil:
- Lakukan pemeriksaan kehamilan sesuai jadwal dokter. Pemeriksaan rutin membantu memantau kesehatan ibu dan janin serta mendeteksi dini masalah.
- Perhatikan kesehatan mental. Waspadai stres, kecemasan, atau perubahan suasana hati, dan cari dukungan bila diperlukan.
- Jaga kebersihan diri. Biasakan cuci tangan sebelum makan, setelah dari toilet, atau setelah memegang hewan.
- Hindari risiko infeksi dari hewan peliharaan. Gunakan sarung tangan saat membersihkan kotoran hewan dan cuci tangan setelahnya.
- Lakukan imunisasi sesuai anjuran dokter. Vaksin yang umum direkomendasikan antara lain influenza dan Tdap, serta vaksin lain sesuai kondisi Anda.
- Kenali tanda bahaya kehamilan. Perdarahan banyak, nyeri perut hebat, sakit kepala berat disertai gangguan penglihatan, demam tinggi, atau gerakan janin berkurang setelah 28 minggu.
- Segera pergi ke fasilitas kesehatan jika ada keluhan serius. Penanganan cepat dapat mencegah komplikasi.
Mengetahui langkah yang tepat setelah hasil positif hamil akan membantu kamu menjalani kehamilan dengan lebih tenang dan sehat. Memang, tidak semua perubahan atau keluhan merupakan tanda bahaya, tetapi penting untuk tetap meminta bantuan dokter atau bidan jika muncul gejala yang mencemaskan.
Kehamilan adalah perjalanan yang spesial dan berbeda untuk setiap perempuan. Jika kamu merasa bingung atau ragu, jangan sungkan untuk chat dokter agar bisa memperoleh informasi yang tepat dan dukungan yang cukup. Kamu juga boleh kok meminta pengertian dan dukungan pasangan maupun keluarga untuk mendampingi selama kehamilan.