Zemindo adalah obat untuk meredakan batuk yang disebabkan alergi terutama yang mengganggu tidur. Obat ini juga membantu mengurangi gatal di tenggorokan, bersin, dan hidung berair, serta mengencerkan dahak agar lebih mudah dikeluarkan.
Zemindo mengandung dua bahan aktif, yaitu oxomemazine dan guaifenesin. Oxomemazine membantu meredakan gejala alergi dan mempermudah tidur, sedangkan guaifenesin mengencerkan dahak agar lebih mudah dikeluarkan saat batuk.

Zemindo tersedia dalam bentuk kapsul dan sirup. Karena obat ini termasuk obat keras, Zemindo hanya bisa dibeli dengan resep dokter dan harus digunakan sesuai petunjuk dokter.
Produk Zemindo
Zemindo tersedia dalam 2 varian, yaitu:
- Zemindo Sirup 60 ml, yang tiap 5 ml nya mengandung oxomemazine 1,65 mg dan guaifenesin 33,3 mg.
- Zemindo Sirup 120 ml, dengan kandungan 1,65 mg oxomemazine dan 33,3 mg guaifenesin tiap 5 ml nya.
Apa Itu Zemindo
| Bahan aktif | Oxomemazine dan guaifenesin |
| Golongan | Obat resep |
| Kategori | Kombinasi antihistamin (oxomemazine) dan obat batuk golongan ekspektoran (guaifenesin) |
| Manfaat | Meredakan batuk akibat alergi atau iritasi, dan membantu pengeluaran dahak |
| Digunakan oleh | Dewasa dan anak-anak |
| Zemindo untuk ibu hamil | Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada ibu hamil. |
| Obat ini hanya dianjurkan jika manfaatnya lebih besar dibandingkan risiko bagi janin. | |
| Zemindo untuk ibu menyusui | Belum diketahui apakah penggunaan oxomemazine dan guaifenesin dalam Zemindo dapat terserap ke dalam ASI atau tidak. Jika Anda sedang menyusui, jangan menggunakan obat ini tanpa arahan dari dokter. |
| Bentuk obat | Sirup |
Peringatan sebelum Menggunakan Zemindo
Sebelum menggunakan Zemindo, ada beberapa hal penting yang perlu Anda ketahui untuk menghindari efek samping atau risiko yang tidak diinginkan. Perhatikan hal-hal berikut:
- Beri tahu dokter jika Anda memiliki alergi terhadap oxomemazine, guaifenesin, atau obat lain dalam golongan yang sama.
- Konsultasikan ke dokter jika Anda memiliki riwayat penyakit jantung, seperti penyakit jantung koroner, serangan jantung, gagal jantung, kelainan pada hasil EKG, atau aritmia. Informasikan juga ke dokter riwayat penyakit jantung pada keluarga Anda.
- Informasikan kepada dokter jika Anda memiliki riwayat asma, bronkitis kronis, emfisema, penyakit liver, penyakit paru obstruktif kronis, penyakit ginjal, atau fenilketonuria.
- Konsultasikan ke dokter sebelum menggunakan Zemindo pada lansia dan anak usia di bawah 1 tahun.
- Informasikan kepada dokter bahwa Anda sedang memakai Zemindo jika Anda berencana melakukan tindakan medis, termasuk operasi gigi.
- Konsultasikan ke dokter jika Anda sedang hamil, merencanakan kehamilan, atau sedang menyusui.
- Sampaikan kepada dokter semua obat yang sedang Anda konsumsi termasuk suplemen dan produk herbal agar dokter dapat memantau kemungkinan interaksi obat.
- Jangan menggunakan Zemindo tanpa persetujuan dokter jika mengalami batuk darah, batuk kronis, atau batuk dengan dahak berlebihan.
- Jangan mengemudi atau melakukan kegiatan yang membutuhkan kewaspadaan setelah meminum Zemindo. Obat ini dapat menyebabkan kantuk dan pusing.
- Segera ke dokter jika muncul reaksi alergi atau efek samping serius selama menggunakan Zemindo.
Dosis dan Aturan Pakai Zemindo
Dosis dan lama penggunaan Zemindo akan ditentukan oleh dokter sesuai dengan jenis penyakit, tingkat keparahan infeksi, serta usia dan berat badan pasien. Berikut adalah rincian dosis Zemindo secara umum:
- Dewasa dan anak >2 tahun (BB >40 kg): Minum 10 ml sebanyak 4 kali sehari.
- Anak usia 10–12 tahun (BB 30–40 kg): Minum 10 ml 3–4 kali sehari sesuai anjuran dokter.
- Anak usia 6–10 tahun (BB 20–30 kg): Minum 10 ml 2–3 kali sehari.
- Anak usia 2–6 tahun (BB 10–20 kg): Minum 5 ml 2–3 kali sehari.
Cara Menggunakan Zemindo dengan Benar
Gunakan Zemindo sesuai anjuran dokter dan aturan pakai yang terdapat pada kemasan. Jangan menambah atau mengurangi dosis tanpa persetujuan dokter.
Cara penggunaan obat yang tepat bisa memaksimalkan hasil pengobatan. Berikut ini adalah panduan penggunaan Zemindo yang perlu Anda ikuti:
- Zemindo dapat dikonsumsi sebelum atau sesudah makan.
- Telan kapsul Zemindo utuh dengan air putih, jangan dibelah atau dikunyah kecuali disarankan dokter. Untuk sediaan sirup, gunakan sendok takar atau gelas ukur yang disediakan dalam kemasan.
- Gunakan obat ini pada waktu yang sama setiap harinya. Jika Anda lupa mengonsumsi Zemindo, segera minum obat ini saat teringat. Namun, jika dosis berikutnya sudah dekat, abaikan dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis selanjutnya.
- Minum cukup air putih selama pengobatan dengan Zemindo. Jarak antar dosis minimal 4 jam.
- Hubungi dokter jika batuk berdahak atau gejala lain tidak membaik dalam 7 hari.
- Jangan gunakan Zemindo yang telah melewati tanggal kedaluwarsa.
- Hindari mengemudi atau mengoperasikan alat berat setelah mengonsumsi Zemindo, karena obat ini dapat menyebabkan kantuk dan pusing.
- Buang Zemindo yang masih tersisa setelah durasi pengobatan selesai. Jangan menyimpannya untuk digunakan di kemudian hari. Sirup sebaiknya tidak digunakan lebih dari 14 hari setelah kemasan dibuka.
- Simpan Zemindo di tempat bersuhu ruangan yang terhindar dari sinar matahari langsung, suhu panas, dan kondisi yang lembap serta jauhkan dari jangkauan anak-anak.
Interaksi Zemindo dengan Obat Lain
Penggunaan Zemindo bersama obat lain dapat memengaruhi efektivitas atau meningkatkan risiko terjadinya efek samping. Oleh karena itu, penting untuk memahami interaksi obat yang mungkin terjadi, seperti:
- Peningkatan risiko terjadinya kantuk dan pusing jika digunakan bersama obat penenang, antidepresan, atau obat tidur.
- Peningkatan risiko terjadinya efek samping jika digunakan bersama alkohol atau obat lain yang menekan sistem saraf pusat, seperti golongan sedatif.
Agar aman, berkonsultasilah terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakan Zemindo bersamaan dengan produk lainnya.
Efek Samping dan Bahaya Zemindo
Sama dengan obat lainnya, Zemindo juga dapat menimbulkan efek samping. Efek samping yang muncul bisa berupa:
- Mengantuk
- Pusing
- Mulut kering
- Gangguan pencernaan ringan
Hentikan penggunaan Zemindo dan segera ke dokter bila Anda mengalami efek samping serius, seperti:
- Alergi obat seperti ruam kulit, gatal hebat, wajah bengkak, sulit bernapas atau menelan.
- Gangguan irama jantung yang ditandai dengan detak jantung tidak teratur, terlalu cepat, terlalu lambat, berdebar-debar, atau nyeri dada.
- Gangguan fungsi hati yang ditandai dengan kelelahan, mual, muntah, sakit perut kanan atas, kulit atau mata menguning, urine gelap, atau feses pucat.
Berkonsultasilah ke dokter jika efek samping di atas tak kunjung reda atau memburuk. Anda bisa menggunakan fitur Chat Bersama Dokter di aplikasi Alodokter atau buat janji konsultasi di rumah sakit.