Alpha-lipoic acid adalah antioksidan yang digunakan terutama untuk membantu meredakan nyeri akibat neuropati diabetik. Selain itu, suplemen ini juga dipercaya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) serta berat badan pada penderita obesitas.
Alpha-lipoic acid (ALA) bekerja dengan cara mencegah kerusakan sel, menjaga keseimbangan vitamin E dan C, serta memperbaiki fungsi saraf pada penderita diabetes. Selain itu, ALA juga berperan dalam metabolisme karbohidrat dan produksi energi di dalam tubuh.

ALA tidak hanya bisa diperoleh dari suplemen, tetapi secara alami juga dapat diproduksi tubuh dan juga dapat ditemukan pada makanan seperti daging merah, jeroan, bayam, brokoli, kol, kentang, wortel, tomat, bit, kacang polong, dan ragi.
Pada bentukkan suplemen, ALA kerap dimanfaatkan untuk menjaga kesehatan kulit dan mengurangi tanda-tanda penuaan. Selain itu, ALA juga dapat memperlambat penurunan daya ingat pada pasien Alzheimer, meredakan peradangan, serta menurunkan risiko penyakit jantung. Namun, efektivitasnya untuk berbagai kondisi tersebut masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
Merek dagang alpha-lipoic acid: Acyfote, Ageloc Y-Span,ALA-600, Ala-Q Ten, Alusskin Glutalusskin, Canergy, Cinula, Emoglutha, Evolife OS2, Glowlitathione, Glutasix, Glutazinc Skin, GNC Mega Men 50 Plus, GNC Triple C 1000, Juva by ZAP Juathione, Kalon Ata Gluta, Lavees Glutazinc, Lipesco, Lipesco-E, Lipoceutics Lipothione Plus C, Lynae Mazthione, Maxiliv, Mecola Forte, Noera by Reisha Glut Ala-C, Nourish Skin Ultimate, Nutriwell Glutathione Complex, Nuvita Nutri Diacare, Nu-Q-ten Com, Oxyvell, Purityfic Beauty Collagen Complex, Rayenskin Gluta, Reminiscence Gluta, Reliv, Seloxy AA, Skin Core, Soberup, Swisse Ultiboost Phytosterol Complex, Ultra L-carnitine and ALA, Univoxy, Usana Coquinone, Viboost C1000+, Yeol Beautee Nonik Glutat Hione Capsule, Yumei Gluta-C.
Apa Itu Alpha-Lipoic Acid
| Golongan | Obat resep dan obat bebas |
| Kategori | Suplemen antioksidan |
| Manfaat | Meredakan nyeri akibat neuropati diabetik |
| Menurunkan berat badan | |
| Menurunkan kadar kolesterol | |
| Dikonsumsi oleh | Dewasa |
| Alpha-lipoic acid untuk ibu hamil | Kategori A: Studi terkontrol pada ibu hamil tidak menunjukkan adanya risiko terhadap janin dan kecil kemungkinannya untuk membahayakan janin. |
| Alpha-lipoic acid aman dikonsumsi oleh ibu hamil dengan dosis maksimal hingga 600 mg per hari selama 4 minggu. Jika melebihi itu, konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu. | |
| Alpha-lipoic acid untuk ibu menyusui | Belum diketahui apakah alpha-lipoic acid dapat terserap ke dalam ASI atau tidak. |
| Jika Anda sedang menyusui, jangan menggunakan obat ini tanpa persetujuan dokter. | |
| Bentuk | Tablet, kaplet, dan kapsul |
Peringatan Sebelum Mengonsumsi Alpha-Lipoic Acid
Sebelum mengonsumsi alpha-lipoic acid, Anda perlu memperhatikan beberapa hal berikut:
- Jangan mengonsumsi alpha-lipoic acid jika Anda alergi terhadap obat ini. Selalu beri tahu dokter tentang riwayat alergi yang Anda miliki.
- Konsultasikan ke dokter mengenai konsumsi suplemen alpha-lipoic acid, jika Anda pernah atau sedang menderita defisiensi vitamin B1 (thiamin), penyakit liver, diabetes, atau penyakit tiroid.
- Konsultasikan dengan dokter perihal penggunaan suplemen alpha-lipoic acid pada anak-anak.
- Informasikan kepada dokter bahwa Anda sedang mengonsumsi alpha-lipoic acid, apabila ada rencanauntuk menjalani prosedur medis tertentu selama pengobatan. Hentikan penggunaan alpha-lipoic acid setidaknya 2 minggu sebelum prosedur.
- Konsultasikan dengan dokter perihal penggunaan alpha-lipoic acid, jika Anda sedang menggunakan obat lain, termasuk suplemen dan produk herbal. Tujuannya untuk mengantisipasi terjadinya interaksi obat.
- Diskusikan dengan dokter mengenai penggunaan alpha-lipoic acid, bila Anda sedang hamil, menyusui, atau sedang merencanakan kehamilan.
- Sampaikan kepada dokter apabila Anda mengalami kesulitan untuk mengurangi konsumsi minuman beralkohol.
- Segera ke dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat atau efek samping yang serius setelah mengonsumsi alpha-lipoic acid.
Dosis dan Aturan Pakai Alpha-Lipoic Acid
Dosis umum untuk alpha-lipoic acid adalah 600–1.800 mg per hari dengan maksimal penggunaan selama 6 bulan. Namun, dosis harian suplemen alpha-lipoic acid adalah 50–300 mg per hari.
Dosis dan durasi pengobatan dengan alpha-lipoic acid untuk mengatasi kondisi medis tertentu akan ditentukan oleh dokter. Oleh karena itu, konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen ini, apalagi jika ada kondisi tertentu yang diderita. Konsultasi bisa dilakukan melalui layanan Chat Bersama Dokter.
Cara Menggunakan Alpha-Lipoic Acid dengan Benar
Bacalah informasi yang tertera pada label kemasan sebelum mengonsumsi alpha-lipoic acid atau ikuti anjuran dokter. Jangan menambah atau mengurangi dosis tanpa seizin dokter.
Untuk memaksimalkan manfaat alpha-lipoic acid dan menghindari efek samping yang tidak diinginkan, konsumsi suplemen ini secara benar. Berikut panduannya:
- Alpha-lipoic acid dapat diminum sebelum atau sesudah makan. Telan tablet, kapsul, atau kaplet dengan bantuan air putih.
- Periksakan diri ke dokter secara berkala selama menggunakan alpha-lipoic acid agar perkembangan kondisi bisa tetap dikontrol.
- Simpan alpha-lipoic acid dalam wadah yang tertutup rapat di tempat bersuhu ruangan. Jauhkan obat ini dari paparan sinar matahari langsung dan jangkauan anak-anak.
Interaksi Alpha-Lipoic Acid dengan Obat Lain
Jika digunakan bersama dengan obat-obat lain, alpha-lipoic acid dapat menimbulkan efek interaksi berupa:
- Penurunan efektivitas dari obat hormon tiroid, seperti levothyroxine,atau obat kanker, seperti bleomycin atau cyclophosphamide
- Peningkatan risiko terjadinya memar dan perdarahan, ketika digunakan bersama obat pengencer darah, seperti warfarin
- Peningkatan risiko terjadinya hipoglikemia, bila dikonsumsi bersama obat antidiabetes, seperti glimepiride, insulin, pioglitazone, atau tolbutamide
Untuk mencegah terjadinya interaksi obat yang tidak diinginkan, konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi alpha-lipoic acid bersama obat lain, termasuk suplemen dan produk herbal.
Efek Samping dan Bahaya Alpha-Lipoic Acid
Jika dikonsumsi sesuai dosis yang disarankan, suplemen alpha-lipoic acid umumnya tidak menyebabkan efek samping. Namun, pada beberapa orang, konsumsinya mungkin untuk menyebabkan efek samping berupa:
- Sakit kepala
- Mual
- Muntah
- Heartburn
Hentikan penggunaan obat dan periksakan diri ke dokter jika keluhan tersebut tidak kunjung mereda atau malah memberat. Segera cari pertolongan medis bila Anda mengalami reaksi alergi atau efek samping serius, seperti:
- Hipoglikemia, yang ditandai dengan mudah lapar, keringat dingin, linglung, lelah, mudah tersinggung atau marah, detak jantung terasa cepat, gelisah, atau gemetar
- Pusing seperti terasa akan pingsan