Beragam ikan yang bagus untuk MPASI dapat Bunda berikan kepada Si Kecil. Tidak hanya enak, berbagai pilihan ikan ini juga mengandung beragam nutrisi yang dapat mendukung tumbuh kembang buah hati.

Ikan adalah salah satu sumber protein hewani yang bagus untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak. Kandungan lemak baik, yaitu asam lemak omega-3, mampu menjaga kesehatan otak dan jantung anak serta meningkatkan daya tahan tubuhnya agar tidak mudah sakit.

10 Ikan yang Bagus untuk MPASI Beserta Nutrisinya - Alodokter

Sederet Ikan yang Bagus untuk MPASI

Ikan yang bagus untuk MPASI adalah ikan yang mengandung sedikit merkuri atau tidak sama sekali. Ikan bermerkuri tinggi perlu Bunda hindari karena bisa mengganggu sistem saraf Si Kecil yang sedang berkembang.

Agar Bunda tidak bingung memberikan jenis ikan apa yang aman untuk MPASI Si Kecil, berikut ini adalah beragam pilihannya:

1. Ikan lele

Dalam 100 gram ikan lele terdapat sekitar 18 gram protein dan 3 gram lemak. Ikan ini tinggi kandungan lemak tak jenuh ganda yang baik untuk menjaga kesehatan anak, yaitu asam lemak omega-3.

Selain itu, ikan lele juga mengandung vitamin B, folat, dan kolin yang baik untuk mendukung pertumbuhan anak dan mendukung kecerdasannya. Kandungan protein dan lemak ini juga bisa mencegah stunting.

2. Ikan patin

Ikan yang bagus untuk MPASI selanjutnya adalah ikan patin. Dalam setiap 100 gram  ikan patin, terkandung sektiar 17 gram protein dan 6,5 gram lemak. Selain itu, kandungan kalium, fosfor, dan kalsium pada ikan ini juga cukup banyak.

Aneka mineral tersebut berperan penting dalam menjaga fungsi otot dan saraf serta mendukung kekuatan dan pertumbuhan tulangnya.

3. Ikan mas

Ikan mas termasuk dalam jenis ikan air tawar yang mudah ditemukan dan harganya terjangkau. Dalam porsi 100 gram, ikan mas mengandung 16 gram protein dan 2 gram lemak. Ikan ini juga mengandung vitamin A yang baik untuk kesehatan mata Si Kecil.

Namun, hati-hati saat memberikan ikan ini kepada Si Kecil ya, Bun. Soalnya, ikan mas memiliki duri yang cukup banyak dan kecil-kecil.

4. Ikan sarden

Dibandingkan ikan lele, ikan sarden mengandung protein yang lebih banyak, yaitu hampir sekitar 20 gram. Namun, kandungan lemak di dalam ikan ini lebih rendah, yaitu 1,8 gram. Ikan sarden tinggi vitamin A, yang tidak hanya dibutuhkan untuk menjaga kesehatan mata anak, tetapi juga daya tahan tubuhnya.

5. Ikan kembung

Ikan kembung sebenarnya mengandung omega-3 yang lebih tinggi dibandingkan ikan salmon. Tak hanya itu, ikan ini juga terbilang lebih murah dan mudah ditemukan di Indonesia.

Dalam 100 gram ikan kembung, terdapat sekitar 21 gram protein dan 3,4 gram lemak. Ikan ini juga mengandung sejumlah mineral yang dibutuhkan oleh tubuh anak, seperti fosfor, kalsium, dan kalium.

6. Ikan tongkol

Ikan tongkol masih memiliki kekerabatan dengan ikan kembung dan ikan tuna. Jadi, kandungan nutrisi di dalam ikan ini tidak berbeda jauh. Dalam porsi yang sama, ikan tongkol mengandung protein sebanyak 13,5 gram dan lemak 1,5 gram.

Ikan ini juga dilengkapi dengan beragam mineral yang baik untuk menjaga kesehatan gigi anak serta menguatkan tulang dan giginya, seperti kalsium dan fosfor.

7. Ikan teri

Siapa sangka ikan teri ternyata mengandung kalsium yang lebih banyak dibandingkan susu sapi? Tidak hanya kalsium, kandungan fosfor dan kalium di dalam ikan berukuran kecil ini juga melimpah, lho. Ketiga nutrisi tersebut sangat penting untuk menguatkan serta menjaga kesehatan tulang dan jantung anak.

8. Ikan mujair

Ikan mujair mengandung nutrisi yang cukup lengkap, seperti protein, lemak, kalsium, fosfor, zat besi, natrium, kalium, dan vitamin A. Konsumsi ikan ini bersama dengan nasi, sayur, dan lauk lainnya bisa membantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian Si Kecil.

Ikan ini bahkan termasuk salah satu jenis makanan bergizi yang baik untuk mencegah dan mengatasi stunting.

9. Ikan tuna

Dalam 100 gram ikan tuna mengandung 24,5 gram protein dan 0,5 gram lemak. Selain itu, ikan ini juga mengandung beragam nutrisi penting lain, mulai dari vitamin B kompleks, selenium, zinc, kalium, magnesium, zat besi, dan kolin.

Aneka nutrisi pada ikan tuna tersebut bermanfaat untuk mencegah anemia pada anak, mencegah stunting, dan menjaga imunitas tubuh anak tetap kuat. Berkat aneka manfaatnya tersebut, ikan tuna termasuk sebagai salah satu jenis ikan yang bagus untuk MPASI.

Namun, tidak dianjurkan untuk memberikan ikan ini terlalu sering atau kebanyakan karena mengandung merkuri yang cukup tinggi. Oleh karena itu, Bunda perlu membatasi pemberian ikan tuna kepada Si Kecil, cukup 2–3 porsi per minggu.

10. Ikan salmon

Ikan salmon sangat terkenal sebagai ikan yang bagus untuk MPASI. Ini karena ikan salmon mengandung nutrisi yang cukup lengkap. Meski bergizi, harga ikan salmon relatif lebih mahal dibandingkan ikan lain dan sulit ditemukan di beberapa daerah di Indonesia.

Namun, jika tidak bisa memberikan ikan salmon, berbagai pilihan ikan lain juga masih memiliki nilai gizi yang tinggi dan penting untuk mendukung tumbuh kembang dan kesehatan Si Kecil, Bun.

Itulah beragam pilihan ikan yang bagus untuk MPASI. Bunda bisa mengolah ikan-ikan tersebut menjadi bubur, sop, gulai, kuah kuning, dan bakso. Sebelum memasaknya, pastikan Bunda telah mencuci bersih ikan dan membuang durinya agar Si Kecil tidak tersedak.

Selain itu, pastikan tekstur MPASI yang diberikan kepada anak sesuai dengan usianya ya, Bun. Lengkapi pula menu MPASI-nya dengan berbagai sayur dan buah agar lebih sehat.

Saat pertama kali memberikan ikan kepada anak, Bunda perlu berhati-hati karena ikan merupakan salah satu makanan yang bisa menyebabkan alergi. Sebaiknya, beri ikan dalam jumlah sedikit terlebih dahulu, lalu lihat reaksinya pada Si Kecil.

Bila tidak ada tanda-tanda alergi, seperti ruam pada kulit, keram perut, muntah, atau diare, Bunda bisa menambahkan jumlah ikan ke dalam MPASI-nya. Namun, bila muncul tanda alergi atau Bunda ragu untuk memberikan ikan kepada anak, jangan ragu untuk bertanya kepada dokter, ya.