Tidak semua pemanis buatan aman dikonsumsi oleh ibu hamil. Jika terlalu sering dikonsumsi, pemanis buatan jenis tertentu ditakutkan dapat membahayakan kesehatan Bumil dan Si Kecil. Inilah alasannya mengapa Bumil perlu lebih selektif dalam memilih makanan dan minuman saat hamil.

Sebagian ibu hamil mungkin mengalami ngidam makanan manis dan kerap sulit dihindari. Meski sebenarnya boleh-boleh saja, Bumil perlu lebih hati-hati jika makanan atau minuman manis yang Bumil konsumsi mengandung pemanis buatan.

Pemanis Buatan yang Aman dan Berbahaya Bagi Ibu Hamil - Alodokter

Pasalnya, ada beberapa jenis pemanis buatan yang justru bisa menimbulkan masalah kesehatan, tidak hanya pada Bumil, tapi juga Si Kecil yang masih berada di dalam kandungan.

Pemanis Buatan yang Bisa Dikonsumsi

Ada dua jenis pemanis buatan yang aman dikonsumsi selama hamil, yaitu pemanis buatan tanpa kalori dan yang mengandung kalori.

Jumlah pemanis buatan yang Bumil konsumsi ini harus benar-benar diperhatikan dan sebaiknya sesuai anjuran dokter. Terlebih jika Bumil memiliki riwayat diabetes, resistensi insulin, atau kadar gula darah tinggi.

Berikut ini adalah macam-macam pemanis buatan berkalori yang bisa Bumil konsumsi:

  • Gula dalam bentuk sukrosa, dextrosa, gula jagung (corn sugar), fruktosa, dan maltosa.
  • Gula alkohol. Gula ini banyak terdapat pada makanan atau minuman yang memiliki label ‘bebas gula’. Beberapa contoh pemanus buatan yang termasuk dalam jenis gula alkohol antara lain xylitol, sorbitol, isomalt, manitol, dan pati terhidrogenasi (hydrogenated starch).

Sementara itu, pemanis buatan nonkalori yang dianggap aman untuk dikonsumsi selama masa kehamilan, antara lain:

  • Aspartam
  • Sukralosa
  • Rebaudiosida A (Stevia)
  • Potasium aksesulfamat (Sunnet)

Bumil harus selalu cermat dengan membaca keterangan komposisi bahan ketika membeli produk makanan atau minuman. Jika terdapat pemanis buatan di produk yang akan Bumil beli, pastikan jenisnya termasuk dalam pemanis buatan yang aman dikonsumsi selama hamil.

Pemanis Buatan yang Berbahaya bagi Kehamilan

Berbeda dengan macam-macam pemanis buatan di atas, berikut ini adalah pemanis buatan yang sebaiknya dihindari oleh Bumil:

Sakarin

Secara umum, pemanis buatan jenis sakarin sebenarnya aman untuk dikonsumsi selama jumlahnya tidak berlebihan.

Namun, bagi ibu hamil, hal ini perlu pertimbangan yang matang. Pasalnya, sejumlah penelitian menemukan bahwa sakarin dapat masuk ke dalam plasenta dan meningkatkan risiko Si Kecil menderita kanker kandung kemih.

Siklamat

Sejauh ini, belum ada penelitian yang menyatakan atau dapat membuktikan bahwa pemanis buatan jenis siklamat aman bagi ibu hamil atau janin di dalam kandungan. Oleh karena itu, Bumil disarankan untuk tidak mengonsumsi pemanis buatan siklamat tanpa anjuran dokter.

Mengonsumsi pemanis buatan saat hamil sebenarnya boleh-boleh saja, asal Bumil tahu jenis pemanis buatan yang aman dikonsumsi dan jumlah maksimalnya.

Selain itu, Bumil tetap harus memenuhi asupan nutrisi yang dibutuhkan Bumil dan Si Kecil dengan mengonsumsi makanan yang baik untuk kehamilan.

Untuk menjaga kehamilan tetap sehat, Bumil juga perlu rutin berolahraga, cukup istirahat, banyak minum air putih, hindari stres, dan rutin memeriksakan kondisi kehamilan ke dokter kandungan.