Cara mengatasi ketombe dapat dilakukan dengan menggunakan sampo khusus atau bahan-bahan alami. Dengan menerapkan cara yang tepat, masalah ketombe bisa teratasi dan kesehatan kulit kepala lebih terjaga.
Ketombe muncul akibat pengelupasan sel kulit mati di kulit kepala. Kondisi ini biasanya ditandai dengan serpihan putih yang tampak di rambut atau menempel di baju. Penyebab ketombe bisa beragam, seperti kebersihan kulit kepala yang kurang terjaga, penggunaan produk perawatan rambut yang tidak cocok, hingga infeksi jamur.

Untuk menghilangkannya, Anda bisa menerapkan berbagai cara mengatasi ketombe di rumah dengan sampo yang dikhususkan untuk ketombe atau beberapa perawatan rumahan yang mudah dilakukan.
Beragam Cara Mengatasi Ketombe
Selain ditandai dengan serpihan putih di rambut, ketombe juga sering disertai rasa gatal pada kulit kepala. Kondisi ini bisa menimbulkan rasa tidak nyaman, bahkan membuat penderitanya terus-menerus menggaruk kepala. Jika menggaruk terlalu keras atau terlalu sering, kebiasaan ini bisa menyebabkan kulit kepala terluka, teriritasi, atau bahkan berdarah.
Sebelum masalah ketombe makin memburuk, ada beragam cara mengatasi ketombe yang bisa Anda lakukan, yaitu:
1. Cuci rambut secara rutin tetapi tidak berlebihan
Keramas secara rutin bisa menjadi cara mengatasi ketombe karena dapat menjaga kebersihan kulit kepala sekaligus mencegah penumpukan minyak serta sel kulit mati penyebab ketombe. Umumnya, keramas dianjurkan sebanyak 2–3 kali saja per minggu.
Namun, Anda disarankan mencuci rambut setidaknya 1 kali sehari jika kulit kepala terasa berminyak, setelah beraktivitas di luar ruangan, atau seusai berolahraga.
Selain itu, hindari keramas terlalu sering, seperti lebih dari 2 kali sehari, karena bisa menghilangkan minyak alami di kulit kepala. Kulit kepala yang terlalu kering justru bisa memicu ketombe menjadi lebih parah.
2. Gunakan sampo antiketombe
Salah satu cara mengatasi ketombe yang umum adalah menggunakan sampo antiketombe. Jenis sampo ini biasanya mengandung bahan aktif, seperti zinc pyrithione, ketoconazole, asam salisilat, selenium sulfida, climbazole, atau piroctone olamine yang berfungsi mengurangi penumpukan sel kulit mati dan mengatasi infeksi jamur penyebab ketombe.
Selain membersihkan kulit kepala, sampo antiketombe juga dapat membantu meredakan gejala, seperti rasa gatal atau iritasi. Namun, perlu diingat bahwa efektivitas setiap kandungan bisa berbeda-beda, tergantung pada kondisi kulit kepala masing-masing.
3. Gunakan tea tree oil
Selain untuk mengobati jerawat, tea tree oil juga dapat dimanfaatkan untuk mengatasi ketombe. Tea tree oil mampu mengurangi pertumbuhan jamur penyebab ketombe dan mengurangi rasa gatal.
Anda dapat mencampur tea tree oil murni dengan sampo yang biasa digunakan. Cara lainnya adalah dengan mengoleskan tea tree oil murni yang telah dicampur lidah buaya ke kulit kepala secara merata. Selanjutnya, pijat dengan lembut selama beberapa menit dan bilas hingga bersih.
4. Gunakan masker lidah buaya
Mengoleskan gel lidah buaya ke kulit kepala sebelum keramas bisa membantu meredakan rasa gatal dan kekeringan berkat sifat antiperadangannya. Anda bisa menggunakan gel lidah buaya langsung dari tanamannya atau produk masker rambut yang mengandung 100% lidah buaya.
Cara pakainya, oleskan gel lidah buaya ke seluruh kulit kepala dan pijat lembut. Diamkan sekitar 30 menit, lalu bilas dan keramas seperti biasa. Lakukan cara ini dengan rutin untuk hasil yang maksimal.
5. Oleskan minyak zaitun
Minyak zaitun dapat membantu mengatasi ketombe dengan cara melembapkan kulit kepala yang kering dan melonggarkan serpihan kulit mati agar lebih mudah dibersihkan saat keramas. Selain itu, kandungan antioksidan dan antiperadangan pada minyak zaitun juga bisa meredakan iritasi ringan akibat ketombe.
Cara mengatasi ketombe dengan minyak zaitun yaitu cukup oleskan beberapa tetes ke kulit kepala, pijat perlahan, lalu diamkan semalaman. Keesokan harinya, keramas sampai bersih.
Sebelum mencoba berbagai cara mengatasi ketombe di atas, Anda dianjurkan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter melalui Chat Bersama Dokter. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan saran perawatan yang paling tepat sesuai kondisi kulit kepala.