Post concert depression (PCD) adalah perasaan sedih yang muncul setelah menonton konser musik. Kondisi ini umumnya ditandai dengan stres, cemas, serta tidak semangat untuk kembali menjalani rutinitas sehari-hari.

Post concert depression dipicu oleh perasaan gembira (euforia) saat konser yang dinantikan tengah berlangsung. Dalam kondisi ini, menyadari konser yang dinantikan telah berakhir bisa menyebabkan penurunan suasana hati (mood).

Kenali Post Concert Depression, Perasaan Sedih Setelah Nonton Konser - Alodokter

Meskipun tergolong kondisi yang normal dan bukan termasuk ke dalam gangguan mental, post concert depression tetap harus diperhatikan dan memerlukan penyikapan serta pencegahan yang tepat.

Alasan Terjadinya Post Concert Depression

Post concert depression merupakan proses adaptasi dari perasaan gembira saat menyambut konser hingga akhirnya perasaan tersebut hilang karena konser yang dinantikan sudah berlalu. Kondisi ini membuat seseorang kehilangan antusiasme yang sebelumnya dirasakan saat menyambut konser.

Sebagaimana aktivitas menyenangkan lainnya, menonton konser membuat tubuh memproduksi hormon yang bisa menimbulkan rasa gembira, yaitu dopamin, serotonin, dan endorfin. Setelah konser berakhir, hormon tersebut pun berangsur-angsur menurun. 

Penurunan hormon bahagia ini dibarengi oleh kesadaran bahwa harus kembali ke rutinitas sehari-hari sehingga muncullah perasaan hampa dan sedih.

Selain itu, post concert depression juga bisa terjadi karena adanya keinginan untuk merasakan antusiasme lebih lama. Namun, keinginan ini bertentangan dengan kenyataan bahwa konser telah berakhir. 

Ciri-Ciri Post Concert Depression

Post concert depression menimbulkan gejala yang berbeda-beda pada setiap orang, tergantung pada pengalaman pribadinya saat menonton konser.

Secara umum, post concert depression bisa dilihat dari ciri-ciri berikut ini:

  • Sedih saat konser berakhir
  • Takut dan cemas saat mulai menjalani aktivitas sehari-hari
  • Hilang fokus dan sulit konsentrasi
  • Mudah marah dan frustasi
  • Rasa percaya diri menurun
  • Sering melamun
  • Suasana hati menjadi buruk
  • Sakit kepala dan perut
  • Nafsu makan berkurang
  • Sulit tidur

Cara Menyikapi Post Concert Depression

Post concert depression bukanlah masalah serius dan biasanya akan membaik dengan sendirinya. Namun, perasaan sedih ini mungkin saja dapat mengganggu aktivitas Anda di hari-hari setelah konser. Oleh karena itu, hal ini perlu disikapi dengan cara yang tepat. 

Berikut ini adalah cara menyikapi low mood dan stres akibat post concert depression yang bisa Anda terapkan:

  • Beristirahat yang cukup
  • Memberi waktu untuk diri sendiri (me time)
  • Menceritakan apa yang dirasakan kepada keluarga atau sahabat
  • Melakukan aktivitas yang disukai
  • Mengonsumsi ikan, cokelat, teh hijau, dan biji-bijian untuk meningkatkan mood
  • Berpikir positif pada diri sendiri

Tidak ada cara khusus untuk mencegah post concert depression. Namun, Anda bisa mengelola perasaan guna mencegah munculnya gejala depresi akibat post concert depression. Anda bisa meluangkan waktu untuk beristirahat setelah menonton konser agar tubuh tidak terlalu lelah saat hendak kembali bekerja.

Selain itu, Anda juga bisa merencanakan aktivitas menarik lainnya setelah konser berlangsung. Dengan begitu, Anda memiliki hal lain yang dinantikan. 

Post concert depression umumnya hanya terjadi sementara waktu saja. Jika perasaan tidak menyenangkan ini tak kunjung membaik, sebaiknya periksakan diri dokter atau psikiater. Dokter akan membantu mengevaluasi kondisi Anda dan memberikan saran atau pengobatan yang tepat untuk mengatasi perasaan tersebut.