Apakah ada buah yang tidak boleh dimakan saat demam? Ini mungkin menjadi sebuah pertanyaan bagi beberapa orang. Jika dilihat dari kandungan nutrisinya, sebagian besar jenis buah sebenarnya boleh dimakan saat demam. Namun, tetap ada beberapa jenis buah yang sebaiknya dibatasi konsumsinya.
Demam merupakan salah satu gejala paling umum saat seseorang mengalami infeksi. Jika sistem kekebalan tubuh bekerja dengan baik, demam umumnya tidak berbahaya. Namun, saat demam biasanya seseorang bisa merasa tidak nyaman, lemas, hingga tidak nafsu makan.
Oleh karena itulah, Anda perlu mengetahui makanan, termasuk buah yang tidak boleh dikonsumsi saat demam, supaya tidak memperberat keluhan atau memperlama pemulihan.
Buah yang Tidak Boleh Dimakan Saat Demam
Sebenarnya, hampir semua buah megandung nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan. Namun, beberapa jenis buah yang dikeringkan, diolah dengan tambahan gula dan garam yang berlebihan, atau yang diberikan pewarna tidak boleh dimakan saat demam.
Selain itu, beberapa jenis buah yang bisa meningkatkan risiko diare karena tingginya kadar serat juga sebaiknya dibatasi konsumsinya. Hal ini karena saat demam, Anda disarankan untuk menjaga tubuh agar tetap terhidrasi dengan baik.
Jika kamu mengalami diare, risiko dehidrasi akan semakin meningkat. Hal ini akan memperlama proses pemulihan demam. Oleh karena itu, Anda perlu menghindari beberapa buah berisiko menyebabkan buang air besar jadi encer bahkan diare.
Berikut ini merupakan beberapa jenis buah yang tidak boleh dimakan saat demam, antara lain:
1. Nanas
Buah yang tidak boleh dimakan saat demam yang pertama adalah nanas. Jika dikonsumsi secara berlebihan, kandungan enzim bromelain pada nanas diketahui dapat meningkatkan risiko terjadinya. Jika Anda mengalami diare, maka akan semakin banyak cairan tubuh yang hilang. Hal ini akan semakin memperburuk demam.
2. Anggur
Selain nanas, buah yang tidak boleh dikonsumsi saat demam selanjutnya adalah anggur. Hal ini karena kandungan fruktosa pada anggur diketahui dapat memicu masalah pencernaan, seperti diare yang akan meningkatkan risiko terjadinya dehidrasi.
3. Jus buah
Jus buah kemasan atau jus buah yang ditambahkan gula berlebihan sebaiknya tidak boleh dikonsumsi saat demam. Alih-alih menyembuhkan, jus buah dengan tambahan gula atau pengawet justru bisa memperlama proses pemulihan demam.
Mengonsumsi makanan atau minuman dengan kandungan gula berlebihan tidak dianjurkan saat seseorang demam, karena bisa membuat sistem kekebalan tubuh jadi lebih lemah. Belum lagi jika ada tambahan pewarna di dalamnya, bukan tidak mungkin justru akan mengiritasi tenggorokan.
Kondisi ini justru akan menambah rasa nyeri saat menelan dan membuat nafsu makan menurun. Padahal saat demam Anda harus mengonsumsi makanan bergizi dalam jumlah yang cukup.
4. Buah kaleng
Buah kaleng biasanya sudah ditambahkan gula, garam, atau bahan lain untuk membuatnya jadi lebih awet. Mengonsumsi makanan dengan gula berlebih apalagi terus menerus bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh. Hal inilah yang bisa memperlambat proses pemulihan demam.
Itulah 4 buah yang tidak boleh dimakan saat demam. Sebagian besar buah sebenarnya aman dikonsumsi saat demam, tetapi jangan lupa untuk mengupas kulit atau membersihkannya hingga benar-benar bersih. Buah yang tidak dibersihkan dengan benar juga bisa menjadi media tumbuh kuman, yang justru bisa membuat Anda keracunan makanan.
Untuk mempercepat penyembuhan demam, tetap minum air putih dalam jumlah cukup, istirahat dengan cukup, dan konsumsi makanan yang bernutrisi tinggi. Jika demam tidak kunjung mereda setelah 3 hari dan muncul gejala lain, periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang sesuai dengan kondisi Anda.