Pistanthrophobia merupakan suatu rasa takut yang berlebih untuk mempercayai orang lain, terutama dalam sebuah hubungan. Orang yang mengalaminya akan kesulitan dalam membangun atau mempertahankan sebuah hubungan yang sehat.

Rasa kecewa dan sedih yang terjadi setelah dikhianati dalam suatu hubungan merupakan hal yang wajar terjadi. Umumnya, orang akan pulih dari rasa kecewa tersebut, sebelum kemudian membuka hatinya untuk kembali mempercayai dan memulai hubungan yang baru.

Pistanthrophobia, Rasa Takut Berlebih untuk Mempercayai Orang Lain - Alodokter

Namun, ada kalanya rasa sakit ini menetap dan menyebabkan orang yang mengalaminya takut untuk mempercayai, bahkan membuka hatinya bagi orang lain. Kondisi yang termasuk dalam fobia spesifik ini dikenal dengan istilah pistanthrophobia.  

Mereka yang mengalami pistanthrophobia akan menunjukkan rasa takut yang berlebih untuk percaya lagi dengan seseorang yang mencoba mendekatinya dengan tujuan untuk membangun sebuah hubungan. Perasaan ini sebagian besar disebabkan oleh ketakutan akan perasaan kecewa terhadap orang lain untuk kesekian kalinya.

Memahami Penyebab Pistanthrophobia

Kondisi pistanthrophobia bisa muncul karena rasa trauma akan kegagalan dalam hubungan sebelumnya, seperti pengkhianatan, penolakan, bahkan mengalami kekerasan, baik fisik maupun emosional. 

Kenangan masa lalu yang buruk inilah yang pada akhirnya menimbulkan reaksi penolakan, sakit hati, dan ketakutan luar biasa untuk mempercayai orang lain. Sebab mereka yang mengalami pistanthrophobia berfikir bahwa hal yang sama akan terjadi kembali, sehingga ia memutuskan untuk tidak mempercayai orang lain lagi sebagai mekanisme pertahannya.

Selain rasa takut yang berlebih untuk percaya lagi dengan seseorang, beberapa orang yang mengalami pistanthrophobia umumnya juga menghindari perkenalan dengan orang baru, maupun memulai suatu hubungan baru. 

Mengenal Gejala Pistanthrophobia

Penderita pistanthrophobia memiliki kemungkinan besar untuk mengalami philophobia, atau ketakutan yang berlebih untuk jatuh cinta. Maka dari itu, mereka yang mengalami pistanthrophobia cenderung menghindari situasi yang berpotensi memicu perasaan cinta atau ikatan emosional yang dalam dengan orang lain.

Selain rasa takut, penderita pistanthrophobia juga bisa menunjukkan beberapa gejala, seperti sesak napas, gemetar, jantung berdebar-debar, dan keringat berlebih.

Selain itu, orang dengan pistanthrophobia juga bisa menunjukkan gejala psikis, seperti berikut ini:

  • Menghindari percakapan atau interaksi intens dengan seseorang yang ingin mendekatinya
  • Merasa cemas ketika mencoba untuk menjalin hubungan romantis dengan seseorang
  • Tidak tertarik untuk menjalin hubungan yang mendalam dengan seseorang
  • Selalu ‘membentengi’ dirinya ketika didekati oleh orang lain yang berusaha untuk memulai sebuah hubungan

Cara Menangani Pistanthrophobia

Karena pistanthrophobia merupakan salah satu jenis fobia spesifik, maka penanganan yang dilakukan pun sama seperti penanganan fobia spesifik lainnya, yaitu dengan terapi perilaku kognitif. 

Terapi ini akan membantu penderita pistanthrophobia untuk mengubah pola pikir dan respons negatif yang membuatnya merasa takut untuk mempercayai orang lain, bahkan untuk memulai sebuah hubungan.

Selama terapi, psikolog ataupun psikiater akan membantu menemukan cara yang terbaik untuk mengubah persepsi terhadap rasa takut tersebut. Dengan demikian, penderita pistanthrophobia akan mampu mengatasi ketakutan mereka untuk mempercayai orang lain. 

Karena proses pemulihannya memerlukan waktu, support system yang baik bagi penderita pistanthrophobia memegang peran yang penting. Orang-orang terdekat ini bisa membantu penderita pistanthrophobia untuk pulih dan berani untuk kembali mempercayai orang lain.

Rasa sakit setelah mengalami pengkhianatan memang memerlukan waktu untuk sembuh. Demikian halnya dengan mempercayai orang baru, yang tentunya juga perlu waktu serta tidak mudah dilakukan. Namun, kondisi ini perlu mendapatkan penanganan agar Anda dapat kembali membangun relasi dengan orang lain tanpa dibebani oleh ketakutan dan rasa curiga yang berlebih. Dengan begitu, Anda bisa mencintai diri sendiri melalui cinta yang diberikan orang lain pada Anda.

Oleh karena itu, bila Anda merasa kesulitan untuk percaya pada orang lain, atau curiga bahwa Anda mengalami pistanthrophobia, cobalah untuk berkonsultasi dengan psikiater. Dengan begitu, Anda akan lebih cepat terbebas dari rasa khawatir yang kian menghantui ketika bertemu dengan orang baru.