Salgen salep adalah antibiotik oles berbahan aktif gentamicin, untuk mengatasi penyakit kulit akibat infeksi bakteri. Dokter dapat meresepkan salep Salgen kepada orang yang mengalami impetigo, bisul, folikulitis, atau luka bernanah.

Tiap 1 gram salep Salgen mengandung 1 mg gentamicin. Bahan aktif ini bekerja dengan cara mencegah bakteri menghasilkan protein yang berperan dalam pembentukan dinding selnya. Hambatan ini membuat bakteri tidak dapat berkembang sehingga infeksi kulit perlahan membaik.

Salgen Salep

Apa Itu Salgen Salep

Bahan aktif Gentamicin
Golongan Obat resep
Kategori  Antibiotik golongan aminoglikosida
Manfaat Mengobati infeksi kulit yang disebabkan oleh bakteri.
Digunakan oleh Dewasa dan anak usia ≥1 tahun
Salgen salep kulit untuk ibu hamil Kategori C: Belum ada cukup bukti dari studi pada binatang percobaan maupun manusia yang menjelaskan keamanan gentamicin topikal terhadap ibu hamil maupun janin.
Obat ini tidak boleh digunakan oleh ibu hamil, kecuali jika disarankan oleh dokter.
Salgen salep kulit untuk ibu menyusui Salep antibiotik yang mengandung gentamicin, seperti Salgen, aman untuk ibu menyusui selama digunakan sesuai petunjuk dokter.
Bentuk obat Salep kulit

Peringatan sebelum Menggunakan Salgen Salep

Tidak semua orang bisa langsung menggunakan salep Salgen begitu saja. Perhatikan beberapa poin berikut sebelum memakainya:

  • Beri tahu dokter jika Anda pernah mengalami iritasi atau alergi terhadap obat oles. Bila memungkinkan, sebutkan juga jenis obatnya. Salep Salgen tidak boleh digunakan oleh orang yang alergi terhadap gentamicin atau obat lain dari golongan aminoglikosida.
  • Jangan menggunakan salep Salgen untuk mengobati infeksi kulit akibat virus atau jamur, seperti herpes, cacar air, atau tuberkulosis kulit.
  • Mintalah saran dokter sebelum menggunakan Salgen salep kulit jika terdapat luka bakar, luka yang besar, atau luka tusuk di area kulit yang akan diobati.
  • Sampaikan kepada dokter jika Anda sedang hamil, berencana hamil, atau sedang dalam masa menyusui.
  • Bicarakan terlebih dahulu dengan dokter mengenai penggunaan salep Salgen jika Anda sedang menjalani terapi dengan obat oles lain. Tujuannya adalah untuk menghindari interaksi antarobat yang tidak diinginkan.
  • Hindari penggunaan obat lain pada kulit yang sedang diobati dengan Salgen salep, kecuali jika dianjurkan oleh dokter.
  • Segera ke dokter jika timbul reaksi alergi obat atau efek samping yang mengganggu setelah memakai salep Salgen.

Dosis dan Aturan Pakai Salgen Salep

Untuk mengobati infeksi kulit akibat bakteri, seperti impetigo, bisul, folikulitis, atau luka bernanah, oleskan salep Salgen secara merata pada area kulit yang perlu diobati, 3–4 kali sehari atau sesuai petunjuk dokter. 

Cara Menggunakan Salgen Salep dengan Benar

Gunakanlah salep Salgen sesuai anjuran dokter dan petunjuk yang tertera pada kemasannya. Jangan menggunakan salep ini terlalu banyak atau terlalu sering, tetapi secukupnya saja sesuai aturan pakai.

Berikut ini adalah langkah-langkah yang benar dalam menggunakan salep Salgen:

  • Pastikan untuk mencuci tangan dan mengeringkannya sebelum menggunakan salep Salgen.
  • Bersihkan dan keringkan area kulit yang akan diobati. Bila ada nanah yang mengering, pastikan untuk mengelupas atau membersihkannya agar obat lebih mudah diserap kulit.
  • Oleskan salep Salgen tipis-tipis di area kulit yang perlu diobati hingga merata.
  • Jangan menutup atau membalut area yang diolesi salep Salgen dengan perban kecuali jika disarankan oleh dokter.
  • Jangan lupa untuk mencuci tangan setelah menggunakan Salgen salep kulit, kecuali jika yang diobati area tangan.
  • Berhati-hatilah saat mengoleskan salep Salgen di kulit. Bila obat tidak sengaja mengenai mata, atau bagian dalam hidung, mulut, vagina, maupun anus, segera bilas area tersebut dengan air bersih.
  • Jika Anda lupa menggunakan Salgen salep kulit, segera pakai obat ini begitu teringat. Namun, bila sudah dekat dengan jadwal pakai berikutnya, tidak perlu mengoleskan obat ini lebih banyak pada waktu pemakaian selanjutnya.
  • Gunakanlah salep Salgen sesuai lama pengobatan yang dianjurkan dokter meski gejala infeksi kulit sudah hilang. Berhenti menggunakan obat ini sebelum waktunya bisa menyebabkan infeksi kulit kambuh dan lebih sulit untuk diobati.
  • Hubungi dokter jika gejala infeksi kulit belum membaik dalam waktu 7 hari memakai Salgen salep kulit. Lakukan konsultasi online dengan dokter untuk memastikan kondisi kulit Anda dan mendapat penanganan yang cepat. Segera ke dokter jika gejala infeksi kulit makin parah meski belum 1 minggu.
  • Simpan salep Salgen di tempat bersuhu ruangan dan terhindar dari panas serta lembap. Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak.
  • Jangan gunakan salep Salgen yang sudah melewati tanggal kedaluwarsa. Obat oles dalam kemasan tube tidak boleh digunakan lebih dari 3 bulan setelah kemasan dibuka.

Interaksi Salgen Salep dengan Obat Lain

Interaksi antara salep Salgen dan obat lain tergolong jarang. Meski demikian, gentamicin tetap berpotensi berinteraksi dengan beberapa zat aktif. Agar lebih aman, hindari pemakaian salep Salgen bersamaan dengan produk perawatan kulit atau obat oles lain tanpa petunjuk dokter.

Efek Samping dan Bahaya Salgen Salep

Pada awal penggunaan, salep Salgen bisa menimbulkan efek samping ringan, seperti kemerahan, rasa kering, atau gatal di area yang diolesi obat. Bila keluhan tersebut tidak kunjung membaik meski pemakaian sudah dihentikan, jangan ragu untuk berkonsultasi melalui Chat Bersama Dokter.

Walau jarang terjadi, penggunaan salep Salgen dapat memicu reaksi alergi obat atau infeksi baru pada kulit. Segeralah ke dokter jika Anda melihat tanda-tanda infeksi, seperti nyeri, pembengkakan, atau bintil berisi nanah di area yang sedang diobati.

Jika membutuhkan penanganan lebih lanjut, Anda dapat membuat janji konsultasi melalui fitur Booking Dokter di aplikasi ALODOKTER. Fitur ini memudahkan Anda memilih dokter terbaik dari berbagai kota, lengkap dengan jadwal praktik, estimasi biaya, hingga ulasan dari jutaan pengguna.