Salticin adalah obat berbentuk krim dengan bahan aktif gentamicin. Salticin krim digunakan dalam pengobatan infeksi kulit akibat bakteri. Penggunaan obat ini harus atas anjuran dokter.
Dalam 1 gram Salticin krim, terkandung 1 mg gentamicin. Kandungan obat ini bekerja dengan cara menghalangi pembentukan protein yang berperan dalam menyusun dinding sel bakteri. Cara ini membuat kuman penyebab infeksi tidak bisa hidup dan bertambah banyak.
Salticin krim tersedia dalam kemasan tube 5 gram. Salticin Krim 5 gram merupakan obat resep yang tidak dijual bebas.
Apa Itu Salticin
| Bahan aktif | Gentamicin |
| Golongan | Obat resep |
| Kategori | Antibiotik golongan aminoglikosida |
| Manfaat | Mengobati infeksi kulit yang disebabkan oleh bakteri |
| Digunakan oleh | Dewasa dan anak usia ≥1 tahun |
| Salticin untuk ibu hamil | Kategori C: Belum ada cukup bukti dari studi pada binatang percobaan maupun manusia yang menjelaskan keamanan gentamicin topikal terhadap ibu hamil maupun janin. |
| Obat ini tidak boleh digunakan oleh ibu hamil, kecuali jika disarankan oleh dokter. | |
| Salticin untuk ibu menyusui | Krim antibiotik yang mengandung gentamicin, seperti Salticin, aman untuk ibu menyusui selama digunakan sesuai petunjuk dokter. |
| Bentuk obat | Krim |
Peringatan sebelum Menggunakan Salticin
Salticin krim tidak dapat digunakan untuk mengobati infeksi kulit akibat jamur atau virus. Agar penggunaan Salticin krim tepat guna, berkonsultasilah dengan dokter secara langsung atau melalui chat jika Anda memiliki keluhan tertentu pada kulit.
Hal lain yang perlu diperhatikan sebelum menggunakan Salticin krim meliputi:
- Beri tahu dokter jika Anda pernah mengalami iritasi atau alergi terhadap obat oles. Bila memungkinkan, beri tahu juga jenis obatnya. Salticin krim tidak boleh digunakan oleh orang yang alergi terhadap gentamicin atau obat lain dari golongan aminoglikosida.
- Pastikan Anda berkonsultasi ke dokter sebelum menggunakan Salticin krim jika terdapat luka bakar, luka tusuk, atau luka yang besar di area kulit yang akan diobati.
- Informasikan kepada dokter jika Anda sedang hamil, berencana hamil, atau sedang dalam masa menyusui.
- Sampaikan kepada dokter mengenai semua obat yang sedang Anda gunakan, termasuk obat oles lain. Tujuannya untuk menghindari interaksi antarobat.
- Hindari penggunaan obat lain pada kulit yang sedang diobati dengan Salticin krim, kecuali atas anjuran dokter.
- Segera ke dokter jika timbul reaksi alergi obat atau efek samping yang berat setelah memakai Salticin krim.
Dosis dan Aturan Pakai Salticin
Salticin efektif untuk mengobati infeksi kulit bergejala ringan hingga sedang, seperti impetigo atau folikulitis. Obat ini juga bisa digunakan untuk mengatasi jerawat pustula atau eksim yang disertai infeksi bakteri. Oleskan Salticin krim secara merata pada area kulit yang perlu diobati, 3–4 kali sehari atau sesuai petunjuk dokter.
Cara Menggunakan Salticin dengan Benar
Gunakanlah Salticin krim sesuai anjuran dokter dan petunjuk yang tertera pada kemasannya. Jangan menggunakan krim ini terlalu banyak atau terlalu sering, tetapi secukupnya saja sesuai aturan pakai.
Berikut adalah tata cara penggunaan Salticin krim yang benar:
- Pastikan untuk mencuci tangan dan mengeringkannya sebelum menggunakan Salticin krim.
- Bersihkan dan keringkan area kulit yang akan diobati. Bila ada nanah yang mengering, pastikan untuk mengelupas atau membersihkannya agar obat lebih mudah diserap kulit.
- Oleskan Salticin krim tipis-tipis di area kulit yang perlu diobati hingga merata.
- Jangan menutup atau membalut area yang diolesi Salticin krim dengan perban kecuali jika disarankan oleh dokter.
- Jangan lupa untuk mencuci tangan setelah menggunakan Salticin krim, kecuali jika yang diobati area tangan.
- Berhati-hatilah saat mengoleskan Salticin krim di kulit. Bila obat tidak sengaja mengenai mata, atau bagian dalam hidung, mulut, vagina, maupun anus, segera bilas area tersebut dengan air bersih.
- Jika Anda lupa menggunakan Salticin krim, segera pakai obat ini begitu teringat. Namun, bila sudah dekat dengan jadwal pakai berikutnya, tidak perlu mengoleskan obat ini lebih banyak pada waktu pemakaian selanjutnya.
- Gunakanlah Salticin krim sesuai lama pengobatan yang dianjurkan dokter meski gejala infeksi kulit sudah hilang. Berhenti menggunakan obat ini sebelum waktunya bisa menyebabkan infeksi kulit kambuh dan lebih sulit untuk diobati.
- Hubungi dokter jika gejala infeksi kulit belum membaik sama sekali dalam waktu 1 minggu memakai Salticin krim. Guna memastikan kondisi kulit dan mendapat penanganan yang cepat, lakukan konsultasi online dengan dokter.
- Segera ke dokter jika gejala infeksi kulit makin parah sebelum 7 hari.
- Simpan Salticin krim di tempat bersuhu ruangan dan terhindar dari panas serta lembap. Jauhkan obat mata ini dari jangkauan anak-anak.
- Jangan gunakan Salticin krim yang sudah melewati tanggal kedaluwarsa. Obat oles dalam kemasan tube tidak boleh digunakan lebih dari 3 bulan setelah kemasan dibuka.
Interaksi Salticin dengan Obat Lain
Salticin krim jarang menimbulkan efek interaksi dengan obat lain. Namun, tidak tertutup kemungkinan gentamicin dalam krim ini bisa berinteraksi dengan obat atau zat aktif tertentu.
Agar terhindar dari efek interaksi yang tidak diinginkan, jangan mengoleskan Salticin krim bersama produk perawatan kulit atau obat oles lain, kecuali atas instruksi dokter.
Efek Samping dan Bahaya Salticin
Pada awal pemakaian, Salticin krim dapat menimbulkan kemerahan, kering, dan gatal di area kulit yang diolesi obat. Beri tahu dokter chat jika efek samping tersebut tidak membaik atau malah bertambah parah.
Temui dokter jika penggunaan Salticin krim menimbulkan reaksi alergi obat atau infeksi baru pada kulit yang diobati. Gejala infeksi kulit meliputi bercak kemerahan, nyeri, bengkak, dan bintil-bintil berisi nanah.
Dengan fitur Booking Dokter di aplikasi ALODOKTER, Anda bisa langsung membuat janji temu berdasarkan lokasi, jadwal praktik, dan ulasan dari jutaan pasien.