Tangan kram terjadi saat otot tangan mengalami kontraksi atau menegang secara tiba-tiba. Hal ini sering kali menimbulkan ketidaknyamanan, seperti nyeri dan kaku. Meski tidak selalu disebabkan oleh kondisi serius, tangan kram perlu diatasi agar Anda dapat beraktivitas dengan nyaman.

Tangan kram bisa dirasakan di bagian tertentu, seperti lengan, telapak, hingga jari-jari. Keluhan ini dapat ditandai dengan sensasi nyeri tajam, tegang, sampai tangan maupun jari sulit digerakkan. Penyebabnya pun beragam, seperti dehidrasi, kekurangan elektrolit, serta posisi tangan yang salah atau tidak ergonomis dalam waktu lama.

Tangan Kram, Inilah Penyebab dan Penanganannya - Alodokter

Keluhan ini biasanya hanya berlangsung selama beberapa detik atau menit dan bisa hilang dengan sendirinya sehingga Anda tidak perlu khawatir. Namun, bila tangan kram berlangsung lebih lama atau sering hilang timbul, penanganan yang tepat perlu dilakukan. Soalnya, hal ini bisa menandakan adanya masalah kesehatan tertentu.

Tangan Kram dan Berbagai Penyebabnya

Berikut ini adalah beberapa penyebab tangan kram yang perlu diketahui:

1. Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika tubuh kekurangan cairan. Kondisi ini dapat memengaruhi fungsi kerja otot dan memicu terjadinya kram. Biasanya, dehidrasi sering terjadi setelah berolahraga, berada di luar ruangan dalam suhu panas, dan mengalami muntah atau diare terus-menerus. 

2. Kekurangan elektrolit

Elektrolit atau mineral, seperti kalium, magnesium, dan kalsium, berperan penting dalam mendukung fungsi kerja sistem saraf dan otot tubuh. Bila asupan elektrolit atau mineral dalam tubuh rendah, Anda akan rentan mengalami kram otot, salah satunya di tangan. Hal ini karena kontraksi dan relaksasi otot tidak terkendali.

3. Posisi tangan yang salah

Tangan kram juga bisa terjadi akibat kebiasaan sehari-hari yang kurang baik, seperti tidur dalam posisi tangan tertindih tubuh atau tangan yang sering ditekuk. Hal ini dapat menyebabkan aliran darah di area tangan terganggu dan penekanan pada saraf di sekitar tangan, sehingga menimbulkan tangan kram. 

4. Olahraga berlebihan

Olahraga berlebihan, terutama yang melibatkan tangan, dapat membuat otot-otot di sekitarnya menegang dan menjadi cepat lelah. Akibatnya, otot di tangan akan mengalami kram. 

Oleh karena itu, Anda disarankan untuk berolahraga secukupnya atau 30 menit per hari dan berikan jeda waktu istirahat saat olahraga. Pastikan juga untuk memperhatikan asupan cairan yang masuk ke dalam tubuh guna mempercepat pemulihan kram di tangan. 

5. Carpal Tunnel Syndrome (CTS)

Carpal Tunnel Syndrome (CTS) adalah kondisi tertekannya saraf di pergelangan tangan (saraf median) yang memicu tangan kram disertai rasa nyeri, sensasi terbakar, hingga mati rasa. 

Kondisi ini dapat diakibatkan oleh beberapa hal, mulai dari mengalami cedera di pergelangan tangan sampai melakukan aktivitas berulang dalam waktu lama, seperti mengetik komputer dan bermain alat musik. 

6. Rheumatoid arthritis

Rheumatoid arthritis merupakan penyakit yang juga bisa menimbulkan gejala tangan kram. Kondisi ini terjadi karena adanya peradangan pada sendi dan tendon akibat gangguan sistem kekebalan tubuh yang memengaruhi fungsi otot di sekitarnya. 

Selain kram, kondisi ini juga biasanya disertai dengan gejala lain, seperti nyeri, kaku, dan mati rasa. Keluhan yang dialami penderita rheumatoid arthritis biasanya akan makin terasa saat melakukan gerakan berulang, seperti mengetik. 

7. Komplikasi penyakit diabetes

Tangan kram juga bisa menjadi salah satu gejala dari komplikasi penyakit diabetes (neuropati diabetik). Kondisi ini terjadi karena adanya gangguan peredaran darah ke saraf, termasuk di area tangan, akibat tingginya kadar gula darah, sehingga timbul tangan kram.

Selain kram, kondisi ini juga sering kali disertai gejala lain, seperti rasa nyeri, kesemutan, mati rasa, hingga otot melemah. 

Tangan Kram dan Penanganannya

Tangan kram tentunya dapat menimbulkan ketidaknyamanan saat beraktivitas. Meski umumnya bisa mereda dengan sendirinya dalam beberapa waktu, Anda pun bisa melakukan berbagai upaya sederhana guna meringankan keluhan ini. 

Berikut ini adalah beberapa penanganan yang bisa Anda lakukan guna meredakan keluhan tangan kram:

  • Minum air putih minimal 8 gelas per hari.
  • Konsumsi makanan dan minuman tinggi mineral.
  • Konsumsi suplemen kaya mineral sesuai petunjuk atau anjuran dari dokter. 
  • Kompres panas dan kompres dingin secara bergantian, masing-masing 10 menit, guna mengurangi peradangan dan meredakan otot tegang. 
  • Istirahatkan tangan untuk sementara waktu.
  • Lakukan peregangan ringan secara rutin.
  • Pijat otot tangan secara perlahan. 
  • Konsumsi obat pereda nyeri, seperti paracetamol atau ibuprofen.
  • Jalani fisioterapi secara rutin.
  • Gunakan penyangga tangan maupun jari bila memungkinkan. 

Selain itu, Anda juga dianjurkan mengonsumsi makanan sehat dan rendah gula guna menjaga kadar gula dalam tubuh tetap terkontrol, mencukupi asupan vitamin B kompleks, menghindari tidur dengan posisi tangan yang salah, membatasi konsumsi minuman beralkohol, serta selalu melakukan pemanasan sebelum berolahraga. 

Bila tangan kram yang Anda alami tidak kunjung membaik, hilang timbul, atau disertai keluhan lain, seperti pembengkakan, tangan atau jari terasa sangat nyeri, dan tangan sulit digerakkan, jangan tunda untuk berkonsultasi ke dokter, ya. Konsultasi dapat dilakukan secara cepat dan praktis melalui Chat Bersama Dokter

Dengan begitu, dokter dapat memberikan penanganan yang sesuai dengan kondisi Anda, termasuk menyarankan pemeriksaan lebih lanjut di rumah sakit.