Trachon adalah obat untuk mengatasi infeksi jamur yang menyerang kulit, kuku, mulut, paru-paru, hingga area kelamin. Obat antijamur ini tersedia dalam bentuk kapsul dan hanya dapat digunakan setelah berkonsultasi dengan dokter.

Tiap kapsul Trachon mengandung itraconazole sebanyak 100 mg. Itraconazole dapat membasmi jamur penyebab infeksi sekaligus menghambat perkembangannya. Berbekal cara kerja ini, Trachon efektif digunakan untuk mengobati infeksi jamur mulut, kurap, keratitis, aspergillosis, serta histoplasmosis.

Trachon

Trachon juga dapat diberikan pada individu yang berisiko terkena infeksi jamur akibat daya tahan tubuhnya lemah, misalnya karena sedang menjalani kemoterapi atau baru saja menerima transplantasi organ.

Apa Itu Trachon

Bahan aktif Itraconazole
Golongan Obat resep
Kategori Antijamur 
Manfaat Mengobati infeksi jamur, seperti aspergillosis, jamur mulut, kandidiasis vaginalis, atau keratitis jamur
Digunakan oleh Dewasa 
Trachon untuk ibu hamil Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada ibu hamil.
Obat ini hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.
Itraconazole dalam obat ini dapat meningkatkan risiko terjadinya gangguan pembentukan organ janin serta keguguran. Bicarakan dengan dokter terkait obat antijamur lain yang aman digunakan saat hamil.
Trachon untuk ibu menyusui Trachon sebaiknya tidak digunakan oleh ibu menyusui. Lakukan konsultasi ke dokter terkait obat antijamur yang aman digunakan selama menyusui. 
Bentuk obat Kapsul 

Peringatan sebelum Menggunakan Trachon

Trachon harus digunakan sesuai saran dari dokter dan aturan pakainya. Perhatikan hal-hal berikut sebelum mengonsumsi obat ini:

  • Beri tahu dokter mengenai riwayat alergi yang dimiliki. Trachon tidak boleh digunakan oleh orang yang alergi terhadap itraconazole atau obat golongan azole lainnya.
  • Informasikan kepada dokter jika Anda sedang mengalami gagal jantung atau gangguan fungsi hati. Trachon tidak boleh digunakan oleh orang dengan kondisi tersebut.
  • Sampaikan kepada dokter jika Anda pernah atau sedang menderita penyakit jantung, gangguan irama jantung (aritmia), hipertensi, penyakit paru, fibrosis kistik, penyakit ginjal, atau perdarahan di luar siklus menstruasi.
  • Bicarakan dengan dokter perihal penggunaan Trachon bila Anda memiliki sistem imun lemah, terutama akibat transplantasi organ, kemoterapi, atau AIDS.
  • Diskusikan dengan dokter jika Anda sedang menggunakan obat lain, termasuk suplemen dan produk herbal. Hal ini untuk menghindari interaksi obat yang tidak diinginkan.
  • Konsultasikan dengan dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau berencana untuk hamil, sebelum menggunakan Trachon.
  • Jangan langsung berkendara atau melakukan aktivitas lain yang memerlukan kewaspadaan setelah mengonsumsi Trachon. Obat ini dapat menyebabkan pusing dan pandangan kabur.
  • Segera ke dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat atau efek samping serius setelah menggunakan Trachon.

Dosis dan Aturan Pakai Trachon

Dosis dan aturan pakai Trachon ditentukan oleh dokter sesuai kondisi pasien. Secara umum, berikut adalah dosis penggunaan Trachon:

Kondisi: Tinea corporis atau jamur mulut

  • Dewasa: 1 kapsul, 1 kali sehari. Obat digunakan selama 15 hari.

Kondisi: Kutu air (tinea pedis)

  • Dewasa: 1 kapsul, 1 kali sehari. Pengobatan berlangsung selama 30 hari.

Kondisi: Infeksi jamur di vagina

  • Dewasa: 2 kapsul, 1 kali sehari. Obat dikonsumsi selama 3 hari.

Kondisi: Keratitis akibat jamur

  • Dewasa: 2 kapsul, 1 kali sehari. Pengobatan berlangsung selama 3 minggu.

Cara Menggunakan Trachon dengan Benar

Gunakan Trachon sesuai anjuran dokter dan bacalah aturan pakai yang tertera pada kemasan obat. Jangan menambah atau mengurangi dosis tanpa persetujuan dokter.

Supaya hasil pengobatan maksimal, ikutilah cara menggunakan Trachon berikut ini:

  • Konsumsilah Trachon bersama makanan. Telan kapsul obat secara utuh dengan bantuan air putin. 
  • Apabila perlu menggunakan antasida atau obat penghambat pompa proton, beri jarak setidaknya 2 jam setelah minum Trachon. Hal ini untuk memaksimalkan efektivitas masing-masing obat.
  • Minumlah Trachon sesuai jangka waktu yang ditentukan dokter meski gejala infeksi membaik sebelum itu. Hal ini agar infeksi jamur dapat sembuh sepenuhnya.
  • Patuhi jadwal kontrol yang diberikan oleh dokter agar kondisi dan respons terapi dapat terpantau. Anda mungkin akan diminta untuk menjalani pemeriksaan fungsi hati atau ginjal selama menggunakan Trachon.
  • Simpan Trachon di tempat bersuhu ruang, kering, dan terhindar dari paparan cahaya matahari langsung. Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak.
  • Jangan menggunakan Trachon yang sudah melewati masa kedaluwarsa.

Interaksi Trachon dengan Obat Lain

Itraconazole yang terkandung dalam Trachon dapat menimbulkan efek interaksi bila digunakan bersama obat-obat tertentu. Interaksi yang mungkin terjadi meliputi:

  • Penurunan efektivitas Trachon bila digunakan dengan isoniazid, antasida dengan aluminium, rifampicin, carbamazepine, atau phenytoin
  • Peningkatan efek samping Trachon bila digunakan bersama ciprofloxacin, erythromycin, atau obat HIV
  • Peningkatan efek samping obat digoxin, antikoagulan, haloperidol, aliskiren, atau methylprednisolone
  • Peningkatan risiko terjadinya aritmia bila digunakan bersama quinidine, domperidone, atau cisapride

Selain itu, hindari konsumsi seledri dan buah dari tanaman sitrun, seperti jeruk, jeruk bali, dan grapefruit, khususnya dalam bentuk jus, selama menjalani pengobatan dengan Trachon.

Untuk menghindari risiko terjadinya efek interaksi yang tidak diinginkan, konsultasikan ke dokter jika hendak menggunakan Trachon bersama obat, suplemen, atau produk herbal apa pun.

Efek Samping dan Bahaya Trachon

Efek samping yang mungkin muncul setelah mengonsumsi Trachon antara lain:

  • Mual dan muntah
  • Sakit perut atau diare
  • Sakit kepala atau pusing
  • Ruam kulit dengan gatal-gatal ringan
  • Badan lemas
  • Pandangan kabur
  • Nyeri otot atau sendi
  • Gangguan menstruasi

Lakukan konsultasi lewat Chat Bersama Dokter jika efek samping tersebut tidak kunjung membaik. Dokter akan memberikan saran atau pengobatan untuk mengatasi keluhan tersebut.

Meski jarang, jangan tunda untuk segera ke IGD rumah sakit terdekat bila terjadi reaksi alergi obat atau efek samping yang lebih serius seperti berikut akibat penggunaan Trachon:

  • Kulit gatal, perih, hingga terasa terbakar
  • Pandangan ganda disertai telinga berdenging
  • Nyeri perut bagian atas, urine berwarna pekat hingga kecokelatan, serta mata dan kulit menguning
  • Tidak bisa menahan keinginan buang air kecil
  • Perdarahan dari vagina di luar siklus menstruasi
  • Detak jantung tidak beraturan disertai pergelangan kaki bengkak
  • Kejang