Untuk mendiagnosis diabetes tipe 2, dokter akan melakukan serangkaian tes gula darah, antara lain:

  • HbA1c
    Tes HbA1c bertujuan untuk memeriksa kadar gula darah dalam 2–3 bulan terakhir. Kadar normal tes HbA1c tidak lebih dari 5,7%.
  • Tes gula darah puasa
    Tes ini bertujuan untuk memeriksa kadar gula darah dalam keadaan berpuasa. Sebelum menjalani tes ini, pasien akan diminta untuk berpuasa terlebih dahulu selama 8 jam.
  • Tes toleransi gula darah
    Setelah menjalani tes gula darah puasa, pasien akan diminta untuk meminum larutan gula khusus dan kembali melakukan pemeriksaan gula darah secara berkala dalam 2 jam.
  • Tes gula darah sewaktu
    Tes ini bertujuan untuk memeriksa kadar gula darah pada waktu yang acak.

Untuk memastikan diagnosis, dokter akan melakukan setidaknya dua jenis tes darah. Jika diperlukan, dokter akan melakukan tes lain guna memastikan jenis diabetes yang dialami, seperti tes antibodi.