Stroke dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan lain yang sebagian besar membahayakan nyawa. Beberapa komplikasi stroke yang bisa terjadi adalah:

Deep vein thrombosis

Penderita stroke yang tidak bisa bergerak dalam waktu lama berisiko mengalami penggumpalan darah di tungkai atau deep vein thrombosis. Pada beberapa kasus, gumpalan darah bisa menuju ke paru-paru dan mengancam jiwa penderitanya.

Hidrosefalus

Sebagian penderita stroke hemoragik dapat mengalami hidrosefalus. Kondisi ini terjadi akibat penumpukan cairan di dalam rongga otak. Untuk menanganinya, dokter akan memasang selang khusus ke dalam otak untuk membuang cairan yang menumpuk.

Pneumonia aspirasi

Pneumonia aspirasi disebabkan oleh kerusakan saraf pada otot-otot yang berfungsi untuk menelan. Akibatnya makanan dan minuman yang dikonsumsi berisiko masuk ke dalam saluran pernapasan.

Kelumpuhan atau cacat permanen

Stroke menyebabkan otot lemas atau bahkan tidak mampu digerakkan. Kondisi ini bisa menimbulkan gangguan keseimbangan sehingga meningkatkan risiko terjatuh atau mengalami cedera.

Kesulitan menelan dan berbicara

Kesulitan menelan dan berbicara bisa terjadi karena stroke memengaruhi kontrol otot-otot di mulut dan tenggorokan. Akibatnya, penderita stroke umumnya kesulitan untuk makan atau berbicara dengan jelas. Beberapa penderita stroke juga bisa mengalami gagap.

Depresi

Orang yang pernah mengalami stroke umumnya kesulitan mengendalikan emosinya. Hal ini membuat mereka cenderung mengalami depresi.

Nyeri pada anggota tubuh yang terkena stroke

Anggota tubuh yang terkena stroke bisa terasa nyeri atau bahkan mati rasa. Sebagai contoh, mati rasa yang terjadi di lengan kiri dapat membuat penderitanya mengalami sensasi kesemutan di bagian tersebut.

Demensia pascastroke

Stroke dapat menyebabkan demensia vaskular, yaitu gangguan berpikir, perubahan perilaku, gangguan memori, yang terjadi karena kurangnya asupan darah ke jaringan otak. Kondisi ini juga dapat menyebabkan gangguan emosi, yang membuat penderita stroke menjadi depresi, mudah marah, atau menjadi agresif.

Selain komplikasi yang telah disebutkan di atas, stroke juga bisa menyebabkan komplikasi yang fatal berupa koma hingga kematian.