Basic skincare merupakan langkah dasar untuk perawatan kulit. Tak perlu menghabiskan banyak uang atau melakukan proses perawatan yang panjang, rutin menerapkan rangkaian basic skincare sudah mampu menjaga kulit wajah tetap bersih dan sehat.

Perawatan kulit wajah yang biasa Anda jalani sehari-hari tidak harus dilakukan hingga berlapis-lapis dan memakan waktu berjam-jam. Anda dapat menerapkan 3 langkah basic skincare yang tak kalah efektifnya dalam melindungi kulit dan menjaganya tetap sehat.

Basic Skincare, 3 Langkah Perawatan Dasar untuk Menjaga Kesehatan Kulit - Alodokter

Tidak hanya praktis, basic skincare juga cocok dilakukan jika Anda memiliki kulit yang sensitif, mudah teriritasi, dan berjerawat. Selain itu, perawatan kecantikan dasar ini juga bisa dilakukan jika Anda memiliki riwayat alergi atau kondisi kulit tertentu, seperti rosacea.

Berbagai Rangkaian Basic Skincare

Sebelum menerapkan basic skincare, Anda perlu mengetahui jenis kulit wajah dan tujuan Anda menggunakan skincare. Hal ini akan memudahkan Anda dalam memilih kandungan skincare yang sesuai.

Berikut ini adalah rangkaian basic skincare beserta kandungan bahan yang dapat Anda sesuaikan dengan jenis kulit yang dimiliki:

Menggunakan pembersih wajah

Memilih pembersih wajah tidak bisa sembarangan. Jika Anda memiliki kulit wajah yang mudah berjerawat dan berminyak, gunakanlah sabun pembersih wajah yang mengandung asam glikolat atau asam salisilat.

Untuk kulit yang sensitif, pilihlah produk pembersih wajah yang bebas alkohol agar tidak memicu iritasi. Sementara itu, jika Anda memiliki kulit kering, gunakan produk dengan kandungan asam hialuronat, ceramide, atau gliserin yang dapat melembapkan kulit.

Menggunakan pelembap

Setelah membersihkan wajah, Anda dapat menerapkan basic skincare selanjutnya, yaitu mengoleskan pelembap. Tahapan ini merupakan langkah penting dalam proses perawatan kulit karena pelembap dapat mengatasi dan mencegah kulit kering serta menjaga keseimbangan pH kulit, sehingga kulit wajah tampak segar dan sehat.

Sebelum mengoleskan pelembap, penting untuk mengetahui jenis kulit Anda agar dapat memilih kandungan pelembap yang tepat, yaitu:

  • Untuk kulit kering, gunakan pelembap dengan kandungan ceramide, petroleum jelly, gliserin, atau asam hialuronat yang dapat melembapkan kulit
  • Untuk kulit berminyak atau berjerawat, gunakan produk yang tidak menyumbat pori-pori maupun menyebabkan komedo (noncomedogenic) dan hindari pelembap yang mengandung mineral oil, cocoa butter, atau petroleum jelly
  • Untuk kulit sensitif, pilih pelembap berbahan emolien yang mampu melembabkan sekaligus melembutkan kulit

Jika Anda memiliki kulit sensitif, pilih juga pelembap dalam sediaan salep atau krim. Sediaan tersebut umumnya tidak mengandung bahan pengawet, sehingga dapat mengurangi kemungkinan terjadinya reaksi alergi.

Menggunakan sunscreen

Langkah terakhir dan yang tidak boleh terlewatkan dalam rangkaian basic skincare adalah mengoleskan sunscreen. Hal ini penting dilakukan karena paparan sinar matahari dapat menyebabkan kerusakan kulit dan meningkatkan risiko terjadinya kanker kulit.

Untuk menghindari hal tersebut terjadi, oleskan sunscreen dengan kandungan SPF 30 atau lebih, setidaknya 15 menit sebelum beraktivitas di luar rumah pada siang hari. Lalu, oleskan kembali sunscreen setiap 2 jam sekali atau setelah Anda berkeringat maupun berenang.

Anda bisa menambahkan toner dan serum ke dalam rangkaian skincare harian. Namun, pastikan produk yang Anda pilih sesuai dengan jenis dan masalah kulit Anda.

Jika Anda yang memiliki kondisi kulit khusus atau mengalami efek samping dari penggunaan beberapa jenis basic skincare, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ke dokter. Dengan begitu, Anda akan mendapatkan solusi terbaik dalam mengatasi masalah kulit dan mendapatkan saran perawatan wajah yang sesuai.